Jumat, 01 Januari 2010

Tugas Liburan Tahun Baru 2010 Kelas IX X Ray Jambi

Awal tahun 2010....masih dipenuhi buah-buahan.....mulai dari rambutan........sampai durian......tentu kalian mengkonsumsinya selama liburan semester ganjil dan tahun baru....Kebetulan nich...materi kita mulai masuk tentang bioteknologi sederhana dan modern.....Kalian pilih salah satu topik dibawah ini, jelaskan dan diposkan pada komentar blok...
1. Pemanfaatan Biji Durian di jadikan keripik
2. Pemanfaatan Biji Durian dijadikan tepung
3. Pembuatan tempoyak
4. Pembuatan Dodol Durian
5. Pemanfaatan kulit durian untuk obat nyamuk bakar
Kirim berkelompok, sertakan nama n kelas

38 komentar:

  1. "DURIAN = PENGUSIR NYAMUK"

    IX B:
    . Oscar Tobing
    . Setra Yoman
    . Jeny Anggreni
    . Olivia C

    Durian bisa dimanfaatkan sebagai obat pengusir nyamuk yang aman dan ramah lingkungan. Terbukti oleh Devina Oktavianingrum, Visi Ayunita Kusumandari, dan Lily Immawati Ratnasari dari Lembaga Pengkajian Ilmiah (LPI) Bina Bangsa Jombang, Jawa Timur secara ilmiah, bahwa aroma durian yang khas dan menyengat dapat mengusir nyamuk. Dari penelitian mereka diketahui bahwa buah durian tidak hanya mengandung zat gizi, melainkan juga mengandung zat kimia yang bisa digunakan sebagai obat nyamuk elektrik dengan cara sederhana. Penelitian ini bertitik tolak dari asumsi bahwa nyamuk sangat takut dengan sumber bebauan yang menyengat, seperti bau kulit jeruk, bunga levender atau bunga rosemary. Buah durian juga memiliki bau yang menyengat, disebabkan karena di dalam buah durian yang dikenal lezar ini terdapat kandungan minyak atsiri dan alkohol. Untuk mencapai hasil yang optimal, para peneliti terus melakukan ujicoba untuk menemukan formula yang pas, sehingga dapat efektif mengusir nyamuk. Caranya, dengan mengatur kadar alkohol larutan durian yang telah dibuat. Dalam hal ini, kadar yang pas adalah 25 ml. Penelitian berlangsung selama satu bulan lebih. Diawali dengan mencincang kulit buah durian sehingga menjadi potongan-potongan kecil. Potongan kulit ditimbang 100 gram ditambah daging durian 50 gran, lalu dihaluskan dengan blender. Untuk pelarutnya digunakan alkohol 70% sebanyak 25 ml dan air 100 ml. Larutan yang diperoleh itu kemudian diperas menggunakan kain ayakan. Proses berikutnya, bekas obat nyamuk elektrik dicelupkan ke dalam larutan itu selama lebih kurang 5 menit, lalu diangkat dan dijemur selama 1 sampai 3 jam, atau hingga tampak kering. Dengan demikian, obat nyamuk ini sudah bisa digunakan. Perilaku nyamuk menjauh dari obat nyamuk disebabkan karena buah dan kulit durian mengandung minyak atsiri yang sangat menyengat yang bisa memengaruhi syaraf pada nyamuk sehingga nyamuk mengalami kelabilan. Selain itu, alkohol yang terkandung dalam buah durian ataupun dari ramuan tambahan dapat meningkatkan daya uap obat nyamuk.

    ___
    pertamax...!
    ocwap.co.tv

    BalasHapus
  2. Kelas IX C : -Gilbert Sterling Octavius
    -Vincent Valiant Coa
    -Nerisa Arviana Yang
    -Keyrin Kaswira
    -Agris
    "Pembuatan Tempoyak"
    Adonan tempoyak dibuat dengan cara menyiapkan daging durian, baik durian lokal atau maupun durian monthong (kurang bagus karena terlalu banyak mengandung gas dan air). Durian yang dipilih diusahakan agar yang sudah masak benar, biasanya yang sudah nampak berair. Kemudian daging durian dipisahkan dari bijinya, setelah itu diberi garam sedikit. Setelah selesai, lalu ditambah dengan cabe rawit yang bisa mempercepat proses fermentasi. Namun proses fermentasi tidak bisa terlalu lama karena akan mempengaruhi rasa akhir.

    Setelah proses di atas selesai, adonan disimpan dalam tempat yang tertutup rapat. Diusahakan untuk disimpan dalam suhu ruangan. Bisa juga dimasukkan ke dalam kulkas (bukan freezer-nya) namun fermentasi akan berjalan lebih lambat.

    Tempoyak yang berumur 3-5 hari cocok untuk dibuat sambal karena sudah asam namun masih ada rasa manisnya.

    BalasHapus
  3. Kelas IX E
    Anggota Kelompok :
    1. Nathania Sutandi
    2. Rosalyn Sarazes
    3. Detta Pratiwi
    4. Lisa Levina

    "Pembuatan Dodol Durian / Lempok"

    Durian terutama dipelihara orang untuk buahnya, yang umumnya dimakan (arilus atau salut bijinya) dalam keadaan segar. Salut biji ini umumnya manis dan sangat bergizi karena mengandung banyak karbohidrat, lemak, protein dan mineral. Durian mengandung banyak gula, vitamin C, dan potasium. Durian juga merupakan sumber yang baik dari karbohidrat, protein, dan lemak.

    Pohon durian berasal dari kawasan Asia Tenggara. Terutama di Sumatra dan Kalimantan (Indonesia), Malaysia, serta Brunei Darussalam. Dalam penyebarannya, buah ini juga tumbuh di Mindanao (Filipina), Queensland (Australia), Kamboja, Laos, Vietnam, India, dan Sri Lanka. Pusat keragaman ekologi durian sendiri berada di Pulau Kalimantan.Namun, ekspor durian paling aktif dilakukan Thailand. Negara tersebut mampu mengembangkan durian bermutu tinggi, salah satunya yang dikenal adalah durian montong.
    Pada musim raya durian, buah ini dapat dihasilkan dengan berlimpah, terutama di sentra-sentra produksinya di daerah. Secara tradisional, daging buah yang berlebih-lebihan ini biasa diawetkan dengan memasaknya bersama gula menjadi dodol durian (biasa disebut lempok), atau memfermentasikannya menjadi tempoyak.

    Lempok adalah dodol dengan bahan utama dari buah durian yang merupakan makanan olahan tradisional andalan masyarakat Sumatera Selatan dan sekitarnya. Pembuatan lempok ini dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat dengan teknologi sederhana.
    Potensi pasar lempok sangat tinggi baik dalam maupun luar daerah, hal ini dapat dilihat dari bahan utama yang digunakan dalam dodol ini sangat digemari oleh banyak konsumen. Dengan harga lempok yang relatif mahal, lempok akan memberikan nilai tambah yang sangat menguntungkan bagi produsen.
    Kendala yang dihadapi para produsen lempok adalah kurangnya peran pihak terkait dalam hal promosi yang menyebabkan pemasaran lempok hanya terbatas pada sekitar lokasi usaha saja. Sehingga dalam hal ini perlu adanya peran pemerintah untuk memperkenalkan komoditas ini ke daerah lain sampai ke luar pulau. Selain itu kendala lain yang dihadapi adalah kualitas dodol yang dihasilkan masih beragam serta kualitas kemasan yang digunakan masih sederhana.

    Berikut ini adalah proses pengolahan dodol lempok:

    Bahan dan Alat : Durian masak (4-5 kg), Gula pasir (1 kg), Garam (1 sendok the), Pisau besar, Tungku, Pengaduk, Plastik pembungkus

    Cara Pengolahan : Durian dibuka dan dimbil isinya. Pisahkan daging buah dari isinya. Tambahkan gula pasir sebanyak 1 kg untuk setiap daging buah sebanyak 4-5 kg dan sendok teh garam. Semua bahan dinmasukkan ke dalam kuali yang diletakkan pada tungku. Tungku dibuat dari drum bekas dibagi dua (setengah bagian drum) kemudian dibuat lubang kayu. Bahan yang ada di kuali diaduk terus menerus, Api jangan terlalu besar. Lama pengadukan sekitar 3-4 jam.Lempok siap diangkat dan dianggap matang jika sudah tidak lengket di pengadukan. Lempok siap dikemas dalam plastik dan diberi label.

    BalasHapus
  4. nama:Ivan viriya wijaya
    Kelas:9D

    cara membuat dodol duren:

    Bahan: 3 mangkok duren;Dihaluskan dan 1 mangkok gula

    cara:-ambil sedikit gula di cairkan menjadi karamel sampai berwarna cokelat.
    -kemudian campur dengan durian yang sudah dihaluskan dan sisa gula.
    -lalu di tuangke kuali atau pancidan diaduk terus hangga kental

    BalasHapus
  5. nama kelompok : christian
    ferdy cheng
    erica monalisa
    ivan jonathan
    kevin sagita
    rosalina pertiwi gultom
    kelas : IX g
    Lempok adalah dodol dengan bahan utama dari buah durian yang merupakan makanan olahan tradisional andalan masyarakat Sumatera Selatan dan sekitarnya. Pembuatan lempok ini dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat dengan teknologi sederhana.
    Potensi pasar lempok sangat tinggi baik dalam maupun luar daerah, hal ini dapat dilihat dari bahan utama yang digunakan dalam dodol ini sangat digemari oleh banyak konsumen. Dengan harga lempok yang relatif mahal, lempok akan memberikan nilai tambah yang sangat menguntungkan bagi produsen.
    Kendala yang dihadapi para produsen lempok adalah kurangnya peran pihak terkait dalam hal promosi yang menyebabkan pemasaran lempok hanya terbatas pada sekitar lokasi usaha saja. Sehingga dalam hal ini perlu adanya peran pemerintah untuk memperkenalkan komoditas ini ke daerah lain sampai ke luar pulau. Selain itu kendala lain yang dihadapi adalah kualitas dodol yang dihasilkan masih beragam serta kualitas kemasan yang digunakan masih sederhana.
    Berikut ini adalah proses pengolahan dodol lempok:
    Bahan dan Alat
    Durian masak : 4-5 kg
    Gula pasir : 1 kg
    Garam : 1 sendok teh
    Pisau besar
    Tungku
    Pengaduk
    Plastik pembungkus
    Cara Pengolahan
    1. Durian dibuka dan dimbil isinya.
    2. Pisahkan daging buah dari isinya
    3. Tambahkan gula pasir sebanyak 1 kg untuk setiap daging buah sebanyak 4-5 kg dan 2 sendok teh garam.
    4. Semua bahan dinmasukkan ke dalam kuali yang diletakkan pada tungku. Tungku dibuat dari drum bekas dibagi dua (setengah bagian drum) kemudian dibuat lubang kayu
    5. Bahan yang ada di kuali diaduk terus menerus, Api jangan terlalu besar. Lama pengadukan sekitar 3-4 jam.
    6. Lempok siap diangkat dan dianggap matang jika sudah tidak lengket di pengadukan.
    7. Lempok siap dikemas dalam plastik dan diberi label.

    BalasHapus
  6. Kelas IXD
    Anggota kelompak:
    -Andrew yutaka H.A
    -Alvin alexsander
    -Antonius Johandi
    -Steven saputra
    -Ryan J P

    Bahan:
    -Durian masak
    -Gula
    -garam
    -Sendok
    -Pisau
    -Pengaduk
    -Plastik pembungkus

    Cara Pengolahan
    -Durian dibuka dan dibersihkan
    -Pisahkan daging nya dari isinya
    -Isi duren yg sudah di bersihkan ditaburi dengan gula dan garam
    -samua bahan di masukan ke dalam kuali pada tungku panas degn ap kecil
    -Bahan yang ad di kuali diaduk terus menerus selama 3-4 jam
    -lempok di biarkan dingin
    -Lempok di angkat dan di kemas kedalam palstik

    BalasHapus
  7. nama kelompok:christian
    ferdy cheng
    erica monalisa
    ivan jonathan
    kevin sagita wangsa
    rosalina pertiwi gultom
    kelas :IX g
    Tempoyak adalah masakan yang berasal dari buah durian yang difermentasi. Tempoyak merupakan makanan yang biasanya dikonsumsi sebagai lauk teman nasi. Tempoyak juga dapat dimakan langsung (hal ini jarang sekali dilakukan, karena banyak yang tidak tahan dengan keasaman dan aroma dari tempoyak itu sendiri) dan dijadikan bumbu masakan.
    Tempoyak dikenal di Indonesia (terutama di Sumatera dan Kalimantan), serta Malaysia.
    Sejarah tempoyak
    Tempoyak diriwayatkan dalam Hikayat Abdullah sebagai makanan sehari-hari penduduk Terengganu. Ketika Abdullah bin Abdulkadir Munsyi berkunjung ke Terengganu (sekitar tahun 1836), ia mengatakan bahwa salah satu makanan kegemaran penduduk setempat adalah tempoyak. Berdasarkan sejarah yang ada dalam Hikayat Abdullah, tempoyak merupakan makanan khas dari Malaysia.
    Cara pembuatan
    Adonan tempoyak dibuat dengan cara menyiapkan daging durian, baik durian lokal atau maupun durian monthong (kurang bagus karena terlalu banyak mengandung gas dan air). Durian yang dipilih diusahakan agar yang sudah masak benar, biasanya yang sudah nampak berair. Kemudian daging durian dipisahkan dari bijinya, setelah itu diberi garam sedikit. Setelah selesai, lalu ditambah dengan cabe rawit yang bisa mempercepat proses fermentasi. Namun proses fermentasi tidak bisa terlalu lama karena akan mempengaruhi rasa akhir.
    Setelah proses di atas selesai, adonan disimpan dalam tempat yang tertutup rapat. Diusahakan untuk disimpan dalam suhu ruangan. Bisa juga dimasukkan ke dalam kulkas (bukan freezer-nya) namun fermentasi akan berjalan lebih lambat.
    Tempoyak yang berumur 3-5 hari cocok untuk dibuat sambal karena sudah asam namun masih ada rasa manisnya. Sambal tempoyak biasanya dipadukan dengan ikan Teri, ikan mas, ikan mujair ataupun ikan-ikan lainnya

    BalasHapus
  8. Nama Kelompok :
    1. Tashya Nathania D.
    2. Jestin
    3. Kevin H.
    4. Andre Krisnanto
    Kelas : IX C

    Lempok/dodol durian

    Lempok adalah dodol dengan bahan utama dari buah durian yang merupakan makanan olahan tradisional andalan masyarakat Sumatera Selatan dan sekitarnya. Pembuatan lempok ini dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat dengan teknologi sederhana.
    Karena harga lempok relatif mahal, maka akan memberikan nilai tambah yang sangat menguntungkan bagi produsen.
    Kendala yang dihadapi para produsen lempok adalah kurangnya peran pihak terkait dalam hal promosi yang menyebabkan pemasaran lempok hanya terbatas pada sekitar lokasi usaha saja. Sehingga perlu adanya peran pemerintah untuk memperkenalkan komoditas ini ke daerah lain sampai ke luar pulau. Selain itu kendala lain yang dihadapi adalah kualitas dodol yang dihasilkan masih beragam serta kualitas kemasan yang digunakan masih sederhana.

    proses pengolahan dodol lempok antara lain sbb:

    Bahan dan Alat :
    Durian masak 5 kg
    Gula pasir 1 kg
    Garam 1 sdt
    Kuali besar
    Sendok pengaduk
    Pisau ukuran besar
    Plastik

    Cara Pengolahan : Durian dibuka dan dimbil isinya. Pisahkan daging buah dari isinya. Tambahkan gula pasir sebanyak 1 kg untuk setiap daging buah sebanyak 5 kg dan 1 sendok teh garam. Semua bahan dimasukkan ke dalam kuali yang diletakkan pada tungku. Aduk bahan yang ada di kuali terus menerus, dengan api sedang, jangan terlalu kecil. Aduk kuramg lebih 4 jam. Jika sudah tidak lengket di tungku, angkat lempok tsb.
    Kemudian, kemas lemok dgn plastik yg telah disediakan.

    BalasHapus
  9. Nama Kelompok :
    -Christian Hoper
    -Fefe
    -Jonathan Jose
    -Rosalia
    -Vivi Diana
    Kelas : IX A

    Pembuatan Tempoyak

    TEMPOYAK
    adalah masakan dari buah durian yang difermentasi. Tempoyak merupakan makanan yang biasanya dikonsumsi sebagai lauk teman nasi. Tempoyak juga dapat dimakan langsung(hal ini jarang sekali dilakukan, karena banyak yang tidak tahan dengan keasaman dan aroma dari tempoyak itu sendiri) dan dijadikan bumbu masakan.

    CARA PEMBUATAN
    Adonan tempoyak dibuat dengan cara menyiapkan daging durian baik durian lokal atau durian monthong(kurang bagus karna terlalu banyak mengandung gas dan air).
    Durian yang dipilih diusahakan yg sudah masak benar, biasanya yg sudah nanmpak berair. Kemudian daging durian dipisahkan dari bijinya, setelah itu diberi garam sedikit. Setelah selesai, lalu ditambah cabe rawit yang bisa mempercepat proses fermentasi. Namun proses fermentasi tidak bisa terlalu lama karena akan mempengaruhi rasa akhir.

    Setelah proses di atas selesai, adonan disimpan dalam tempat yang tertutup rapat.
    Bisa juga dimasukkan ke dalam kulkas (bukan freezer-nya)namun fermentasi akan berjalan lebih lambat.

    Tempoyak yang berumur 3-5 hari cocok untuk dibuat sambal karena sudah asam namun masih ada rasa manisnya. Sambal tempoyak biasa dipadukan dengan ikan teri, ikan mas, ikan mujair, atau ikan-ikan lainnya.

    BalasHapus
  10. Nama Kelompok:
    Mada Marsella
    Maya Wijaya
    Meyliani Aryani
    Nathalia Halim
    Kelas IXG

    Pembuatan Tempoyak

    Tempoyak merupakan masakan yang berasal dari durian yang difermentasi,tempoyak juga digunakan sebagai bumbu masakan.
    Tempoyak dikenal di Indonesia: (Sumatra Kalimantan,) serta Malaysia.

    Cara Pembuatan

    -Adonan tempoyak dibuat dengan cara
    menyiapkan daging durian (durian lokal,
    durian monthong)
    -Durian yang dipilih harus masak benar,
    kemudian daging dipisahkan dari bijinya,
    lalu diberi garam sedikit.
    -Setelah itu ditambah dengan sedikit cabe
    rawit agar dapat mempercepat proses
    fermentasi tetapi jangan terlalu lama
    karena dapat mengubah rasa akhir.
    -Setelah selesai adonan disimpan ditempat
    tertutup rapat(usahakan dalam suhu
    ruangan)atau dapat juga di masukkan dalam
    kulkas tetapi proses fermentasi berjalan
    lambat.
    -Tempoyak yang sudah berumur 3-5 hari cocok
    untuk dibuat sambal karena sudah asam namun
    masih ada rasa manisnya. Biasanya sambal
    tempoyak bisa dipadu dengan ikan teri, ikan
    mas, ikan mujair, atau ikan lainnya.

    BalasHapus
  11. Nama kelompok:
    1.Mega krisnawati.S.(22)
    2.Melisa(23)
    3.Claverence kevin arya
    4.Kevin oliver
    Kelas : IX b

    Pembuatan Tempoyak

    Tempoyak adalah bumbu masakan yang berasal dari buah durian yang difermentasi. Dapat dimakan langsung, menjadi bumbu masakan atau bisa juga menjadi teman nasi.
    Di Indonesia, tempoyak ini dijumpai di Sumatera dan Kalimantan, biasanya di buat oleh orang-orang Melayu dan juga Dayak. Di Malaysia, tempoyak banyak dijumpai dan biasa menjadi bahan masakan pelengkap seperti sambal.
    Dulu ketika masih kost, temanku yang orang Dayak Kalbar pulang dari kampungnya membawa tempoyak di botol aqua, bau durian agak asem. Rasanya enak, manis agak asem dan agak asin. Kalau digoreng, mengeluarkan bau harum sekali. Bagi yang alergi bau durian, mungkin ini akan menyiksanya.

    Cara membuat
    Siapkan daging durian bisa durian lokal atau bisa juga menggunakan durian monthong namun kurang bagus karena terlalu banyak gas dan air.
    Pilih durian yang sudah masak benar, biasanya yang sudah nampak berair. Pisahkan daging dari biji. Beri garam sedikit. Bisa ditambah cabe rawit yang bisa mempercepat proses fermentasi. Namun proses fermentasi tidak bisa terlalu lama karena akan mempengaruhi rasa akhir.
    Simpan dalam tempat yang tertutup rapat. Usahakan disimpan dalam suhu ruangan. Bisa juga dimasukkan ke dalam kulkas (bukan freezernya) namun fermentasi akan berjalan lebih lambat.
    Tempoyak yang berumur 3-5 hari cocok untuk dibuat sambal karena sudah masam namun masih ada rasa manis di sana.

    BalasHapus
  12. Nama Kelompok:
    Johan
    Nico
    Yordan
    Felicia
    Gladys

    lX A .
    source : wikipedia Indonesia

    tempoyak

    Tempoyak adalah masakan yang berasal dari buah durian yang difermentasi. Tempoyak merupakan makanan yang biasanya dikonsumsi sebagai lauk teman nasi. Tempoyak juga dapat dimakan langsung (hal ini jarang sekali dilakukan, karena banyak yang tidak tahan dengan keasaman dan aroma dari tempoyak itu sendiri) dan dijadikan bumbu masakan.

    Tempoyak dikenal di Indonesia (terutama di Sumatera dan Kalimantan), serta Malaysia.

    Tempoyak diriwayatkan dalam Hikayat Abdullah sebagai makanan sehari-hari penduduk Terengganu. Ketika Abdullah bin Abdulkadir Munsyi berkunjung ke Terengganu (sekitar tahun 1836), ia mengatakan bahwa salah satu makanan kegemaran penduduk setempat adalah tempoyak. Berdasarkan sejarah yang ada dalam Hikayat Abdullah, tempoyak merupakan makanan khas dari Malaysia.

    Cara pembuatan

    Adonan tempoyak dibuat dengan cara menyiapkan daging durian, baik durian lokal atau maupun durian monthong (kurang bagus karena terlalu banyak mengandung gas dan air). Durian yang dipilih diusahakan agar yang sudah masak benar, biasanya yang sudah nampak berair. Kemudian daging durian dipisahkan dari bijinya, setelah itu diberi garam sedikit. Setelah selesai, lalu ditambah dengan cabe rawit yang bisa mempercepat proses fermentasi. Namun proses fermentasi tidak bisa terlalu lama karena akan mempengaruhi rasa akhir.

    Setelah proses di atas selesai, adonan disimpan dalam tempat yang tertutup rapat. Diusahakan untuk disimpan dalam suhu ruangan. Bisa juga dimasukkan ke dalam kulkas (bukan freezer-nya) namun fermentasi akan berjalan lebih lambat.

    Tempoyak yang berumur 3-5 hari cocok untuk dibuat sambal karena sudah asam namun masih ada rasa manisnya. Sambal tempoyak biasanya dipadukan dengan ikan Teri, ikan mas, ikan mujair ataupun ikan-ikan lainnya.

    BalasHapus
  13. Nama Kelompok:
    Fiona
    Gishella Mardhalena
    Maycle
    Melsa
    Risti
    Ryan

    Kelas : IX G

    PEMANFAATAN BIJI DURIAN DIJADIKAN TEPUNG

    Tepung berarti beras atau barang yang ditumbuk halus, sedangkan yang dimaksud dengan tepung biji durian adalah tepung yang berasal dari biji durian yang melalui proses penyortiran, pemasakan, pengupasan, pengirisan, pengeringan, penggilingan dan pengayakan.

    Biji durian apabila dibuat menjadi tepung akan menghasilkan tepung yang berwarna coklat, yang mana dari tepung biji durian mempunyai kandungan amilopektin hampir sama dengan tepung beras ketan, dapat kita ketahui dengan pemberian sedikit air teksturnya akan lengket. Sehingga untuk dapat digunakan sebagai bahan pembiat
    jenang sangatlah tepat. Tepung biji durian dapat dibuat melalui beberapa tahap sebagai berikut:
    a. Penyortiran
    Bahan baku yang digunakan untuk biji durian adalah yang mempunyai diameter bijinya sekitar 6 cm, apabila dikupas daging bijinya banyak.

    b. Pencucian
    Biji durian yang sudah di sortir kemudian di cuci 2 kali, setiap kalinya air diganti kemudian ditiriskan.

    c. Perebusan
    Biji durian yang telah dicuci kemudian direbus selama 3 jam, gunanya untuk mempermudah pengupasan dan membunuh bakteri -
    bakteri pembusuk. Lalu ditiriskan untuk menghilangkan getahnya yang masih menempel pada kulit bijinya (spermodermis).

    d. Pengupasan
    Biji durian setelah ditiriskan, dikupas dengan menggunakan pisau satu persatu. Dimaksudkan untuk menghilangkan kulit arinya.

    e. Pengirisan
    Biji durian yang telah dikupas kulit biji sampai tali bijinya, hingga yang tersisa inti bijinya saja. Kemudian diiris - iris dengan menggunakan pisau, pengirisan ini dimaksudkan untuk mempercepat dalam pengeringan.

    f. Pengeringan
    Dari hasil pengeringan lansung dikeringkan dengan menggunakan tenaga sinar matahari, proses pengeringan dilakukan sampai kering.
    Karena dengan daging yang kering tersebut guna mempermudah dalam proses penepungan pada biji durian.

    g. Penepungan
    Biji durian yang telah kering, dibuat tepung dengan menggunakan alat penepung (grinder). Penepungan dilakukan sampai ukuran butir
    kira - kira 80 mesh, dari 1 kg biji durian kering menghasilkan tepung biji durian 500 gram.

    h. Penyimpanan
    Tepung biji durian agar tahan lama dalam penyimpanannya disimpan dalam tempat yang rapat, tidak lembab suhunya. Apabila suhunya
    lembab dan tidak rapat akan mengakibatkan kerusakan pada tepung seperti ditumbuhi jamur atau kutu. Sehingga penyimpanannya dapat dilakukan dalam kantong plastik, karung kain, kantong besar dan lain -
    lain.

    BalasHapus
  14. Nama Kelompok:
    Brenda
    Gishelly Marcella

    Kelas : IX D

    PEMANFAATAN BIJI DURIAN DIJADIKAN KERIPIK

    Di negeri kita, buah yang sudah lazim diolah menjadi keripik barulah sebatas pisang. Akhir-akhir ini juga berkembang pengolahan keripik nangka. Kadir Rasyidi, petani dari Batu, Malang, sudah mulai mengolah macam-macam buah untuk dijadikan keripik. Antara lain apel, salak, mangga dan lain-lain. Namun di Thailand, hampir semua buah sudah masuk industri keripik. Mulai dari nanas, durian, bahkan juga semangka. Secara tradisional, pembuatan keripik dilakukan dengan proses penggorengan.

    Durian adalah nama tumbuhan tropis yang berasal dari Asia Tenggara, sekaligus nama buahnya yang bisa dimakan. Nama ini diambil dari ciri khas kulit buahnya yang keras dan berlekuk-lekuk tajam sehingga menyerupai duri. Sebutan populernya adalah "King of Fruit" (raja dari segala buah), dan durian adalah buah yang kontroversial. Meskipun banyak yang menyukainya, sebagian yang lain muak dengan aromanya.

    Sesungguhnya, tumbuhan dengan nama durian bukanlah spesies tunggal tetapi sekelompok tumbuhan dari marga Durio.[1] Namun demikian, yang dimaksud dengan durian (tanpa imbuhan apa-apa) biasanya adalah Durio zibethinus. Jenis-jenis durian lain yang dapat dimakan dan kadangkala ditemukan di pasar tempatan di Asia Tenggara di antaranya adalah lai (D. kutejensis), kerantungan (D. oxleyanus), durian kura-kura atau kekura (D. graveolens), serta lahung (D. dulcis). Untuk selanjutnya, uraian di bawah ini mengacu kepada D. zibethinus.

    Proses pengolahan:
    - Biji durian dicuci
    - Diblansir selama 4-5 menit
    - Pengukusan selama 5 menit
    - Pengupasan
    - Pengilingan sampai 2x
    - Penambahan tepung terigu, maizena, garam, dan margarin
    - Pencampuran
    - Pembentukan
    - Pemotongan
    - Pengeringan awal
    - Pemipihan
    - Pengeringan lanjutan
    - Penggorengan
    - penyimpanan

    BalasHapus
  15. Kelas: IXB
    Nama anggota:
    - Novi
    - Noah
    - Kent Santoso
    - Kevin Tandi
    - Handres

    Membahas tentang tempoyak:
    Tempoyak adalah masakan yang berasal dari buah durian yang difermentasi. Tempoyak merupakan makanan yang biasanya dikonsumsi sebagai lauk teman nasi. Tempoyak juga dapat dimakan langsung (hal ini jarang sekali dilakukan, karena banyak yang tidak tahan dengan keasaman dan aroma dari tempoyak itu sendiri) dan dijadikan bumbu masakan.

    Tempoyak dikenal di Indonesia (terutama di Sumatera dan Kalimantan), serta Malaysia.

    Sejarah Singkat Tempoyak:
    Tempoyak diriwayatkan dalam Hikayat Abdullah sebagai makanan sehari-hari penduduk Terengganu. Ketika Abdullah bin Abdulkadir Munsyi berkunjung ke Terengganu (sekitar tahun 1836), ia mengatakan bahwa salah satu makanan kegemaran penduduk setempat adalah tempoyak. Berdasarkan sejarah yang ada dalam Hikayat Abdullah, tempoyak merupakan makanan khas dari Malaysia.

    Cara Pembuatan Tempoyak:
    Adonan tempoyak dibuat dengan cara menyiapkan daging durian, baik durian lokal atau maupun durian monthong (kurang bagus karena terlalu banyak mengandung gas dan air). Durian yang dipilih diusahakan agar yang sudah masak benar, biasanya yang sudah nampak berair. Kemudian daging durian dipisahkan dari bijinya, setelah itu diberi garam sedikit. Setelah selesai, lalu ditambah dengan cabe rawit yang bisa mempercepat proses fermentasi. Namun proses fermentasi tidak bisa terlalu lama karena akan mempengaruhi rasa akhir.

    Setelah proses di atas selesai, adonan disimpan dalam tempat yang tertutup rapat. Diusahakan untuk disimpan dalam suhu ruangan. Bisa juga dimasukkan ke dalam kulkas (bukan freezer-nya) namun fermentasi akan berjalan lebih lambat.

    Tempoyak yang berumur 3-5 hari cocok untuk dibuat sambal karena sudah asam namun masih ada rasa manisnya. Sambal tempoyak biasanya dipadukan dengan ikan Teri, ikan mas, ikan mujair ataupun ikan-ikan lainnya.

    BalasHapus
  16. Kelas : IX E
    Nama :
    Eunike
    Bernadheta
    Wyllson
    Michael

    CARA MEMBUAT TEMPOYAK
    -Pilih durian yang sudah masak
    -Belah durian dan pisahkan daging durian dari bijinya
    -Lalu tambahkan garam pada daging
    -untuk mempercepat fermentasi beri cabe rawit
    -Lalu simpanlah adonan di tempat yang tertutup
    -beberapa hari kemudian jadilah tempoyak

    BalasHapus
  17. nama kelompok=
    claudia murrin
    delfin yurdian
    rezky stefanus
    albert fernando
    mariska veresia
    Tempoyak dapat dibuat dengan membiarkan buah durian masak selama 3-4 hari sampai berubah menjadi asam. Pembuatan tempoyak dilakukan dengan cara memisahkan daging buah durian, lalu menghancurkannya dengan garpu. Ini adalah pembuatan tempoyak skala rumahtangga. Lalu, diberi garam, sebanyak 2% bobot daging buah.

    Garam ini ditambahkan untuk membantu pertumbuhan mikroorganisme ragi. Hanya saja, garam tidak boleh terlalu banyak dipakai, karena akan menyebabkan rasa tempoyakl menjadi asin. Padahal, tempoyak “yang benar berasa asam.

    Ingredients:
    Durian, Garam, Cabe, Daun pisang

    Directions:
    Cara membuat : Bahan 1 durian ranum atau dapat juga durian dari lemari pembeku berat per kantong plstk 250 gr, biasanya dari Thailand.
    1 cabe merah segar cuci dulu, garam laut 2 % dari berat pulp durian tanpa biji
    Hancurkan dan remat campur durian dengan garam, sediakan plastic bak yang ada tutupnya,alasi dengan daun pisang (layukan dulu diatas api, dan bersihkan) masukkan adonan pulp durian, taruh cabe diatasnya, tutup dengan daun pisang, dan tutup plastik bak.
    Bungkus dengan kain, taruh ditempat yang aman (diatas lemari) selama 10 hari.

    BalasHapus
  18. Nama kelompok:
    Marcelina
    Clara
    Michael Gamaliel
    Yenni
    Sherly

    IX A

    Adonan tempoyak dibuat dengan cara menyiapkan daging durian, baik durian lokal atau maupun durian monthong (kurang bagus karena terlalu banyak mengandung gas dan air). Durian yang dipilih diusahakan agar yang sudah masak benar, biasanya yang sudah nampak berair. Kemudian daging durian dipisahkan dari bijinya, setelah itu diberi garam sedikit. Setelah selesai, lalu ditambah dengan cabe rawit yang bisa mempercepat proses fermentasi. Namun proses fermentasi tidak bisa terlalu lama karena akan mempengaruhi rasa akhir.

    Setelah proses di atas selesai, adonan disimpan dalam tempat yang tertutup rapat. Diusahakan untuk disimpan dalam suhu ruangan. Bisa juga dimasukkan ke dalam kulkas (bukan freezer-nya) namun fermentasi akan berjalan lebih lambat.

    BalasHapus
  19. Nama: Rina Halim
    Kelas: 9 E SMP
    No. 28
    Dodol durian atau yang biasa disebut lempok adalah makanan tradisional masyarakat Sumatra Selatan dan sekitarnya
    Lempok dibuat dengan cara:
    1. Bahan
    - 1 kg daging durian
    - 250 gr tepung ketan
    - 1 kg gula pasir
    - 1 liter santan
    2. Cara
    Daging durian dicampurkan dengan bahan-bahan lainnya.
    Masak hingga kalis selama 30 menit.
    Dinginkan, potong-potong dan bungkus

    BalasHapus
  20. "TEMPOYAK"

    Nama : Januarty Angelia 16
    Khastine Kristina 20
    NIssy Ariana 27
    Vivy Chyntia 36

    Kelas: IX e

    Berikut cara membuat tempoyak durian :

    Bahan :

    - buah durian terlalu matang dan cenderung berasa asam-pahit

    - sedikit garam

    Pembuatan :

    Ambil daging buah durian atau duren, masukan ke dalam stoples lalu bubuhi garam secukupnya setelah itu ditutup rapat usahakan tidak ada angin yang masuk ke dalam toples durian di biarkan di dalam toples selama 1 minggu. setelah Satu Minggu, buka dan keluarkan durian dari toples dan diaduk rata .
    dgn demikian tempoyak durian sudah siap untuk di sajikan dan santap

    BalasHapus
  21. nama anggota:
    -.Gunawan
    -.Levin
    -.Ricardo
    -.Stevanus
    -.Xaverier
    -Durian masak

    Kelas:IX D

    Bahan:
    -durian matang/masak
    -Gula
    -garam
    -minyak goreng

    Alat:
    -wajan
    -pengukus
    -spatula
    -saringan
    -telenan
    -Plastik pembungkus
    -Sendok
    -Pisau
    -Pengaduk
    -piring

    Biji durianya di rebus

    sampai empuk,terus dipotong2 tipis2

    kemudian dijemur seharian sampai mengering,..

    terus digoreng hingga berubah warnanya jadi sedikit kuning

    angkat,dan tiriskan...

    BalasHapus
  22. Nama anggota :
    - Jonathan Jose
    - Lisa Angereni
    - Stefanie Natalia
    - Vancent Kalany

    Kelas IX A

    Pembuatan Tempoyak

    Siapkan durian sebanyak yang diinginkan, lalu pisahkan daging durian itu dari bijinya.

    Setelah semua daging durian itu telah dipisahkan dari bijinya, berilah garam pada daging durian itu. Garam diberi hingga daging durian itu menjadi asin.

    Setelah itu, tempatkan daging durian yang telah diberi garam itu di wadah yang dapat ditutup dengan benar-benar rapat.

    Kemudian diamkan selama kurang lebih 2 hari, jadilah tempoyak..!!

    BalasHapus
  23. Tugas Biologi
    Kelas : IX B
    Anggota:
    - Ardina
    - Carel
    - Carina
    - Aditya

    Pemanfaatan Biji Durian sebagai Tepung
    Biji durian apabila dibuat menjadi tepung akan menghasilkan tepung yang berwarna cokelat, yang mana dari tepung biji durian mempunyai kandungan amilopektin hampir sama dengan tepung beras ketan, dapat kita ketahui dengan pemberian sedikit air teksturnya akan lengket.
    Tepung biji durian dapat dibuat melalui beberapa tahap berikut:
    a. Penyortiran
    Bahan baku yang digunakan untuk biji durian adalah yang mempunyai diameter bijinya sekitar 6 cm, apabila dikupas daging bijinya banyak.
    b. Pencucian
    Biji durian yang sudah disortir kemudian dicuci 2 kali, setiap kalinya air diganti kemudian ditiriskan.
    c. Perebusan
    Biji durian yang telah dicuci kemudian direbus selama 3 jam, gunanya untuk mempermudah pengupasan dan membunuh bakteri-bakteri pembusuk. Lalu ditiriskan untuk menghilangkan getahnya yang masih menempel pada kulit bijinya (spermodermis).
    d. Pengupasan
    Biji durian setelah ditiriskan, dikupas dengan menggunakan pisau satu persatu. Dimaksudkan untuk menghilangkan kulit arinya.
    e. Pengirisan
    Biji durian yang telah dikupas kulit biji sampai tali bijinya, hingga yang tersisa hanya inti bijinya saja. Kemudian diiris-iris dengan menggunakan pisau, pengirisan ini dimaksudkan untuk mempercepat dalam pengeringan.
    f. Pengeringan
    Dari hasil pengeringan langsung dikeringakan dengan menggunakan tenaga sinar matahari, proses pengeringan dilakukan sampai kering. Karena dengan daging yang kering tersebut guna mempermudah dalam proses penepungan pada biji durian.
    g. Penepungan
    Biji durian yang telah kering, dibuat tepung dengan menggunakan alat penepung (grinder). Penepungan dilakukan sampai ukuran butir kira-kira 80 mesh, dari 1 kg biji durian kering menghasilkan tepung biji durian 500 gram.
    h. Penyimpanan
    Tepung biji durian agar tahan lama dalam penyimpanannya disimpan dalam tempat yang rapat, tidak lembab suhunya. Apabila suhunya lembab dan tidak rapat akan mengakibatkan kerusakan pada tepung seperti ditumbuhi jamur atau kutu. Sehingga penyimpanannya dapat dilakukan dalam kantong plastik, sarung kain. kantong besar, dan lain-lain.

    Untuk lebih singkatnya, perhatikan diagram cara pembuatan tepung durian berikut:
    biji durian -> penyortiran -> pencucian sebanyak 2 kali -> perebusan dengan suhu 70 derajat celcius selama 3 jam -> pengupasan -> pengirisan -> pengeringan -> penepungan menggunakan mesin -> penyimpanan

    BalasHapus
  24. Nama:Jordan Alvin;Fernando

    Kelas: IX E

    Pembuatan keripik dari biji durian

    Pembuatan keripik dari biji durian sangatlah mudah dan sederhana. Pertama, Biji durian diiris secara tipis-tipis. Kemudian dijemur di bawah panas matahari selama 2 jam hingga benar-benar kering. Setelah kering, biji durian tersebut digoreng hingga kecoklatan.

    BalasHapus
  25. anggota :
    *christi giovanni (05)
    *christian eka putra (05)
    *dwi octavia tan jaya (09)
    *ng adhi wahyudi
    *sherly melinda (28)

    kelas : IX F

    materi yang di pilih :

    ::Pembuatan Biji Durian Menjadi Keripik::

    Bahan bahan :
    *Biji durian
    *minyak goreng
    *panci untuk menggoreng
    *spatula
    *panci untuk merebus
    *pisau
    *baskom
    *tampa


    cara pembuatan ::
    1. Ambil sekitar 15 biji durian. Kemudian di bersihkan dengan cara di cuci di dalam air. Bersihkan hingga tidak ada daging durian yang menempel.
    2. Siapkan panci untuk merebus. Lalu masukkan biji durian tersebut. Rebus biji durian hingga lembut. Kemudian di angkat.
    3. Dinginkan beberapa saat, setelah dingin, potong tipis tipis. Kemudian, jemur irisan biji durian di tampa di bawah sinar matahari.
    4. Setelah kering, goreng irisan tsb ke minyak panas. Setelah matang, angkat.

    ...:: selesai ::...

    BalasHapus
  26. Nama:Tommy utomo wijaya
    Kelas:9D
    Absen:33

    Cara membuat dodol durian
    Bahan:
    -1/2 kg tepung ketan
    -1 kg gula jawa
    -santan cair & kental dari 3 kepala
    -durian secukupnya,buang bijinya

    Cara membuat
    -Tepung diandoni dgn santan cair dan sedikit garam.lalu dibubur sampai matang & tambahan daging durian
    -Gulanya digosok dgn sedikit santan sampai hancur.Saring lalu masukan ke dalam adonan ketan yg telah matang.Aduk terus
    -Santan kental dicampurkan sekalian dgn di aduk terus sampai kental &keluar minyaknya.Tuang kertas roti yg sudah dipoles dgn minyak.Jika sudah kaku dipotong-potong lalu dibungkus dgn kertas minyak

    BalasHapus
  27. Tugas Biologi

    Nama Kelompok :
    *Caroline
    *Ega Felik S
    *Halim
    *Kelselyn
    *Mediana
    *Stephanie T

    Pembuatan dodol durian / lempok

    Bahan :
    -Buah durian ( 1kg )
    -Gula pasir ( 100gr )
    -Gula merah ( Sbg Pewarna ),secukupnya

    Peralatan :
    -Wajan
    -Pengaduk
    -Kompor/Tungku


    Cara Pembuatan :
    -Pisahkan daging durian dengan biji
    -Timbanglah
    -Ambil beberapa bijinya dan di campurkan ke adonan ( guna mengeluarkan minyak )
    -Campur dengan gula merah
    -Campur dengan gula pasir dengan takaran 1kg durian 100gr gula pasir
    -Masukkan ke wajan dan aduk selama 2jam tanpa berhenti dengan menggunakan api kecil
    -Aduk terus hingga benar" lengket
    -Pindahkan ke wadah dan dinginkan
    -Setelah dingin bungkus dengan plastik
    -Diamkan selama 1-2 hgari hingga sedikit mengeras
    -Dan dodolpun siap disajikan



    - selesai -

    BalasHapus
  28. PEMBUATAN DODOK DURIAN/LEMPOK

    NAMA KELOMPOK(9B):
    SONRY ANA 34
    STELLA 35
    DERRI 40
    CITA WIDYA 39
    CLAUDIA DEBBY 08


    Lempok adalah dodol dengan bahan utama dari buah durian yang merupakan makanan olahan tradisional andalan masyarakat Sumatera Selatan dan sekitarnya. Pembuatan lempok ini dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat dengan teknologi sederhana.

    Potensi pasar lempok sangat tinggi baik dalam maupun luar daerah, hal ini dapat dilihat dari bahan utama yang digunakan dalam dodol ini sangat digemari oleh banyak konsumen. Dengan harga lempok yang relatif mahal, lempok akan memberikan nilai tambah yang sangat menguntungkan bagi produsen.

    Kendala yang dihadapi para produsen lempok adalah kurangnya peran pihak terkait dalam hal promosi yang menyebabkan pemasaran lempok hanya terbatas pada sekitar lokasi usaha saja. Sehingga dalam hal ini perlu adanya peran pemerintah untuk memperkenalkan komoditas ini ke daerah lain sampai ke luar pulau. Selain itu kendala lain yang dihadapi adalah kualitas dodol yang dihasilkan masih beragam serta kualitas kemasan yang digunakan masih sederhana.

    Berikut ini adalah proses pengolahan dodol lempok:

    Bahan dan Alat
    Durian masak : 3 kg
    Gula pasir : 0,5 kg
    Garam : 1 sendok teh
    Pisau besar
    Kompor minyak
    Pengaduk
    Plastik pembungkus

    Cara Pengolahan
    1. Durian dibuka dan dimbil isinya.
    2. Pisahkan daging buah dari isinya
    3. Tambahkan gula pasir sebanyak 1 kg untuk setiap daging buah sebanyak 4-5 kg dan 2 sendok teh garam.
    4. Semua bahan dinmasukkan ke dalam kuali yang diletakkan pada tungku. Tungku dibuat dari drum bekas dibagi dua (setengah bagian drum) kemudian dibuat lubang kayu
    5. Bahan yang ada di kuali diaduk terus menerus, Api jangan terlalu besar. Lama pengadukan sekitar 3-4 jam.
    6. Lempok siap diangkat dan dianggap matang jika sudah tidak lengket di pengadukan.
    7. Lempok siap dikemas dalam plastik dan diberi label.

    BalasHapus
  29. Tempoyak adalah bumbu masakan yang berasal dari buah durian yang difermentasi. Dapat dimakan langsung, menjadi bumbu masakan atau bisa juga menjadi teman nasi.
    Bahannya :
    Durian yang sudah di fermentasi (tempoyak)

    • Ikan teri secukupnya (bisa goreng atau basah, tergantung selera)

    • Garam

    • Air

    • Gula pasir

    • Minyak untuk menumis Bumbu yang Dihaluskan

    • Cabe

    • Bawang merah

    • Bawang putih

    • Kunyit Cara Membuat Tumis bumbu yang sudah dihaluskan hingga harum dan matang, masukkan tempoyak. Beri air secukupnya, tunggu sampai mengental sambil sesekali diaduk.
    Siapkan daging durian bisa durian lokal atau bisa juga menggunakan durian monthong namun kurang bagus karena terlalu banyak gas dan air.
    Pilih yang sudah masak benar, biasanya yang sudah nampak berair. Pisahkan daging dari biji. Beri garam sedikit. Bisa ditambah cabe rawit yang bisa mempercepat proses fermentasi. Namun proses fermentasi tidak bisa terlalu lama karena akan mempengaruhi rasa akhir.
    Simpan dalam tempat yang tertutup rapat. Usahakan disimpan dalam suhu ruangan. Bisa juga dimasukkan ke dalam kulkas (bukan freezernya) namun fermentasi akan berjalan lebih lambat.
    Tempoyak yang berumur 3-5 hari cocok untuk dibuat sambal karena sudah masam namun masih ada rasa manis di sana.

    kelas IX b..
    nama kelompok :
    Saut joypan ..
    David kevin ..
    Ivan thymothy..

    BalasHapus
  30. IXF:
    Calvin (3)
    Catherine (4)
    Clara (8)
    Gunawan (12)
    Kelly (18)
    Kuto (19)
    Ronald (26)
    Sonia (29)
    Wenni (34)
    Yohanes (37)

    Tempoyak

    Tempoyak adalah masakan yamg berasal dari hasil fermentasi buah durian. Tempoyak biasa dikonsumsi sebagai lauk teman nasi. Tempoyak juga bisa dimakan langsung, meskipun hal ini jarang sekali dilakukan, karena selain aromanya yang tajam, tempoyak juga memiliki tingkat keasaman yang tinggi. Tempoyak sering digunakan sebagai bumbu masakan.

    Tempoyak, yang asalnya dari Malaysia, terkenal di Indonesia dan Kalimantan. Tempoyak merupakan masakan khas Jambi.

    Tempoyak diriwayatkan dalam Hikayat Abdullah sebagai makanan sehari-hari penduduk Terengganu. Ketika Abdullah bin Abdulkadir Munsyi berkunjung ke Terengganu (sekitar tahun 1836), ia mengatakan bahwa salah satu makanan penduduk setempatadalah tempoyak. Berdasarkan sejarah yang ada dalam Hikayat Abdullah, tempoyak merupakan makanan khas Malaysia.

    Adonan tempoyak dibuat dengan cara menyiapkan daging durian, baik durian lokal maupun durian monthong (durian ini kurang bagus karena kandungan gas dan airnya terlalu banyak). Usahakan agar durian yang dipilih yang sudah masak benar, biasa yang sudah kelihatan berair.

    Daging Durian dipisahkan dari bijinya, setelah itu berilah garam sedikit. Setelah selesai, tambahkan cabe rawit (cabe rawit bisa mempercepat proses fermentasi) . Proses fermentasi tidak boleh terlalu lama, karena akan mempengaruhi rasa akhir.

    Setelah selesai, adonannya disimpan di dalam tempat yang tertutup rapat, usahakan disimpan dalam suhu kamar (kurang lebih 20 derajat Celcius). Bisa juga adonanny dimasukkan ke kulkas (bukan freezer-nya), tapi proses fermentasi akan berjalan lebih lambat.

    Tempoyak yang berumur 3-5 hari cocok untuk dibuat sambal karena sudah asam namun masih ada rasa manisnya. Sambal tempoyak biasa dipadukan dengan hidangan ayam dan berbagai jenis ikan (ikan teri, mujair, mas, dan lainnya).

    BalasHapus
  31. Chindy Agustina (4)
    Devin Benny (7)
    Hendy Tandi (13)
    Icer Suryadi (15)
    Jenifer (17)
    Sarah Ovelia (34)
    Vani Juliyanti (36)

    Bahan:
    - 1 durian
    - garam secukupnya
    - 1 baskom
    - 1 sendok
    - cabe secukupnya
    - toples
    = plastik

    Cara:
    1. Buka durian, lalu ambil dagingnya dan masukkan dalam baskom
    2. Tambahkan garam secukupnya (jangan berlebihan)
    3. Lalu aduk hingga rata
    4. Jika ingin, bisa diberikan cabe (secukupnya)
    5. Lalu masukkan ke dalam toples, tutup rapat-rapat hingga tidak ada celah untuk masuknya angin
    6. Jika perlu, biar lebih rapat, masukkan dalam plastik dan ikat

    BalasHapus
  32. Anggota kelompok (9F):
    Eko Pratomo
    Ervina Nolan
    Monica Gabriela
    Junne
    Veronica

    Keripik Biji Durian

    Bahan:
    Biji durian
    Bumbu Secukupnya
    Minyak goreng

    Alat:
    Pisau
    Baskom
    Nampan
    Kuali
    Panci
    Spatula

    Proses:

    1. Biji durian dicuci bersih.
    2. Biji durian tersebut di rebus hingga lembut. Tiriskan.
    3. Biji durian tersebut di potong tipis2.
    4. Potongan biji durian tersebut di jemur di terik matahari.
    5. Setelah kering diangkat dan siap di goreng.
    6. goreng hingga kecoklatan.

    NB:
    Biji duriannya harus dipotong tipis sekali untuk hasil yang lebih garing. Jika terlalu tebal maka akan menjadi keras.

    BalasHapus
  33. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  34. Anggota kelompok(9F) :
    Reviana(25)
    Lenny(20)
    Agustin(01)
    Yenny(35)

    Membuat Kripik Dari Biji Durian

    Bahan:
    * 1 buah durian atau sekitar 13-15 biji
    durian
    * Garam(hanya sebagai penyedap rasa)
    * Gula(hanya sebagai penyedap rasa)
    * Air

    Alat :
    * Pisau
    * Piring atau nampan
    * Tampi
    * Panci

    Cara pengolahan :
    01. Pisahkan daging durian dari bijinya
    02. Cuci bersih biji durian yang telah
    dipisahkan dari dagingnya
    03. Rebus biji durian dengan air sekitar 1
    setengah gelas sampai biji durian empuk
    04. Angkat biji durian dari panci. Kemudian
    dinginkan selama beberapa menit
    05. Masukkan biji durian ke dalam kulkas
    selama beberapa menit
    06. Keluarkan biji durian dari kulkas.
    Kemudian iris tipis-tipis biji durian
    tersebut
    07. Jemur di bawah sinar matahari selama
    beberapa jam
    08. Goreng irisan biji durian yang telah
    dijemur dengan minyak goreng sampai
    warnanya berubah sedikit kecoklatan
    09. Tiriskan


    -:::::-Selesai:::::-

    BalasHapus
  35. Nama Kelompok :
    - Cindy (07)
    - Farida Agnes (13)
    - Franciska (14)
    - Ridge Romario K. (29)
    - Rosita (30)

    Kelas : 9 B


    Pembuatan tempoyak :
    Tempoyak adalah masakan yang berasal dari buah durian yang difermentasi. Tempoyak merupakan makanan yang biasanya dikonsumsi sebagai lauk teman nasi. Tempoyak juga dapat dimakan langsung (jarang dilakukan karena banyak yang tidak tahan dengan kasaman dan aroma dari tempoyak dan dijadikan bumbu masakan).

    Cara membuat ;
    Adonan tempoyak dibuat dengan cara menyiapkan daging durian, baik durian local atau maupun durian monthong (kurang baik karena mengandung gas dan air yang banyak). Durian yang dipilih diusahakan agar yang sudah masak benar, biasanya yang sudah masak benar tampak berair.
    Kemudian daging durian dipisahkan dari bijinya, seteleh itu diberi garam sedikit. Seteleh selesai, lalu ditambahkan dengan cabe rawit yang bisa mempercepat proses fermentasi. Namun proses fermentasi tidak bisa terlalu lama karena akan mempengaruhi rasa akhir.

    Setelah proses di atas selesai, adonan disimpan di dalam tempat yang tertutup rapat. Diusahakan untuk disimpan dalam suhu ruangan. Bisa juga dimasukkan ke dalam kulkas (bukan freezer), namun fermentasi akan berjalan lambat.

    Tempoyak yang berumur 3-5 hari cocok untuk dibuat sambal karena sudah asam, namun masih ada rasa manisnya. Sambal tempoyak biasanya diperlukan dengan ikan teri, ikan mas, ikan mujair, ataupun iakn-ikan lainnya.

    BalasHapus
  36. Anggota kelompok IX F :
    * Josephine Olivia (15)
    * Stephen Darmadi (30)
    * Teresa Eda Hendy (31)
    * Melisa (21)
    * Meyliana Aryani (22)
    * Hendra Gunawan (13)


    Bahan yang digunakan:
    * Biji Durian
    * Air
    * Baskom
    * Kuali
    * Panci
    * Garam/penyedap rasa
    * Spatula
    * Pisau dan alat pemotong/pengiris
    * Tampa
    * Minyak goreng


    Manfaat durian selain sebagai makanan buah segar dan olahan lainnya, terdapat
    manfaat dari bagian lainnya, yaitu:
    1) Tanamannya sebagai pencegah erosi di lahan-lahan yang miring.
    2) Batangnya untuk bahan bangunan/perkakas rumah tangga. Kayu durian setaraf
    dengan kayu sengon sebab kayunya cenderung lurus.
    3) Bijinya yang memiliki kandungan pati cukup tinggi, berpotensi sebagai alternatif
    pengganti makanan (dapat dibuat bubur yang dicampur daging buahnya).
    4) Kulit dipakai sebagai bahan abu gosok yang bagus, dengan. cara dijemur sampai
    kering dan dibakar sampai hancur.


    Cara pembuatannya keripik biji durian :
    * Belah biji durian
    * Pisahkan biji dari dagingnya
    * Biji dicuci bersih
    * Rebus biji (api sekitar 70derajat) menggunakan air yg telah dimasukkan ke dlm panci; hingga empuk
    * Angkat biji yang telah direbus
    * Buang kulit biji durian (warnanya kecoklatan; ada kulit yang hampir terkelupas, lalu dibuang) guna untuk membuang lendir didalamnya
    * Iris biji yang telah dibuang kulitnya tipis-tipis guna menghasilkan rasa garing
    * Irisan disusun di atas tampa
    * Dijemur hingga kering (kira-kira 1hari)
    * Diangkat dan digoreng hingga warnanya agak kecoklatan
    * Tiriskan
    * Taburkan garam/penyedap rasa sesuai selera


    >- maknyoooooos -<

    BalasHapus
  37. fransiska
    cynthia kusuma
    jesslyn rich
    kls : 9d

    pembuatan dodol durian
    1. durian d buka dan di ambil isi nya
    2. pisah kan daging dari buah asli nya
    3. tambahkan 1kg gula pasir utk stp daging buah sbnyk 4-5kg dan 2 sendok teh garam
    4. semua bahan dimasukkan ke dalam kuali yg di letakkan pada tungku
    5. bahan yg ada pda kuali d aduk trs menerus, api jgn terlalu besar . lama pengadukan sekitar 3-4 jam
    6. dodol siap di angkat dan di anggap matang jika sudah tidak lengket di pengadukan

    BalasHapus
  38. Anggota Kelompok :
    Clara Clarissa
    Shinta Sari Falencia
    Artia Valiscia
    Michael Chang
    Hendri Wijaya
    Winsen Halim
    Brandon Bernandus

    Kelas ::: IX G

    " Pemanfaatan Durian Dijadikan Lempok "

    Alat : Kuali, spatula, baskom, plastik
    Bahan : Durian, gula pasir
    Cara pembuatan =
    Langkah;
    Durian dipisahkan dari bijinya
    Daging durian dimasukkan ke baskom
    Setelah semua daging durian dimasukkan ke baskom, dihaluskan agar lebih halus
    Daging durian dipindahkan ke kuali
    Masukkan gula pasir secukupnya
    Dipanaskan menggunakan api yang sedang
    Aduk terus sampai kering dan warnanya berubah menjadi coklat kehitaman
    Setelah selesai, diangkat dan didinginkan
    Siapkan plastik dan daging durian yang telah dimasak ditaruh diatas plastik
    Lalu digulung

    -------------------Selesai-------------------

    BalasHapus