Selasa, 13 Juli 2010
Ruang Lingkup Biologi...Kls X X Ray....Jambi
Biologi termasuk Sains....Sains merupakan..Ilmu Pengetahuan Alam Yang sangat berkaitan dengan teknologi terapan....Ciri sains antara lain..nyata, logis,sistematis, dapat di buktikan, objektif, universal, empiris....masih banyak lagi.....Objek biologi mulai dari molekul, sel, jaringan, organ, sistem organ, organisme, populasi, komunitas, ekosistem, bioma, dan biosfer.....
Tugas buat kelas X X ray....ambil salah satu gambar ini untuk digunakan sebagai objeck biologi dalam...Metode Ilmiah, Keterampilan Membuat pertanyaan, Peranan Biologi, Salah satu cabang biologi....dipostkan di komentar blok...berkelompok atau perorangan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Nama anggota:Feliks Lourensius
BalasHapusBinsar Brian Napitupulu
Ridge Romario Khumarga
Rosita
Kelas :X c
Jawaban :
Metode ilmiah:
Merumuskan masalah:
Tumbuhan ini bentuknya seperti teko dan memangsa serangga yang menghinggapinya. Meskipun demikian, semut bebas bergerak dan mengambil sisa-sisa serangga dan bahan makanan lainnya dari tumbuhan ini.
Mengajukan hipotesis:
Kerja sama ini menguntungkan kedua belah pihak, semut dan tumbuhan. Meski semut mungkin saja dimakan Nepenthes, mereka dapat membangun sarang pada tumbuhan ini.
Eksperimen:
Contoh hubungan kehidupan antara tumbuhan dan semut. Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan tumbuhan inangnya telah dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan hubungan timbal balik antara keduanya. Meskipun para pembela teori evolusi menyatakan bahwa hubungan antarjenis makhluk hidup ini berkembang secara berangsur-angsur selama jutaan tahun, tetapi tentu saja pernyataan yang mengatakan bahwa dua makhluk yang tidak memiliki kecerdasan ini dapat sepakat merencanakan suatu sistem yang menguntungkan kedua belah pihak tidaklah masuk akal. Lalu, apa yang menyebabkan semut hidup pada tumbuhan?
Menentukan alat dan bahan:
Kantong semar sebagai “perangkap serangga”. Namun, serangga-serangga tertentu lolos dari jebakan tumbuhan kantong semar. Misalnya, semut dapat hidup berdampingan dengan kantong semar. Secara ajaib, tumbuhan ini tidak mempedulikan keberadaan semut.
Menentukan Variabel:
Hanya dengan menggunakan akal sehat, kita dapat melihat bahwa hal ini adalah bukti hasil penciptaan. Akal sehat tidak mungkin bisa menerima bahwa pohon ini dapat memperhitungkan kapan bahaya akan menyerang lalu memutuskan bahwa cara terbaik untuk melindungi dirinya adalah dengan cara menarik perhatian semut serta mengubah struktur kimianya.
Kesimpulan:
Oleh karena itu, satu-satunya kesimpulan yang dapat kita tarik adalah bahwa sifat tumbuhan ini telah terbentuk karena adanya sebuah Kehendak yang telah menciptakannya. Bila kita merujuk pada segala bentuk pengaturan yang dibuat-Nya, jelas sekali bahwa Dia tidak hanya berkuasa atas pohon, tetapi juga atas semut dan ulat. Jika penelitian dilakukan lebih jauh lagi, tentunya dapat diketahui bahwa Dia berkuasa atas semesta alam dan telah mengatur setiap bagian alam secara terpisah namun serasi dan selaras, sehingga membentuk sebuah rangkaian sempurna yang kita kenal sebagai "keseimbangan ekologi". Bila kita berpikir lebih jauh dan meneliti bidang-bidang lain, seperti geologi dan astronomi, kita akan sampai pada gambaran yang serupa. Ke mana pun kita melangkah, kita akan menyaksikan berjuta sistem yang berfungsi dengan selaras dan teratur sempurna. Semua sistem ini menunjukkan keberadaan Sang Pengatur. Meskipun demikian, tidak satu pun unsur pembentuk alam ini yang mampu berfungsi sebagai Sang Pengatur itu. Oleh karena itu sang pengatur haruslah Dia Yang Maha Tahu dan Mahakuasa atas alam semesta. Al Quran menggambarkan Sang Penguasa sebagai berikut:
"Dia-lah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Nama-Nama Yang Paling Baik. Bertasbih kepadanya apa yang ada di langit dan di bumi. Dan Dia-lah Yang Mahaperkasa lagi Mahabijaksana."
(QS. Al-Hasyr, 59:24)
Membuat pertanyaan:
Pertanyaan tingkat pengetahuan:
Apa kantong semar itu?
Apa hubungan kantong semar dengan semut?
Pertanyaan tingkat Sintetis:
Tersusun dari apa sari madu kantong semar?
Tersusun dari apa pelindung kantong semar?
Pertanyaan tingkat aplikasi:
Apa fungsi dari kantong semar?
Apa fungsi dibagian bawah kantong semar?
Pertanyaan tingkat evaluasi:
Apa yang terjadi bila semut masuk kedalam kantong semar?
Apa yang terjadi bila serangga lain masuk kedalam kantong semar?
Peranan biologi:Bidang Pertanian
Cabang biologi:oceanologi
bu,maaf bila ada yang salah mohon diberitahu.
Mohon bimbingan ibu guru.
Nama anggota:Feliks Lourensius
BalasHapusBinsar Brian Napitupulu
Ridge Romario Khumarga
Wilson
Rosita
Kelas :X c
Jawaban :
Metode ilmiah:
Merumuskan masalah:
Tumbuhan ini bentuknya seperti teko dan memangsa serangga yang menghinggapinya. Meskipun demikian, semut bebas bergerak dan mengambil sisa-sisa serangga dan bahan makanan lainnya dari tumbuhan ini.
Mengajukan hipotesis:
Kerja sama ini menguntungkan kedua belah pihak, semut dan tumbuhan. Meski semut mungkin saja dimakan Nepenthes, mereka dapat membangun sarang pada tumbuhan ini.
Eksperimen:
Contoh hubungan kehidupan antara tumbuhan dan semut. Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan tumbuhan inangnya telah dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan hubungan timbal balik antara keduanya. Meskipun para pembela teori evolusi menyatakan bahwa hubungan antarjenis makhluk hidup ini berkembang secara berangsur-angsur selama jutaan tahun, tetapi tentu saja pernyataan yang mengatakan bahwa dua makhluk yang tidak memiliki kecerdasan ini dapat sepakat merencanakan suatu sistem yang menguntungkan kedua belah pihak tidaklah masuk akal. Lalu, apa yang menyebabkan semut hidup pada tumbuhan?
Menentukan alat dan bahan:
Kantong semar sebagai “perangkap serangga”. Namun, serangga-serangga tertentu lolos dari jebakan tumbuhan kantong semar. Misalnya, semut dapat hidup berdampingan dengan kantong semar. Secara ajaib, tumbuhan ini tidak mempedulikan keberadaan semut.
Menentukan Variabel:
Hanya dengan menggunakan akal sehat, kita dapat melihat bahwa hal ini adalah bukti hasil penciptaan. Akal sehat tidak mungkin bisa menerima bahwa pohon ini dapat memperhitungkan kapan bahaya akan menyerang lalu memutuskan bahwa cara terbaik untuk melindungi dirinya adalah dengan cara menarik perhatian semut serta mengubah struktur kimianya.
Kesimpulan:
Oleh karena itu, satu-satunya kesimpulan yang dapat kita tarik adalah bahwa sifat tumbuhan ini telah terbentuk karena adanya sebuah Kehendak yang telah menciptakannya. Bila kita merujuk pada segala bentuk pengaturan yang dibuat-Nya, jelas sekali bahwa Dia tidak hanya berkuasa atas pohon, tetapi juga atas semut dan ulat. Jika penelitian dilakukan lebih jauh lagi, tentunya dapat diketahui bahwa Dia berkuasa atas semesta alam dan telah mengatur setiap bagian alam secara terpisah namun serasi dan selaras, sehingga membentuk sebuah rangkaian sempurna yang kita kenal sebagai "keseimbangan ekologi". Bila kita berpikir lebih jauh dan meneliti bidang-bidang lain, seperti geologi dan astronomi, kita akan sampai pada gambaran yang serupa. Ke mana pun kita melangkah, kita akan menyaksikan berjuta sistem yang berfungsi dengan selaras dan teratur sempurna. Semua sistem ini menunjukkan keberadaan Sang Pengatur. Meskipun demikian, tidak satu pun unsur pembentuk alam ini yang mampu berfungsi sebagai Sang Pengatur itu. Oleh karena itu sang pengatur haruslah Dia Yang Maha Tahu dan Mahakuasa atas alam semesta. Al Quran menggambarkan Sang Penguasa sebagai berikut:
"Dia-lah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Nama-Nama Yang Paling Baik. Bertasbih kepadanya apa yang ada di langit dan di bumi. Dan Dia-lah Yang Mahaperkasa lagi Mahabijaksana."
(QS. Al-Hasyr, 59:24)
Membuat pertanyaan:
Pertanyaan tingkat pengetahuan:
Apa kantong semar itu?
Apa hubungan kantong semar dengan semut?
Pertanyaan tingkat Sintetis:
Tersusun dari apa sari madu kantong semar?
Tersusun dari apa pelindung kantong semar?
Pertanyaan tingkat aplikasi:
Apa fungsi dari kantong semar?
Apa fungsi dibagian bawah kantong semar?
Pertanyaan tingkat evaluasi:
Apa yang terjadi bila semut masuk kedalam kantong semar?
Apa yang terjadi bila serangga lain masuk kedalam kantong semar?
Peranan biologi:Bidang Pertanian
Cabang biologi:oceanologi
bu,maaf bila ada yang salah mohon diberitahu.
Mohon bimbingan ibu guru.
Nama anggota :
BalasHapusGunawan Triadmodjo
Junne
Marvin
Ricardo Febriyanto
Stephen Fernando
Xaverier Adriatama Putra
Kelas X C
Jawaban :
Rumusan Masalah :
Mengapa serangga-serangga bisa terperangkap ke dalam kantong semar?
Mengajukan hipotesis :
Di dalam kantong semar terdapat lapisan nektar atau madu yang dapat membuat serangga-serangga yang masuk ke dalamnya akan tergelincir masuk ke dalam cairan nektar tersebut dan serangga-serangga tersebut akan dicerna secara bertahap.
Eksperimen :
Pertama-tama, kami memasukkan seekor serangga ke dalam sebuah kantong semar. Lalu, kami melihat respon kantong semar tersebut terhadap sebuah serangga yang kami masukkan. Setelah beberapa detik kemudian, secara otomatis daun yang berada di atas kantong semar tersebut akan menutup dan serangga tersebut akan masuk ke lapisan nektar tersebut dan dicerna secara bertahap.
Setelah beberapa detik, daun tersebut kembali terbuka dan kami melihat serangga tersebut telah habis dicerna dan kantong semar tersebut kembali ke posisi semula.
Menentukan bahan :
-Sebuah kantong semar
-Beberapa serangga
Menentukkan variabel :
Dari eksperimen di atas, fenomena seperti ini cukup logis. Padahal, tidak semua tumbuhan dapat memakan makhluk-makhluk hidup seperti kantong semar, tumbuhan venus(kejora), dan sejenisnya. Tidak ada tanaman-tanaman yang memiliki lapisan nektar di dalamnya kecuali nektar dari bunga-bunga yang dihasilkan oleh tanaman lain selain kantong semar. Itulah contoh fenomena yang nyata dimana tidak semua tanaman itu sama.
Kesimpulan :
Dari hasil eksperimen, kami mengetahui bahwa serangga-serangga yang masuk ke dalam kantong semar tersebut tidak semuanya dapat lolos dari kantong semar. Serangga-serangga tersebut akan dicerna agar dapat bertahan hidup seperti tanaman lainnya dengan caranya sendiri.
Membuat pertanyaan :
- tingkat pengetahuan :
- Apa itu kantong semar?
- tingkat sintesis :
- sebutkan bagian-bagian dari kantong
semar!
- tingkat aplikasi :
- apa fungsi dari daun pada kantong semar?
- tingkat analisis :
- Mengapa serangga-serangga dapat tertarik
pada kantong semar?
- tingkat evaluasi :
- Apa yang terjadi jika suatu serangga
masuk ke dalam kantong semar tersebut?
Peranan biologi : bergerak di bidang
pertanian
Cabang biologi : Botani
Mohon maaf bila ada yang kurang dimengerti,
sekian dan terima kasih.
Nama : Celin Tamara
BalasHapusKelas : X C
Jawaban :
METODE ILMIAH
* Merumuskan masalah
Apa kegunaan kantung semar dalam kehidupan sehari-hari?
* Hipotesis
Kegunaan kantung semar dalam kehidupan sehari-hari adalah mengurangi adanya serangga-serangga yang mengganggu seperti : lalat.
* Melakukan percobaan
->Menentukan alat dan bahan
- Kantung semar
- Serangga ( menempatkan pada tempat yang banyak terdapat serangga seperti : lalat )
->Menentukan variabel
Tanaman kantung semar adalah tumbuhan yang mana pada ujung daunnya terdapat sulur yang dapat termodifikasi membentuk kantung yaitu sebagai alat perangkap yang digunakan untuk memakan mangsanya (serangga,pacet,anak kodok,laba-laba).
* Kesimpulan
Setelah membiarkan serangga-serangga itu berada di dekat kantung semar, maka tak lama kemudian ketika serangga-serangga itu mendekati nya, mereka akan masuk ke dalam perangkap kantungnya. Kemudian akan dicerna menjadi nitrogen yang dibutuhkan kantung semar untuk memperkaya nutrisi mereka. Itu lah cara mereka mempertahankan diri mereka, walaupun keberadaan nya hampir punah.
MEMBUAT PERTANYAAN
* Pertanyaan pengetahuan
-> Apa itu kantung semar?
* Pertanyaan sintesis
-> Apa sajakah bagian-bagian dari kantung semar?
* Pertanyaan penerapan
-> Apa fungsi sulur yang membentuk kantung pada ujung daunnya?
* Pertanyaan analisis
-> Mengapa serangga-serangga yang mendekatinya dapat tertarik untuk mendekatinya?
* Pertanyaan evaluasi
-> Apa yang terjadi bila serangga-serangga mulai mendekati kantung semar?
PERANAN BIOLOGI
-> Dalam bidang pertanian
CABANG BIOLOGI
-> Botani
Mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan kata. Bila ada kesalahan mohon bimbingannya.Sekian. Terima kasih.
TUGAS BIOLOGI
BalasHapusKELOMPOK : I WAYAN SWARAUTAMA MAHARDIKA
ANDREAN ADINATA
CLAUDIA MURIN
METTA SARI OENTARI
FIONA VIDRA
SRI WAHYUNI
LABA-LABA SANG ARSITEK
Laba-laba merupakan hewan yang termasuk ke dalam kingdom Animalia dan tergolong
dalam filum Arthropoda dan masuk ke dalam kelas Arachnida.
Ciri khas dari hewan ini adalah tubuh bersumbu simetris dan terbagi atas tiga segmen utama yaitu cephala,toraks dan abdomen dengan cephala dan toraks bergabung membentuk cephalotoraks.Hewan invertebrata ini memiliki bagian khusus di cephalotoraks yaitu chelicerae yang terdiri atas sepasang pedipalpus berfungsi sebagai penginderaan atau pengambilan makanan dan empat pasang kaki.Selain itu laba-laba memilki kulit yang tersusun atas lempengan kutikula dengan ikatan nitrogen sehingga buangan nitrogen dari laba-laba tidak dibuang begitu saja namun dimanfaatkan untuk memperbaiki kerusakan pada kutikula yang sekaligus sebagai organ eksoskeleton.
Laba-laba juga memiliki perilaku yang unik yaitu terus mengganti kutikula atau disebut mengalami molting seiring dengan pertumbuhan tubuhnya untuk menyesuaikan besar kutikula dengan besar tubuh laba-laba.
Contoh : Laba-laba serigala(Pardosa amenata),laba-laba kemlandingan
(Nephila maculata),laba-laba Black widow dan laba-laba
tarantula.
bersambung ke komen berikutnya
Bagian-bagian tubuh dari laba-laba:
BalasHapus1.Bagian cephalotoraks:
-Otak,tempat untuk menjalankan beberapa aksi tubuh dan selebihnya mengatur kerja tubuh dan beberapa hormon.
-Mata,organ penglihatan yang berjumlah 4.
-Kelenjar racun,untuk membunuh mangsa dikeluarkan dari kelisera(alat sengat)
-Pedipalpus,organ penginderaan atau pengambilan makanan yang akan memelintir
mangsa menjadi seperti cocon atau kepompong yang berisi cairan nutrisi.
-Chelicerae,bagian anggota badan laba-laba yang penting karena memiliki kelenjar racun sebagai pertahanan diri dan membunuh mangsa juga memiliki organ penginderaan.
-Lambung,memiliki enzim untuk mencerna mangsanya namun kerja lambung menjadi lebih mudah karena mangsanya sudah terlebih dahulu menjadi cairan nutrisi sebab telah disuntikkan racun yang mengkatalisis seluruh organ tubuh mangsanya menjadi cairan nutrisi yang tinggal disedot.
2.Bagian abdomen(opistosoma):
-Jantung pembuluh,jantung berarteri pendek yang berfungsi sebagai pemompa cairan
hemolimfa keseluruh tubuh laba-laba dengan bantuan sinus disebut peredaran darah terbuka.
-Usus halus,organ yang mangambil sari-sari makanan dari lambung kemudian akan
dibawa oleh hemolimfa ke seluruh tubuh laba-laba.
-Kelenjar pencernaan,organ yang berfungsi untuk memberikan enzim pencernaan dan getah pencernaan terutama pasokan ke bagian chelicerae,di mana getah pencernaan akan disuntikkan bersama dengan racun ke dalam tubuh mangsanya sehingga organ tubuh mangsa terkatalisis menjadi cairan.
-Alat reproduksi,alat kopulasi pada laba-laba yang terdiri atas ovarium dan reseptakel sperma sehingga laba-laba dapat melakukan fertilisasi sendiri maka laba-laba termask ke dalam hewan yang hermafrodit dengan alat alat kelamin tidak gonokoris atau tidak terpisah.
-Anus,alat pengeluaran urea dan ammonia laba-laba dalam bentuk feses dengan bantuan tubulus malphigi.
-Spinneret,alat khusus pada laba-laba yang berfungsi sebagai organ untuk membentuk
jaring-jaring dari benang sutera yang berfungsi untuk menjaring mangsa dengan cara membentuk jalinan benag dari protein struktural yang akan mengeras di udara.Dalam spinneret terdapat organ bantuan yaitu spigot
yaitu tempat untuk mengeluarkan benang suter dari kelenjar sutera.
-Kelenjar sutera,bagian pada laba-laba yang berdekatan dengan spinneret yang berfungsi menghasilkan sutera bahan baku utama jaring laba-laba.
-Gonopor,alat untuk mengeluarkan telur pada laba-laba betina berhubungan langsung
dengan ovarium.
-Reseptakel sperma,bagian tubuh laba-laba yang berfungsi sebagai organ yang menghasilkan sperma dan langsung terjadi fertilisasi sendiri.
-Paru-paru buku,organ yang berfungsi sebagai alat pernapasan pada laba-laba dengan bagian ektrinsik yang luas berfungsi sebagai tempat pertukaran antara O2 dan CO2 di hemolimfa.Paru-paru buku berhubungan dengan trakea sebagai tempat pemasukan oksigen dan keluarnya karbon dioksida yang terdapat di kutikula.
bersambung ke komen berikutnya lagi.
Cara-cara laba-laba memangsa hewan yang terjerat:
BalasHapusHewan terjerat di jaring-laba-laba merespon-laba-laba menyuntikan racun dan getah pencernaan dengan kelisera-menggulung mangsa dengan pedipalpus membentuk cocon –
getah pencernaan mengkatalisis organ mangsa dan berubah menjadi cairan-laba-laba menyedot cairan tersebut dengan mulut.
Laba-laba mengalami evolusi sekian lama dan tekniknya dalam memangsa sangat mengagumkan dibandingkan dengan hewan-hewan lain.Konsepnya bagaimana dengan tubuh sekecil itu laba-laba dapat memangsa hewan yang ukurannya lebih besar berkali
lipat dari ukuran tubuhnya.Peristiwa evolusi telah membuat organ tubuh laba-laba termodifikasi,tandanya dengan memiliki spinneret dan kelenjar sutera.
Spinneret bekerjasama untuk membentuk jaring-jaring yang sangat kuat dan dapat difungsikan dalam keadaan apapun misalnya hujan atau berangin.Laba-laba memang seorang arsitek yang terbilang jenius dibandingkan dengan manusia karena dengan otak berukuran millimeter laba-laba dapat membentuk suatu bentuk perangkap dengan arsitektur yang luar biasa sesuai dengan keadaan lingkungannya juga dengan rajinnya memperbaiki setiap kerusakan pada jaring-jaring tersebut.
Dari sini muncul pertanyaan bagaimana laba-laba dapat menyesuaikan bentuk perangkap yang digunakannya dengan kondisi lingkungan dan populasi mangsa yang terdapat di daerah tersebut? juga bagaimana jaring laba-laba berukuran kecil memiliki kekuatan yang begitu besar?Dengan beberapa metode ilmiah pertanyaan-pertanyaan ini akan coba diungkap.
Metode ilmiah
Masalah yang ditemui:1.Bagaimana laba-laba dapat menyesuaikan bentuk perangkap digunakannya dengan kondisi lingkungan dan populasi mangsa yang terdapat di daerah tersebut?
2.Bagaimana jaring laba-laba yang berukuran kecil memiliki kekuatan yang begitu besar dan tahan terhadap kondisi lingkungan dan bagaimana laba-laba mengetahui kerusakan di jaringnya?
Hipotesis: 1.Untuk menjawab pertanyaan satu maka dibuat hipotesis yaitu laba-laba mengenali tempat dan kondisi lingkungannya menggunakan pedipalpus sebagai organ penginderaan.Laba-laba akan mengenali lingkungannya berdasarkan penglihatannya dan daya dukung lingkungan seperti populasi mangsa dan kondisi cahaya,suhu dan iklim tempat tersebut menggunakan pedipalpus.Selain itu laba-laba dapat mendeteksi parakrin dan feromon di lingkungannya.Kadar feromon dan parakrin dapat menentukan berapa banyak keanekaragaman hewan di suatu tempat.Feromon dan parakrin adalah hormon spesifik dengan konformasi asam amino yang berbeda pada
setiap hewan.Dengan itu laba-laba dapat menentukan tempat yang tepat
untuknya membuat sarang.
2.Untuk menjawab pertanyaan dua maka dibuat hipotesis yaitu laba-laba dapat
memuat jaring yang begitu kuat dikarenakan protein struktural asam amino yang menyusun jaring tersebut dalam struktur sekunder dan dihasilkan di kelenjar sutera kemudian dijalin dengan bantuan spinneret.Struktur dari asam amino membuat jaring laba-laba begitu fleksibel dan sehingga dapat meredam tiupan angin ataupun getaran keras.Hipotesis untuk bagaimana laba-laba mengetahui kerusakan di jaringnya adalah laba-laba memiliki bulu-bulu halus di bagian kakinya yang sangat peka terhadap getaran keras.Getaran ini akan dianalisa oleh otak laba-laba kemudian diambil tindakan untuk memeriksa keadaan jaring,apabila ada kerusakan maka laba-laba akan segera memperbaikinya.
lanjut ke komen berikutnya lagi.
Eksperimen: 1.Alat dan bahan:
BalasHapus-kaca pembesar
-semut
-lidi
-air
-sarang laba-laba
-larutan biuret
2.Melakukan eksperimen:
*Menguji hipotesis1:
-Carilah sarang laba-laba biasnya di tempat gelap.
-Siapkan seekor semut kemudian remas dan ambil lidi kemudian oleskan cairan semut tadi ke lidi.
-Dengan perlahan-lahan dekatkan ke laba-laba.
-Kemudian amati apa yang terjadi dan analisalah!
*Hasil eksperimen pengujian hipotesis 1 adalah bahwa hipotesis1 benar.
Laba-laba mengenali sinyal feromon yang diterimanya di lidi yang telah diolesi dengan cairan semut.Laba-laba langsung mendekati lidi dan beberapa saat dengan pedipalpus mengenali sinyal tersebut kemudian
mencoba melilit lidi tersebut.Kemudian dilihat dari tempat ditemukannya sarang laba-laba sekitar sarang banyak sekali semut dan serangga lain juga kondisi cahaya yang tidak terlalu gelap dan suhu yang lembab dapat disimpulkan kalau laba-laba menyukai tempat dengan keadaan seperti itu.Berarti laba-laba telah menganalisa keadaan sekitarnya sebelum membuat sarang.
*Menguji hipotesis 2:
-Dengan menggunakan sarang laba-laba yang sama kita uji hipotesis2.
-Siapkan kaca pembesar untuk mengamati reaksi yang terjadi kemudian siapkan lidi .
-Buat sarang laba-laba putus dengan menggunakan lidi kemudian amati yang terjadi dengan kaca pembesar.
-Setelah tindakan pertama selesai dilakukan kemudian siapkan air dan cipratkan pada sarang laba-laba.
-Amati tindakan yang dilakukan oleh laba-laba dan amati jaring- jaring sutera tersebut.
*Hasil eksperimen pengujian hipotesis 2 yaitu bahwa hipotesis 2 benar.Laba-laba merespon dengan sangat cepat pada saat lidi memutuskan jaringnya walaupun jaring tersebut berada cukup jauh dari jangkauannya.
Setelah dilihat dengan kaca pembesar terlihat bulu halus di sekitar kaki
yang merespon getaran yang diberikan oleh lidi sehingga laba-laba langsung mengambil tindakan dengan pergi ke sumber masalah dan
memperbaiki jaringnya yang rusak.Dari tindakan kedua juga dapat diambil kesimpulan bilamana kekuatan jaring tersebut berasal dari kefleksibelan jaring terhadap getaran yang diterimanya apalagi arsitekturnya yang berbentuk lingkaran dapat meredam getaran yang diberikan kepada jaring baik dari angin ataupun air.Setelah diuji dengan larutan larutan biuret didapatkan hasil bahwaa jaring laba-laba memiliki kandungan protein yang tinggi ditandai warna ungu yang ditimbulkan oleh cairan campuran antara biuret dengan jaring yang telah dihancurkan.Protein tersebut adalah protein struktural yang terdiri atas struktur sekunder asam amino yang memiliki bentuk
lembaran berlipat yang dapat mengeras di udara karena kadar oksigen di udara mengubah konformasi asam amino tersebut sehingga jaring sangat kuat.
lanjut lagi bu. mohon sabar.
Kesimpulan
BalasHapusDari seluruh percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa laba-laba merupakan hewan yang jenius dan amat teliti.Sebuah karya evolusi makhluk hidup yang luar biasa dan arsitek yang benar-benar pintar,walaupun dengan ukuran otak yang kecil.
Setelah beberapa juta tahun evolusi laba-laba telah mengembangkan pola pertahanan diri
dan pemangsaan yang efisien.
Dari percobaan ini juga dapat disimpulkan suatu pola perilaku laba-laba yang dikembangkan khusus untuk bertahan hidup di berbagai kondisi lingkungan.Baik kondisi lingkungan yang buruk ataupun ekstrim.
Dari percobaan ini juga dapat disimpulkan bahwa jalinan benang sutera merupakan mekanisme pemangsaan yang efisien dan cenderung dapat menghasilkan hasil yang pasti dan menjanjikan sehingga dapat mendukung kelangsungan hidup laba-laba itu sendiri.
Secara spesifik jalinan tersebut terbentuk dari protein struktural asam amino yang tersusun dari struktur skunder asam amino berupa lembaran berlipat-lipat yang dapat mengeras di udara dan menjadi jalinan yang fleksibel dan serbaguna.Merupakan suatu bentuk sarang yang kuat yang dimiliki oleh laba-laba untuk mempertahankan dirinya
dari pemangsa maupun untuk memangsa demi memenuhi kebutuhan hidup laba-laba.
Selain itu adaptasi secara keras telah membentuk laba-laba memiliki organ tubuh spesifik untuk melakukan hal ini.Beradaptasi dengan kondisi alam untuk dapat bertahan hidup itulah intinya.Jika semua hewan dapat melakukan hal tersebut maka hewan itulah yang terkuat di alam.
Tugas pertanyaan tingkat sintesis:
1 Pertanyaan pengetahuan
Apa itu jalinan benang sarang laba-laba?
2.Pertanyaan tingkat sintesis
Tersusun dari apakah jalinan benang sarang laba-laba tersebut?
3.Penerapan/aplikasi
Apa fungsi utama dari struktur sekunder asam amino dalam jaring laba-laba?
4.Analisa
Mengapa susunan asam amino seperti itu dapat membuat jaring laba-laba begitu kuat?
5.Evaluasi
Mengapa susunan asam amino harus berbentuk lembaran berlipat dan terbentuk dari
ikatan apa lembaran tersebut?
----SELESAI---
Nama anggota:Ivan viriya wijaya
BalasHapusAlvin alexander
Kelly
Evi aprilarini liuman
Kelas :X e
Metode ilmiah:
Merumuskan masalah:
Tumbuhan ini mempunyai bentuk kantong untuk menjebak mangsanya. Meskipun demikian,ada juga serangga yang dapat hidup harmonidengan kantong semar yaitu semut.semut dapat dengan bebas mengambil sisa-sisa serangga
Mengajukan hipotesis:
semut dan kantong semar dapat hidup dengan harmoni Meski semut mungkin saja menjadi makanan kantong semar
Eksperimen:
hubungan kehidupan antara kantong semar dan semut membuktikan bahwa Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan kantong semar sepertinya telah dirancang sedemikian rupa sehingga dapat saling menguntungkan.
Menentukan alat dan bahan:
Kantong semar,serangga-serangga tertentu karena ada sebagian serangga yg dapat lolos dari kantong semar.
Menentukan Variabel:
dengan melihat hal ini dapat di bukti bahwa tanaman kantong semar ini dapat mengubah struktur kimia dan sekaligus dapat menarik perhatian mangsangnya.
Kesimpulan:
kesimpulan yang dapat kita tarik adalah bahwa bentuk tumbuhan ini sama dengan kantong dan penutup untuk menjebak mangsa ditambah lagi dengan zat kimia yang di kandung.tanaman ini bisa mengetahui bahwa mangsa nya sudah masuk atau belum
Membuat pertanyaan:
Pertanyaan tingkat pengetahuan:
Apa zat dalam kantong semar?
Pertanyaan tingkat Sintetis:
Tersusun dari apa saja kandungan zat kantong semar?
Pertanyaan tingkat aplikasi:
Apa fungsi dari penutup kantong semar?
Apa fungsi kantong yang lonjong pada kantong semar?
Pertanyaan tingkat evaluasi:
Apa yang terjadi bila serangga masuk kedalam kantong semar?
Peranan biologi:Bidang Pertanian
Cabang biologi:botania
Nama : Albert agustian louis
BalasHapusKelas : XE
Absen : 2
Crustacea Sumber protein
Kerajaan : Animalia
Filum : Arthropoda
Upafilum : Crustacea
A. Ciri-ciri Crustacea
Crustacea adalah salah satu anggota dari artropoda.Kelompok crustacea terdiri dari beberapa hewan yaitu lobster,kepiting ,udang,udang karang serta teritip. Crustacea dibagi menjadi 2subkelas,yaitu Etomostraca(udang-udangan rendah) dan malacostraca(udang-udangan besar)
Sruktur tubuh crustacea terdiri dari 2 yaitu:
* Kepala dada : Kepala dada yang menyatu (Sefalotoraks). Sefalotoraks dilindungi oleh kulit keras Yang disebut karapas.Terdapat 5 pasang kaki yang terdiri dari 1 pasang kaki capit dan 4 pasang kaki jalan.
Pada bagian kepala terdapat beberapa alat mulut,yaitu :
a.dua pasang antena
b.1 Pasang mandibula, untuk menggigit mangsa
c.1 pasang maksila
d.1 pasang maksilliped
* Perut atau badan belakang (abdomen):terdapat 5 pasang kaki renang dan di bagian ujung terdapat ekor.
Sistem organ
* Sistem pencernaan makanan :
Makanannya berupa bangkai atau tumbuhan dan hewan lain.
Namun ada juga yang bersifat parasit pada organisme lain.Alat
Pencernaannya terdiri atas tiga bagian, yaitu :
a) Tembolok
b) lambung otot
c) lambung kelenjar
Di dalam perut crustacea terdapat gigi-gigi kalsium yang teratur berderet secara longitudinal.Selain gigi kalsium ini terdapat pula batu-batu kalsium gastrolik yang berfungsi mengeraskan eksoskleton(rangka luar) setelah terjadi eksdisis(pengelupasan kulit). U rutan pencernaannya dimulai dari mulut ,kerongkongan(esofagus),lambung(ventrikulus), usus dan anus.Hati(hepar) terletak di dekat lambung .Sisa-sisa metabolisme tubuh diekskresikan lewat kelenjar hijau.
* sistem peredaran darah:
sistem peredaran darah crustacea disebut peradaran darah terbuka karena beredar tanpa melalui pembuluh darah.Darah tidak mengandung hemoglobin(Hb) melainkan hemosianin yang daya ikat terhadap oksigen rendah.
* Sistim respirasi :
crustacea bernapas umumnya dengan insang,kecuali yang bertubuh sangat kecil dengan seluruh permukaan tubuhnya dan memiliki sebuah jantung untuk memompa darah.
* Alat indra dan sistim syaraf :
Alat indra berupa sepasang mata majemuk (faset) bertangkai yang berkembang dengan baik. Alat pencium dan peraba berupa dua pasang antena.sistem syarafnya berupa tangga tali. Pada sistim syarafnya terjadi pengumpulan dan penyatuan ganglion dan dari pasangan-pasangan ganglion keluar syaraf yang menuju ke tepi.
* Sistim reproduksi : Sistem reproduksinya bersifat diesis(berkelamin satu). Pembuahan terjadi secara eksternal. Telur menetas menjadi larva yang sangat kecil, berkaki tiga pasang dan bersilia.
B. Klasifikasi Crustacea
Berdasarkan ukuran tubuhnya Crustacea dikelompokkan sebagai berikut:
I. Entomostraca(udang tingkat rendah). Hewan ini dikelompokkan menjadi empat ordo,yaitu:
1.Branchiopoda
2.Ostracoda
3.Copecoda
4.cirripedia
II. Malakostraca(udang tingkat tinggi). Hewan ini dikelompokkan dalam tiga ordo ,yaitu:
1. Isopoda
2. stomatapoda
3. Decapoda
C. Peranan crustacea bagi Kehidupan manusia
Jenis crustacea yang menguntungkan manusia dalam beberapa hal,antara lain:
1. Sebagai bahan makanan yang berprotein tinggi,misal: udang ,lobster ,kepiting
2. Dalam bidang ekologi,hewan yang tergolong zooplankton menjadi sumber amakanan ikan,misal anggota Branchiopoda,ostracoda dan copepoda.
Jenis crustacea yang merugikan antara lain:
1. merusak galangan kapal (perahu)oleh anggota isopoda.
2. Prasit pada ikan,kura-kura,misal oleh anggota cirripedia dan copepoda
3. Merusak pematang sawah atau saluran irigasi misalnya ketam.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNAMA: VIVI DIANA
BalasHapusJESTIN
KELAS: X C
KECOA PENDETEKSI BOM
RUMUSAN MASALAH:
Apakah kelebihan kecoa dalam kehidupan manusia?
MENGAJUKAN HIPOTESIS:
Sebagian orang menganggap kecoak adalah binatang yang menjijikkan. Salah satu penyebabnya adalah mengeluarkan bau dari tubuhnya, walaupun tidak terlalu menyengat. Bau yang dikeluarkan dari kecoak bukan dari kotorannya, tapi dari zat lilin di sekujur tubuhnya yang digunakan sebagai perlindungan untuk dirinya sendiri dari musuh.
Sejak lama diketahui, binatang yang dianggap hina dan hanya menjadi pengganggu manusia itu, memiliki keterampilan mendeteksi bom.
MENENTUKAN ALAT DAN BAHAN:
-kecoa
-wadah plastik berlubang
-wadah besar
EKSPERIMEN:
Kecoa ditempatkan pada wadah plastik berlubang dengan desain khusus agar tidak terbang atau lari serta mempermudah pengamatan respon kecoak terhadap rangsangan bahan peledak. Wadah itu kemudian diletakkan ke dalam wadah yang besar yang berisi alat pengamatan aktivitas kecoak. Udara yang mengandung partikel bau dialirkan ke dalam wadah melalui pipa khusus. Setelah udara yang diterima reseptor kimiawi kecoak, serangga itu akan memberikan respon yang dapat diterjemahkan ke dalam bahasa yang sederhana berupa gerakan antena yang ditangkap oleh kamera web. Arah dari gerakan antena menunjukkan
keberadaan atau dugaan adanya bahan peledak. Secara sederhana, aplikasi pemanfaatan kecoak sebagai detektor bom, menggunakan kotak detektor yang didalamnya terdapat sel pemantau khusus untuk mengamati respon kecoak terhadap keberadaan bahan peledak. Kotak tersebut dapat diletakkan di dalam detektor tangan ataupun mobil remote control.
MENENTUKAN VARIABEL:
Mekanisme kecoa dalam mendeteksi bom yang meliputi sifat fisiologis dan morfolis dilakukan dengan merespon balik terhadap rangsangan berupa bom atau bahan peledak yang diolah oleh organ olfaktory (pembau). Rangsangan akan ditangkap sel sensorik dan diteruskan melalui sel motorik melalui ganglion-ganglion menuju mushroom body dan diproses diotak untuk selanjutnya direspon.
KESIMPULAN:
Dari eksperimen diatas, dapat kita katakan bahwa kecoa memiliki alat indra yang mampu melacak keberadaan suatu bahan kimia. Kecoak merupakan salah satu jenis serangga yang berfungsi sebagai sensor biologi khususnya untuk bom dan bahan peledak lainnya.
PERTANYAAN:
Tingkat pengetahuan:
Apa kelebihan kecoa dalam kehidupan manusia?
Tingkat sintesis:
Sebutkan bagian-bagian tubuh kecoa!
Tingkat aplikasi:
Bagaimana cara kecoa mendeteksi bom yang ada di sekitarnya?
Tingkat analisis:
Mengapa kecoa dapat mendeteksi bom?
Tingkat evaluasi:
Bagaimana jika kepala kecoa putus?
Nama:Eric Ertanto Rustam
BalasHapusKelas: X C
Metode ilmiah:
Merumuskan masalah:
Tumbuhan ini mempunyai bentuk kantong untuk menjebak mangsanya. Meskipun demikian,ada juga serangga yang dapat hidup harmonidengan kantong semar yaitu semut.semut dapat dengan bebas mengambil sisa-sisa serangga
Mengajukan hipotesis:
semut dan kantong semar dapat hidup dengan harmoni Meski semut mungkin saja menjadi makanan kantong semar
Eksperimen:
hubungan kehidupan antara kantong semar dan semut membuktikan bahwa Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan kantong semar sepertinya telah dirancang sedemikian rupa sehingga dapat saling menguntungkan.
Menentukan alat dan bahan:
Kantong semar,serangga-serangga tertentu karena ada sebagian serangga yg dapat lolos dari kantong semar.
Menentukan Variabel:
dengan melihat hal ini dapat di bukti bahwa tanaman kantong semar ini dapat mengubah struktur kimia dan sekaligus dapat menarik perhatian mangsangnya.
Kesimpulan:
kesimpulan yang dapat kita tarik adalah bahwa bentuk tumbuhan ini sama dengan kantong dan penutup untuk menjebak mangsa ditambah lagi dengan zat kimia yang di kandung.tanaman ini bisa mengetahui bahwa mangsa nya sudah masuk atau belum
Membuat pertanyaan:
Pertanyaan tingkat pengetahuan:
Apa zat dalam kantong semar?
Pertanyaan tingkat Sintetis:
Tersusun dari apa saja kandungan zat kantong semar?
Pertanyaan tingkat aplikasi:
Apa fungsi dari penutup kantong semar?
Apa fungsi kantong yang lonjong pada kantong semar?
Pertanyaan tingkat evaluasi:
Apa yang terjadi bila serangga masuk kedalam kantong semar?
Peranan biologi:Bidang Pertanian
Cabang biologi:botania
Nama kelompok :
BalasHapus•Dessyta melani
•Fitri Yani
•Hilda Tenia
•Putri Rifinola Indrawati
•Wenni Victoria
Kelas :X B
Rumusan masalah :
Bagaimana serangga dapat tertarik masuk ke dalam kantong semar ?
Mengajukan hipotesis :
Di bagian dalam kantong semar terdapat lapisan yang dapat membuat serangga-serangga tertarik untuk masuk ke dalam kantong semar yaitu lapisan nektar / madu, saat serangga masuk, serangga itu akan tergelincir ke dalam cairan nektar . Serangga akan dicerna oleh kantong semar.
Eksperimen :
Memasukkan beberapa serangga ke dalam kantong semar. Beberapa detik kemudian, daun pada kantong semar menutup dan saat menutup artinya kantong semar sedang mencerna serangga tersebut, lalu setelah pencernaan selesai daun pada kantong semar membuka dan kembali ke posisi normal.
Menentukan Bahan :
•Kantong semar
•Beberapa serangga
Menentukan Variabel :
Dari pengujian di atas, kegiatan / aktivitas yang dilakukan oleh kantong semar cukup logis dan dapat diterima. Tidak semua tumbuhan yang seperti kantong semar (memiliki lapisan nektar dan dapat menarik serangga-serangga dapat masuk ke dalam kantong semar). Ini menentukan bahwa tidak semua tumbuhan itu sama.
Kesimpulan :
Saat daun pada kantong semar menutup serangga yang berada di dalamnya tidak dapat lari lagi.
Saat serangga itu dicerna akan menghasilkan nitrogen yang sangat dibutuhkan oleh kantong semar untuk menambahkan nutrisi pada kantong semar. Inilah cara kantong semar untukmempertahankan hidupnya.
Membuat pertanyaan :
•Tingkat pengetahuan
Apa itu kantong semar ?
•Tingkat sintesis
Bagian-bagian apa saja yang dimiliki oleh kantong semar ?
•Tingkat aplikasi
Apa kegunaan dari sulur yang membentuk
kantong semar pada ujung daun ?
• Tingkat analisis
Mengapa serangga-serangga dapat tertarik untuk mendekati dan memasuki kantong semar?
•Tingkat evaluasi
Apa yang akan terjadi jika serangga masuk ke
dalam kantong semar?
Peranan biologi : Di bidang pertanian
Cabang biologi : Botani
Nama: Morita Gustin
BalasHapusKelas: Xc
Metode ilmiah
Merumuskan masalah:
Mengapa semut tidak di mangsa kantong semar?
Mengajukan hipotesis
Semut bebas bergerak dan mengambil sisa-sisa serangga dan bahan makanan lainnya dari kantong semar, karena kerja sama ini menguntungkan kedua belah pihak, semut dan tumbuhan. Meski semut mungkin saja dimakan Nepenthes, mereka dapat membangun sarang pada kantong semar, dan kantong semar juga menyisakan jaringan tertentu dan sisa-sisa serangga untuk semut, dan sebagai balasannya semut melindungi kantong semar dari musuhnya.
Eksperimen
Pertama saya akan memasukkan seekor serangga ke dalam kantong semar, dan kemudian membiarkan tumbuhan itu memakan makanannya, setelah itu saya akan meletakkan sejumlah ekor semut di dekat atau di sekitar tumbuhan, kemudian barulah saya mengamati apa yang akan terjadi pada semut tersebut. dan tak lama kemudian ternyata semut-semut tersebut masih hidup.
Menentukan bahan
- Sebuah kantong semar
- Seekor serangga
- Sejumlah ekor semut
Menentukan variabel
Dari eksperimen yang dilakukan kejadian ini masuk akal, padahal tidak semua serangga dapat lolos dari tumbuhan ini, dan dengan adanya semut-semut dalam tubuh kantong semar, tumbuhan ini-pun tidak memperdulikan keberadaan akan semut-semut. Kerja sama antara kantong semar dan semut ini-pun merupakan simbiosis mutualisme, keja sama yang saling menguntungkan antara kedua belah pihak
Kesimpulan
Dari kejadian di atas tadi dapat kita tarik kesimpulan-kesimpulan sebagai berikut:
1. Ada beberapa serangga tertentu yang dapat meloloskan diri dari tumbuhan kantong semar, jadi tidak semua serangga dapat terjebak di dalamnya, contohnya semut
2. Kadang kala apabila kantong semar sedang dalam keadaan berbahaya (adanya musuh), maka semut-semut akan menolong kantong semar tersebut, dan kejadian ini disebut simbiosis mutualisme, semut mendapatkan sisa-sisa dari serangga yang di makan tumbuhan, dan tumbuhan-pun terbebas dari musuh-musuhnya.
Membuat pertanyaan
- Tingkat pengetahuan
o Apakah kantong semar itu?
- Tingkat sintesis
o Sebutkan cairan zat yang ada pada kantong semar!
- Tingkat Aplikasi
o Apa fungsi dari cairan yang terdapat pada kantong semar?
- Tingkat analisis
o Mengapa semut dapat bertahan hidup dalam tubuh tumbuhan kantong semar?
- Tingkat Evaluasi
o Apa yang terjadi pada semut dan kantong semar ketika semut berada di dalam tubuh kantong semar?
- Peranan Biologi
o Pada bidang pertanian
- Cabang Biologi
o Oceanologi
Mohon maaf Bu, apabila ada terjadi kesalahan, kekurangan, kekeliruan dan sebagainya.
Sekian dan Terima Kasih
Nama Anggota: Vivian Noreen Wijaya
BalasHapusMeliza Ozcar
Yanny Suparno
Kelas : XC
Jawaban:
Merumuskan masalah:
Mengapa kantung semar bisa menjerat serangga?
Mengajukan hipotesis:
Di dalam katung semar terdapat cairan madu/nektar yang berfungsi menarik serangga agar masuk ke dalamnya.
Eksperimen:
Mengamati sebuah kantung semar dan serangga yang terjebak di dalamnya, dan ternyata Kantung tersebut juga menggunakan daunnya untuk membantu mengurung serangga tersebut hingga selesai dicerna.
Menentukan alat dan bahan:
Kantung Semar dan serangga
Menentukan Variabel:
Kantung semar adalah tumbuhan yang "pintar" menjebak mangsanya dengan nektar di dalam bagian tubuhnya sendiri.
Kesimpulan:
Di dalam katung semar terdapat cairan madu/nektar yang berfungsi menarik serangga agar masuk ke dalamnya, dan pada saat serangga sudah masuk, daunnya akan menutup, maka serangga itu dapat dicerna dengan baik.
Membuat pertanyaan:
Pertanyaan tingkat pengetahuan:
Apa yang dimaksud kantong semar?
Pertanyaan tingkat Sintetis:
Tersusun dari apa pelindung kantong semar?
Pertanyaan tingkat aplikasi:
Apa fungsi nektar dari kantong semar?
Pertanyaan tingkat evaluasi:
Apa yang terjadi bila serangga masuk kedalam kantong semar?
Peranan biologi : Bidang Pertanian
Cabang biologi : Botani
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusnama kelompok :
BalasHapusChristi Giovani Anggasta Hanafi
Mariska Veresia
Jonathan Jose
Yohanes William
Kelas : X B
METODE ILMIAH
Rumusan Masalah :
Bagaimana kantong semar dapat mencerna serangga??
Hipotesis :
Dalam tubuh kantong semar terdapat berbagai enzim dan bakteri yang akan membantu nya intuk mencerna serangga tersebut sehingga dapat menjadi santapan baginya. Peranan bateri dari luar tubuhnya juga berperan dalam proses pencernaan ini. Selain itu, kantung semar juga sangat pintar dalam menjebak mangsanya.
Eksperimen :
Serangga yang telah disiapkan diberikan pada kantung semar hingga serabgga tersebut terperangkap dalam tubuh kantung semar. Lalu secara perlahan-lahan, perhatikan cara kantung semar memangsa serangga tersebut hingga serangga tersebut tidak bersisa lagi. Hal ini menunjukkan adanya proses pencernaan yang dilakukan oleh kantung semar.
Menentukan Bahan :
tanaman kantung semar dan beberapa sampel serangga yang biasanya menjadi mangsa kantung semar tersebut.
Menentukan Variabel :
Dengan ekserimen tersebut, terlihat keunikan dari tanaman pemangsa ini terletak pada metode menjerat korban yang bervariasi di antara berbagai spesies, namun pada dasarnya berupa daun yang dimodifikasi. Ada jebakan berupa lubang (pitfall) berisi cairan pencerna, prinsipnya korban jatuh ke dalam lubang karena terpeleset dan mati. Jebakan pasif ini dimiliki oleh tanaman pemangsa tropis di antaranya Nepenthes yang lebih dikenal sebagai "kantong semar". Selaon itu, kantung semar memiliki proses pencernaan yang sangat baik sehingga dapat mencerna serangga dengan waktu relatif singkat.
Kesimpulan :
Tanaman karnivora mencerna korbannya lewat proses penguraian kimia mirip sistem pencernaan pada hewan, juga dibantu bakteri dari luar. Produk akhir, terutama senyawa nitrogen dan garam-garam, diserap oleh tumbuhan. Tumbuhan karnivora sesungguhnya adalah tanaman hijau juga yang memproduksi makanannya dengan cara fotosintesis. Adaptasi mereka untuk mencerna protein hewan, adalah mekanisme bertahan (survive) di bawah kondisi lingkungan yang tidak ramah seperti media tanah yang kekurangan unsur hara.
Tumbuhan karnivora membuktikan pada kita, tidak perlu otak dan gerakan lincah untuk menjadi pembunuh yang efisien. Mereka telah menjadi pemburu yang licik, tidak mengandalkan pada kekuatan tetapi pada umpan universal yaitu kecantikan dan hasrat.
MEMBUAT PERTANYAAN
Tingkat pengetahuan : Apa yang dimaksud dengan kantong semar?
Tingkat sintesis :Apa saja bagian tubuh dan fungsinya bagi kantung semar?
Tingkat aplikasi : Mengapa kantung semar berbentuk seperti terompet yang menggembung di bagaian bawahnya?
Tingkat analisis : Mengapa serangga dapat terperangkap jebakan kantung semar dan dicerna dengan baik?
Tingkat evaluasi : Saat serangga sudah terkena jebakan kantung semar, apa yang akan dilakukan oleh kantung semar??
PERANAN BIOLOGI
Pada bidang pertanian => Petani dapat meningkatkan produksi karena sudah ada pestisida (terbuat dari ilmu biologi) sehingga jumlah hama dapat dikurangi.
Pada bidang olahraga => Adanya ilmu yang mempelajari gerak yaitu kinestika.
CABANG BIOLOGI:
Parasitologi : Ilmu yang mempelajari tentang parasit.
ARDINA LUKITA SUHAMDY
BalasHapusX A
6
METODA ILMIAH
Rumusan Masalah:
Kantong semar (Nepenthes) termasuk ke dalam kingdom Plantarum dan tergolong dalam divisi Magnoliophyta dan kelas Magnoliopsida, terdiri dari 80-100 spesies, baik alami maupun hibrida.
Tumbuhan ini dapat mencapai tinggi 15-20 m dengan cara memanjat tanaman lainnya. Pada ujung daun terdapat sulur yang dapat termodifikasi membentuk kantong, yaitu alat perangkap yang digunakan untuk memakan mangsanya (misalnya serangga, pacet, anak kodok) yang masuk ke dalam.
Namun, serangga-serangga tertentu lolos dari jebakan tumbuhan kantong semar. Misalnya, semut dapat hidup berdampingan dengan kantong semar. Secara ajaib, tumbuhan ini tidak mempedulikan keberadaan semut. Semut dapat dengan bebas mengambil sisa-sisa serangga dan bahan makanan lainnya dari tumbuhan ini.
Hipotesis:
Simbiosis mutualisme terjadi antara kedua belah pihak (kantong semar dan semut). Semut mungkin saja dimakan Nepenthes, tapi mereka dapat membangun sarang pada tumbuhan ini. Sang tumbuhan menyisakan jaringan tertentu dan sisa-sisa serangga untuk semut. Sebagai balasannya, semut melindungi tumbuhan dari musuhnya.
Eksperimen
Masukkan beberapa ekor serangga ke dalam kantong semar. Lihat apa yang terjadi. Setelah beberapa detik kemudian, tampak kantong semar tersebut menutup dan serangga tersebut masuk ke dalam kantong semar dan dicerna secara bertahap.
Setelah beberapa detik, daun tersebut kembali terbuka. Tampak serangga tersebut telah habis dicerna dan kantong semar tersebut kembali ke posisi semula.
Letakkan seekor semut di atas kantong semar. Lihat apa yang terjadi. Tampak bahwa semut tersebut tidak dimakan kantong semar.
Alat dan Bahan
Kantong semar
Beberapa ekor serangga
Variabel
Kantong semar memiliki cairan seperti nektar yang menarik perhatian serangga sehingga hinggap di atas kantong semar. Semut cenderung tinggal di kantong semar karena "nektar" tersebut. Cairan nektar ini merupakan daya tarik bagi semut untuk mendatangi tumbuhan. Tapi, anehnya, kantong semar tidak memakan semut tersebut. Tumbuhan ini dapat memperhitungkan kapan bahaya akan menyerang lalu memutuskan bahwa cara terbaik untuk melindungi dirinya adalah dengan cara menarik perhatian semut serta mengubah struktur kimianya.
Kesimpulan:
Tumbuhan kantong semar mengeluarkan cairan seperti nektar untuk menarik perhatian serangga sehingga hinggap di atasnya. Tapi, kantong semar tidak memakan semut yang hinggap di atasnya. Terjadi simbiosis mutualisme antara kedua belah pihak. Kantong semar memberi semut tempat tinggal dan makanan, semut melindungi kantong semar dari musuhnya.
MEMBUAT PERTANYAAN
1 Pertanyaan pengetahuan
Apa itu kantong semar?
2.Pertanyaan tingkat sintesis
Apa saja bagian-bagian kantong semar?
3.Penerapan/aplikasi
Apa fungsi sulur kantong semar?
4.Analisa
Mengapa semut tidak dimakan kantong semar?
5.Evaluasi
Apa yang terjadi jika semut hinggap di kantong semar?
PERANAN BIOLOGI
-> Bidang pertanian: pembasmi hama dan serangga, seperti pestisida, herbisida, insektisida dan sebagainya
CABANG BIOLOGI
-> Botani: cabang biologi yang mempelajari tentang tumbuhan
Jordan Alvin
BalasHapusAlgeri Gadesa
Andre Jorgi Wekin
Ruben
Yonathan Frans Winanto
Stevanus Kristo
Merumuskan masalah:
Tumbuhan ini bentuknya seperti teko dan memangsa serangga yang menghinggapinya. Meskipun demikian, semut bebas bergerak dan mengambil sisa-sisa serangga dan bahan makanan lainnya dari tumbuhan ini.
Mengajukan hipotesis:
Kerja sama ini menguntungkan kedua belah pihak, semut dan tumbuhan. Meski semut mungkin saja dimakan Nepenthes, mereka dapat membangun sarang pada tumbuhan ini.
Eksperimen:
Contoh hubungan kehidupan antara tumbuhan dan semut. Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan tumbuhan inangnya telah dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan hubungan timbal balik antara keduanya. Meskipun para pembela teori evolusi menyatakan bahwa hubungan antarjenis makhluk hidup ini berkembang secara berangsur-angsur selama jutaan tahun, tetapi tentu saja pernyataan yang mengatakan bahwa dua makhluk yang tidak memiliki kecerdasan ini dapat sepakat merencanakan suatu sistem yang menguntungkan kedua belah pihak tidaklah masuk akal. Lalu, apa yang menyebabkan semut hidup pada tumbuhan?
Menentukan alat dan bahan:
Kantong semar sebagai “perangkap serangga”. Namun, serangga-serangga tertentu lolos dari jebakan tumbuhan kantong semar. Misalnya, semut dapat hidup berdampingan dengan kantong semar. Secara ajaib, tumbuhan ini tidak mempedulikan keberadaan semut.
Menentukan Variabel:
Hanya dengan menggunakan akal sehat, kita dapat melihat bahwa hal ini adalah bukti hasil penciptaan. Akal sehat tidak mungkin bisa menerima bahwa pohon ini dapat memperhitungkan kapan bahaya akan menyerang lalu memutuskan bahwa cara terbaik untuk melindungi dirinya adalah dengan cara menarik perhatian semut serta mengubah struktur kimianya.
Kesimpulan:
Oleh karena itu, satu-satunya kesimpulan yang dapat kita tarik adalah bahwa sifat tumbuhan ini telah terbentuk karena adanya sebuah Kehendak yang telah menciptakannya. Bila kita merujuk pada segala bentuk pengaturan yang dibuat-Nya, jelas sekali bahwa Dia tidak hanya berkuasa atas pohon, tetapi juga atas semut dan ulat. Jika penelitian dilakukan lebih jauh lagi, tentunya dapat diketahui bahwa Dia berkuasa atas semesta alam dan telah mengatur setiap bagian alam secara terpisah namun serasi dan selaras, sehingga membentuk sebuah rangkaian sempurna yang kita kenal sebagai "keseimbangan ekologi". Bila kita berpikir lebih jauh dan meneliti bidang-bidang lain, seperti geologi dan astronomi, kita akan sampai pada gambaran yang serupa. Ke mana pun kita melangkah, kita akan menyaksikan berjuta sistem yang berfungsi dengan selaras dan teratur sempurna. Semua sistem ini menunjukkan keberadaan Sang Pengatur. Meskipun demikian, tidak satu pun unsur pembentuk alam ini yang mampu berfungsi sebagai Sang Pengatur itu. Oleh karena itu sang pengatur haruslah Dia Yang Maha Tahu dan Mahakuasa atas alam semesta. Al Quran menggambarkan Sang Penguasa sebagai berikut:
"Dia-lah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Nama-Nama Yang Paling Baik. Bertasbih kepadanya apa yang ada di langit dan di bumi. Dan Dia-lah Yang Mahaperkasa lagi Mahabijaksana."
(QS. Al-Hasyr, 59:24)
Membuat pertanyaan:
Pertanyaan tingkat pengetahuan:
Apa kantong semar itu?
Apa hubungan kantong semar dengan semut?
Pertanyaan tingkat Sintetis:
Tersusun dari apa sari madu kantong semar?
Tersusun dari apa pelindung kantong semar?
Pertanyaan tingkat aplikasi:
Apa fungsi dari kantong semar?
Apa fungsi dibagian bawah kantong semar?
Pertanyaan tingkat evaluasi:
Apa yang terjadi bila semut masuk kedalam kantong semar?
Apa yang terjadi bila serangga lain masuk kedalam kantong semar?
Peranan biologi:Bidang Pertanian
Cabang biologi:Ilmu botani
Nama ; YONGKY ALEXANDER(39)
BalasHapusKELAS : X B
Jawaban :
Metode ilmiah:
Merumuskan masalah:
Tumbuhan ini bentuknya seperti teko dan memangsa serangga yang menghinggapinya. Meskipun demikian, semut bebas bergerak dan mengambil sisa-sisa serangga dan bahan makanan lainnya dari tumbuhan ini.
Mengajukan hipotesis:
Kerja sama ini menguntungkan kedua belah pihak, semut dan tumbuhan. Meski semut mungkin saja dimakan Nepenthes, mereka dapat membangun sarang pada tumbuhan ini.
Eksperimen:
Contoh hubungan kehidupan antara tumbuhan dan semut. Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan tumbuhan inangnya telah dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan hubungan timbal balik antara keduanya. Meskipun para pembela teori evolusi menyatakan bahwa hubungan antarjenis makhluk hidup ini berkembang secara berangsur-angsur selama jutaan tahun, tetapi tentu saja pernyataan yang mengatakan bahwa dua makhluk yang tidak memiliki kecerdasan ini dapat sepakat merencanakan suatu sistem yang menguntungkan kedua belah pihak tidaklah masuk akal. Lalu, apa yang menyebabkan semut hidup pada tumbuhan?
Menentukan alat dan bahan:
Kantong semar sebagai “perangkap serangga”. Namun, serangga-serangga tertentu lolos dari jebakan tumbuhan kantong semar. Misalnya, semut dapat hidup berdampingan dengan kantong semar. Secara ajaib, tumbuhan ini tidak mempedulikan keberadaan semut.
Menentukan Variabel:
Hanya dengan menggunakan akal sehat, kita dapat melihat bahwa hal ini adalah bukti hasil penciptaan. Akal sehat tidak mungkin bisa menerima bahwa pohon ini dapat memperhitungkan kapan bahaya akan menyerang lalu memutuskan bahwa cara terbaik untuk melindungi dirinya adalah dengan cara menarik perhatian semut serta mengubah struktur kimianya.
Kesimpulan:
Oleh karena itu, satu-satunya kesimpulan yang dapat kita tarik adalah bahwa sifat tumbuhan ini telah terbentuk karena adanya sebuah Kehendak yang telah menciptakannya. Bila kita merujuk pada segala bentuk pengaturan yang dibuat-Nya, jelas sekali bahwa Dia tidak hanya berkuasa atas pohon, tetapi juga atas semut dan ulat. Jika penelitian dilakukan lebih jauh lagi, tentunya dapat diketahui bahwa Dia berkuasa atas semesta alam dan telah mengatur setiap bagian alam secara terpisah namun serasi dan selaras, sehingga membentuk sebuah rangkaian sempurna yang kita kenal sebagai "keseimbangan ekologi". Bila kita berpikir lebih jauh dan meneliti bidang-bidang lain, seperti geologi dan astronomi, kita akan sampai pada gambaran yang serupa. Ke mana pun kita melangkah, kita akan menyaksikan berjuta sistem yang berfungsi dengan selaras dan teratur sempurna. Semua sistem ini menunjukkan keberadaan Sang Pengatur. Meskipun demikian, tidak satu pun unsur pembentuk alam ini yang mampu berfungsi sebagai Sang Pengatur itu. Oleh karena itu sang pengatur haruslah Dia Yang Maha Tahu dan Mahakuasa atas alam semesta. Al Quran menggambarkan Sang Penguasa sebagai berikut:
"Dia-lah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Nama-Nama Yang Paling Baik. Bertasbih kepadanya apa yang ada di langit dan di bumi. Dan Dia-lah Yang Mahaperkasa lagi Mahabijaksana."
(QS. Al-Hasyr, 59:24)
MEMBUAT PERTANYAAN
1 Pertanyaan pengetahuan
Apa itu kantong semar?
2.Pertanyaan tingkat sintesis
Apa saja bagian-bagian kantong semar?
3.Penerapan/aplikasi
Apa fungsi sulur kantong semar?
4.Analisa
Mengapa semut tidak dimakan kantong semar?
5.Evaluasi
Apa yang terjadi jika semut hinggap di kantong semar?
PERANAN BIOLOGI
-> Bidang pertanian: pembasmi hama dan serangga, seperti pestisida, herbisida, insektisida dan sebagainya
CABANG BIOLOGI
-> Botani: cabang biologi yang mempelajari tentang tumbuhan
Nama: Clara Clarissa (04)
BalasHapusDwi Octavia Tan Jaya (09)
Ega Feliks (10)
Kelselyn (17)
Winsen Halim (36)
Kelas: XD
Metode Ilmiah:
Rumusan Masalah:
Mengapa Kantong semar bisa menangkap serangga?
Mengajukan hipotesis :
Di dalam kantong semar terdapat nektar yang dapat menarik serangga-serangga itu untuk mendekatinya. Ketika serangga masuk ke dalamnya, maka serangga akan tergelincir ke cairan nektar itu.
Eksperimen:
Pertama-tama kita siapkan sebuah kantong semar dan sebuah serangga. Lalu,kita masukkanserangga ke dalam kantung semar, maka tidak lama kemudian daun kantung semar itu akan menutup. Hal ini membuktikan bahwa seranggaitu masuk ke cairan nektar dan serangga itu di cerna oleh kantung semar. Beberapa saat kemudian kantong semar akan terbuka seperti keadaan awal dan tidak terlihat serangga yang kami masukkan.
Menentukan bahan:
-Sebuah kantong semar
-Beberapa serangga
Menentukan variabel:
Dari eksperimen yang telah kami lakukan, dapat di buktikan bahwa masing-masing tanaman memiliki ciri khusus tersendiri. Contohnya seperti tumbuhan yang dapat memakan makhluk hidup lainnya seperti kantung semar,kejora,dan tumbuhan lainnya. Itu merupakan contoh yang mebedakan antara tumbuhan satu dengan yang lainnya.
KESIMPULAN:
Dari hasil eksperimen,dapat kita simpulkan bahwa serangga-serangga yang terperangkap di dalam kantong semar sebagian besar tidak dapat lolos dan akhirnya dicerna oleh kantong semar.Hal ini dilakukan dengan tujuan mempertahankan hidupnya.
Peranan biologi: Bergerak di bidang pertanian
Cabang biologi: Botani
Kerja Ilmiah:
-Keterampilan membuat foto/gambar kantong semar
- Keterampilan mengukur panjang bunga,panjang kantong semar
- Keterampilan membuat pertanyaan tentang kantong semar
Di tingkat pengetahuan:Apa yang dimaksud dengan kantong semar?
Di tingkat sintesis :Sebutkan bagian-bagian kantong semar!
Di tingkat Aplikasi :Bagaimana kantong semar mengeluarkan cairan?
Di tingkat Analisis :Apa yang terjadi jika kantong semar kehilangan cairan?
Di tingkat Evaluasi :Apa yg tjd jika kantong semar ditanam ditempat berbeda?
XD
BalasHapusAnggota:
- Cindy (3)
- Clara Junifer (5)
- Clara Odelia (6)
- Meilany Sari (23)
- Vivi Anggraini (34)
Rumusan Masalah :
Mengapa serangga-serangga bisa terperangkap ke dalam kantong semar?
Mengajukan hipotesis :
Di dalam kantong semar terdapat lapisan nektar atau madu yang dapat membuat serangga-serangga yang masuk ke dalamnya akan tergelincir masuk ke dalam cairan nektar tersebut dan serangga-serangga tersebut akan dicerna secara bertahap.
Eksperimen :
Pertama-tama, kami memasukkan seekor serangga ke dalam sebuah kantong semar. Lalu, kami melihat respon kantong semar tersebut terhadap sebuah serangga yang kami masukkan. Setelah beberapa detik kemudian, secara otomatis daun yang berada di atas kantong semar tersebut akan menutup dan serangga tersebut akan masuk ke lapisan nektar tersebut dan dicerna secara bertahap.
Setelah beberapa detik, daun tersebut kembali terbuka dan kami melihat serangga tersebut telah habis dicerna dan kantong semar tersebut kembali ke posisi semula.
Alat dan Bahan:
Kantong semar
Beberapa ekor serangga
Variabel:
Kantong semar memiliki cairan seperti nektar yang menarik perhatian serangga sehingga hinggap di atas kantong semar. Semut cenderung tinggal di kantong semar karena "nektar" tersebut. Cairan nektar ini merupakan daya tarik bagi semut untuk mendatangi tumbuhan.
Kesimpulan :
Tanaman karnivora (kantung semar) mencerna korbannya lewat proses penguraian kimia mirip sistem pencernaan pada hewan, juga dibantu bakteri dari luar. Produk akhir, terutama senyawa nitrogen dan garam-garam, diserap oleh tumbuhan. Tumbuhan karnivora sesungguhnya adalah tanaman hijau juga yang memproduksi makanannya dengan cara fotosintesis. Adaptasi mereka untuk mencerna protein hewan, adalah mekanisme bertahan (survive) di bawah kondisi lingkungan yang tidak ramah seperti media tanah yang kekurangan unsur hara.
Pertanyaan:
Tingkat pengetahuan : Apa yang dimaksud dengan kantong semar?
Tingkat sintesis :Apa saja bagian tubuh dan fungsinya bagi kantung semar?
Tingkat aplikasi : Mengapa kantung semar berbentuk seperti terompet yang menggembung di bagaian bawahnya?
Tingkat analisis : Mengapa serangga dapat terperangkap jebakan kantung semar dan dicerna dengan baik?
Tingkat evaluasi : Saat serangga sudah terkena jebakan kantung semar, apa yang akan dilakukan oleh kantung semar?
Peranan Biologi :
Bidang pertanian: pembasmi hama dan serangga, seperti pestisida, herbisida, insektisida dan sebagainya
Cabang Biologi :
Botani: cabang biologi yang mempelajari tentang tumbuhan
Nama : Hendy Tandi
BalasHapusKelas : X B
Metode ilimiah pada kantong semar.
rumusan masalah : Mengapa kantong semar dapat memikat serangga?
Mengajukan hipotesis : Pada umumnya, tumbuhan karnivora seperti kantong semar ini memiliki sulur pada ujung daunnya. Sulur ini dapat termodofikasi membentuk kantong yaitu alat perangkap yang digunakan untuk menangkap memangsanya seperti serangga dan kodok. Kantong ini sendiri secara keseluruhan terdiri atas lima bentuk, yaitu tempayan, oval, silinder, corong dang pinggang.
Eksperimen : pertam saya masukan serangga ke dalam sebuah kantong semar. Setelah itu beberapa saat kemudian, daun yang berada di atas kantong semar tersebut menutup dan serangganya
masuk ke lapisan nektar dan dicerna secara bertahap.
Setelah beberapa saat, daun kantong semar terbuka dan saya melihat serangganya sudah habis di cerna kantong semar dan kantong semar akan kembali ke bentuk awalnya
Bahan & alat : sebuah kantong semar dan seekor serangga
Variabel : Kantong semar memiliki cairan seperti nektar yang menarik perhatian serangga sehingga masuk kedalam kantong semar. Semut cenderung tinggal di kantong semar karena "nektar" tersebut. Cairan nektar ini merupakan daya tarik bagi semut untuk mendatangi tumbuhan.
tapi semut tidak dimangsa olehnya.
semut tidak di santap olehnya juga karena Tidak semua jenis Kantong Semar memiliki mangsa favorit yang sama. Semut adalah menu kesukaan bagi Nepenthes mirabilis namun ada juga yang menyukai rayap seperti N. albomarginata. Ada pula species katung semar yang “vegetarian” alias tak suka menyantap daging tetapi melalap guguran dedaunan dari tumbuhan yang berada di atasnya (Nepenthes ampullaria). Bahkan ada Kantung Semar yang menyukai kotoran burung (Nepenthes lowii).
Kesimpulan : Tumbuhan karnivora seperti kantong semar ini menutup diri ketika sedang manyantap mangsa. Tujuannya supaya proses pencernaan berjalan lancar dan tidak diganggu kawanan musuh yang siap merebut makanan yang sudah ia peroleh.
Bibir lubang kantung dilengkapi dengan alat penipu. Organ itu berwarna merah serta mampu menebarkan aroma manis. Warna bibir Kantong Semar yang merona serta beraroma manis itu akan memikat dan membuat lengah calon mangsa. Binatang yang terpikat akan tergelincir masuk ke dalam kantung antara yang licin. Cairan asam (enzim proteolase) yang berada dalam kantung tengah lalu mencerna tubuh mangsa itu. Tubuh mangsa naas itu kemudian diolah menjadi garam Posphat dan nitrat yang kemudian diserap oleh kantong Semar.
Membuat Pertanyaan :
Pertanyaan tingkat pengetahuan:
apa yg dimaksud dengan kantong semar?
Pertanyaan tingkat sintesis:
apa saja bagian tubuh & fungsinya untuk kantong semar?
Pertanyaan tingkat aplikasi:
apa guna dari sulur pada kantong semar?
Pertanyaan tingkat analis:
Mengapa semut tidak di makan oleh kantong semar?
Pertanyaan tingkat evaluasi:
apa yg dihasilkan kantong semar dengan menyantap serangga yg cerna olehnya?
Peranan Biologi : Dalam Bidang pertanian: membasmi hama dan serangga, seperti pestisida, herbisida, insektisida dan sebagainya.
Cabang Biologi :
Botani: cabang biologi yang mempelajari tentang tumbuhan
Nama : Juliani Hanly
BalasHapusKelas : X E
No. Absen : 16
Jawaban :
Metode ilmiah:
Merumuskan masalah:
Tumbuhan ini bentuknya seperti teko dan memangsa serangga yang menghinggapinya. Meskipun demikian, semut bebas bergerak dan mengambil sisa-sisa serangga dan bahan makanan lainnya dari tumbuhan ini.
Mengajukan hipotesis:
Kerja sama ini menguntungkan kedua belah pihak, semut dan tumbuhan. Meski semut mungkin saja dimakan Nepenthes, mereka dapat membangun sarang pada tumbuhan ini.
Eksperimen:
Contoh hubungan kehidupan antara tumbuhan dan semut. Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan tumbuhan inangnya telah dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan hubungan timbal balik antara keduanya. Meskipun para pembela teori evolusi menyatakan bahwa hubungan antarjenis makhluk hidup ini berkembang secara berangsur-angsur selama jutaan tahun, tetapi tentu saja pernyataan yang mengatakan bahwa dua makhluk yang tidak memiliki kecerdasan ini dapat sepakat merencanakan suatu sistem yang menguntungkan kedua belah pihak tidaklah masuk akal. Lalu, apa yang menyebabkan semut hidup pada tumbuhan?
Menentukan alat dan bahan:
Kantong semar sebagai “perangkap serangga”. Namun, serangga-serangga tertentu lolos dari jebakan tumbuhan kantong semar. Misalnya, semut dapat hidup berdampingan dengan kantong semar. Secara ajaib, tumbuhan ini tidak mempedulikan keberadaan semut.
Menentukan Variabel:
Hanya dengan menggunakan akal sehat, kita dapat melihat bahwa hal ini adalah bukti hasil penciptaan. Akal sehat tidak mungkin bisa menerima bahwa pohon ini dapat memperhitungkan kapan bahaya akan menyerang lalu memutuskan bahwa cara terbaik untuk melindungi dirinya adalah dengan cara menarik perhatian semut serta mengubah struktur kimianya.
Kesimpulan:
Oleh karena itu, satu-satunya kesimpulan yang dapat kita tarik adalah bahwa sifat tumbuhan ini telah terbentuk karena adanya sebuah Kehendak yang telah menciptakannya. Bila kita merujuk pada segala bentuk pengaturan yang dibuat-Nya, jelas sekali bahwa Dia tidak hanya berkuasa atas pohon, tetapi juga atas semut dan ulat. Jika penelitian dilakukan lebih jauh lagi, tentunya dapat diketahui bahwa Dia berkuasa atas semesta alam dan telah mengatur setiap bagian alam secara terpisah namun serasi dan selaras, sehingga membentuk sebuah rangkaian sempurna yang kita kenal sebagai "keseimbangan ekologi". Bila kita berpikir lebih jauh dan meneliti bidang-bidang lain, seperti geologi dan astronomi, kita akan sampai pada gambaran yang serupa. Ke mana pun kita melangkah, kita akan menyaksikan berjuta sistem yang berfungsi dengan selaras dan teratur sempurna. Semua sistem ini menunjukkan keberadaan Sang Pengatur. Meskipun demikian, tidak satu pun unsur pembentuk alam ini yang mampu berfungsi sebagai Sang Pengatur itu. Oleh karena itu sang pengatur haruslah Dia Yang Maha Tahu dan Mahakuasa atas alam semesta. Al Quran menggambarkan Sang Penguasa sebagai berikut:
"Dia-lah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Nama-Nama Yang Paling Baik. Bertasbih kepadanya apa yang ada di langit dan di bumi. Dan Dia-lah Yang Mahaperkasa lagi Mahabijaksana."
(QS. Al-Hasyr, 59:24)
MEMBUAT PERTANYAAN
1 Pertanyaan pengetahuan
Apa itu kantong semar?
2.Pertanyaan tingkat sintesis
Apa saja bagian-bagian kantong semar?
3.Penerapan/aplikasi
Apa fungsi sulur kantong semar?
4.Analisa
Mengapa semut tidak dimakan kantong semar?
5.Evaluasi
Apa yang terjadi jika semut hinggap di kantong semar?
PERANAN BIOLOGI
-> Bidang pertanian: pembasmi hama dan serangga, seperti pestisida, herbisida, insektisida dan sebagainya
CABANG BIOLOGI
-> Botani: cabang biologi yang mempelajari tentang tumbuhan
X D
BalasHapusNama : Fefe
Felicia Agustini
Jhohan Andrean
Novi
Tommy utomo wijaya
Metode ilmiah:
Merumuskan masalah:
Tumbuhan ini berbentuk kantong untuk tmpat mnjebak mangsa. serangga yang dapat hidup harmonidengan kantong semar adalah semut, ia dapat dengan bebas mengambil bkas-bkas serangga
Mengajukan hipotesis:
Kerja sama ini menguntungkan kedua belah pihak, semut dan tumbuhan. Meski semut mungkin saja dimakan Nepenthes, mereka dapat membangun sarang pada tumbuhan ini.
semut dan kantong semar dapat hidup dengan harmoni Meski semut mungkin saja menjadi makanan kantong semar
Eksperimen:
hubungan kehidupan antara tumbuhan dan semut. Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan tumbuhan inangnya telah dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan hubungan timbal balik antara keduanya. Meskipun para pembela teori evolusi menyatakan bahwa hubungan antarjenis makhluk hidup ini berkembang secara berangsur-angsur selama jutaan tahun, tetapi tentu saja pernyataan yang mengatakan bahwa dua makhluk yang tidak memiliki kecerdasan ini dapat sepakat merencanakan suatu sistem yang menguntungkan kedua belah pihak tidaklah masuk akal.
Menentukan alat dan bahan:
Kantong semar sebagai “perangkap serangga”. Namun, serangga-serangga tertentu lolos dari jebakan tumbuhan kantong semar. Misalnya, semut dapat hidup berdampingan dengan kantong semar. Secara ajaib, tumbuhan ini tidak mempedulikan keberadaan semut. Kantong semar,serangga-serangga tertentu karena ada sebagian serangga yg dapat lolos dari kantong semar.
Menentukan Variabel:
Hanya dengan menggunakan akal sehat, kita dapat melihat bahwa hal ini adalah bukti hasil penciptaan. Akal sehat tidak mungkin bisa menerima bahwa pohon ini dapat memperhitungkan kapan bahaya akan menyerang lalu memutuskan bahwa cara terbaik untuk melindungi dirinya adalah dengan cara menarik perhatian semut serta mengubah struktur kimianya.
Kesimpulan:
satu-satunya kesimpulan yang dapat kita ambil adalah bahwa sifat tumbuhan ini telah terbentuk karena adanya sebuah Kehendak yang telah menciptakannya. Bila kita merujuk pada segala bentuk pengaturan yang dibuat-Nya, jelas sekali bahwa Dia tidak hanya berkuasa atas pohon, tetapi juga atas semut dan ulat. Jika penelitian dilakukan lebih jauh lagi, tentunya dapat diketahui bahwa Dia berkuasa atas semesta alam dan telah mengatur setiap bagian alam secara terpisah namun serasi dan selaras, sehingga membentuk sebuah rangkaian sempurna yang kita kenal sebagai "keseimbangan ekologi". Bila kita berpikir lebih jauh dan meneliti bidang-bidang lain, seperti geologi dan astronomi, kita akan sampai pada gambaran yang serupa. kita akan menyaksikan berjuta sistem yang berfungsi dengan selaras dan teratur sempurna. Semua sistem ini menunjukkan keberadaan Sang Pengatur. Meskipun demikian, tidak satu pun unsur pembentuk alam ini yang mampu berfungsi sebagai Sang Pengatur itu. Oleh karena itu sang pengatur haruslah Dia Yang Maha Tahu dan Mahakuasa atas sgala alam semesta.
Membuat pertanyaan:
Pertanyaan tingkat pengetahuan:
Apa kantong semar?
Apa hubungan antara kantong semar dengan semut?
Apa zat dalam kantong semar?
Pertanyaan tingkat Sintetis:
Tersusun dari apa sari madu kantong semar?
Tersusun dari apa pelindung kantong semar?
Tersusun dari apa saja kandungan zat kantong semar?
Pertanyaan tingkat aplikasi:
Apa fungsi dari kantong semar?
Apa fungsi dibagian bawah kantong semar?
Pertanyaan tingkat evaluasi:
Apa yang terjadi bila semut masuk kedalam kantong semar?
Apa yang terjadi bila serangga lain masuk kedalam kantong semar?
Peranan biologi:Bidang Pertanian
Cabang biologi:oceanologi
X D
BalasHapusNama : Fefe
Felicia Agustini
Jhohan Andrean
Novi
Tommy utomo wijaya
Metode ilmiah:
Merumuskan masalah:
Tumbuhan ini berbentuk kantong untuk tmpat mnjebak mangsa. serangga yang dapat hidup harmonidengan kantong semar adalah semut, ia dapat dengan bebas mengambil bkas-bkas serangga
Mengajukan hipotesis:
Kerja sama ini menguntungkan kedua belah pihak, semut dan tumbuhan. Meski semut mungkin saja dimakan Nepenthes, mereka dapat membangun sarang pada tumbuhan ini.
semut dan kantong semar dapat hidup dengan harmoni Meski semut mungkin saja menjadi makanan kantong semar
Eksperimen:
hubungan kehidupan antara tumbuhan dan semut. Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan tumbuhan inangnya telah dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan hubungan timbal balik antara keduanya. Meskipun para pembela teori evolusi menyatakan bahwa hubungan antarjenis makhluk hidup ini berkembang secara berangsur-angsur selama jutaan tahun, tetapi tentu saja pernyataan yang mengatakan bahwa dua makhluk yang tidak memiliki kecerdasan ini dapat sepakat merencanakan suatu sistem yang menguntungkan kedua belah pihak tidaklah masuk akal.
Menentukan alat dan bahan:
Kantong semar sebagai “perangkap serangga”. Namun, serangga-serangga tertentu lolos dari jebakan tumbuhan kantong semar. Misalnya, semut dapat hidup berdampingan dengan kantong semar. Secara ajaib, tumbuhan ini tidak mempedulikan keberadaan semut. Kantong semar,serangga-serangga tertentu karena ada sebagian serangga yg dapat lolos dari kantong semar.
Menentukan Variabel:
Hanya dengan menggunakan akal sehat, kita dapat melihat bahwa hal ini adalah bukti hasil penciptaan. Akal sehat tidak mungkin bisa menerima bahwa pohon ini dapat memperhitungkan kapan bahaya akan menyerang lalu memutuskan bahwa cara terbaik untuk melindungi dirinya adalah dengan cara menarik perhatian semut serta mengubah struktur kimianya.
Kesimpulan:
satu-satunya kesimpulan yang dapat kita ambil adalah bahwa sifat tumbuhan ini telah terbentuk karena adanya sebuah Kehendak yang telah menciptakannya. Bila kita merujuk pada segala bentuk pengaturan yang dibuat-Nya, jelas sekali bahwa Dia tidak hanya berkuasa atas pohon, tetapi juga atas semut dan ulat. Jika penelitian dilakukan lebih jauh lagi, tentunya dapat diketahui bahwa Dia berkuasa atas semesta alam dan telah mengatur setiap bagian alam secara terpisah namun serasi dan selaras, sehingga membentuk sebuah rangkaian sempurna yang kita kenal sebagai "keseimbangan ekologi". Bila kita berpikir lebih jauh dan meneliti bidang-bidang lain, seperti geologi dan astronomi, kita akan sampai pada gambaran yang serupa. kita akan menyaksikan berjuta sistem yang berfungsi dengan selaras dan teratur sempurna. Semua sistem ini menunjukkan keberadaan Sang Pengatur. Meskipun demikian, tidak satu pun unsur pembentuk alam ini yang mampu berfungsi sebagai Sang Pengatur itu. Oleh karena itu sang pengatur haruslah Dia Yang Maha Tahu dan Mahakuasa atas sgala alam semesta.
Membuat pertanyaan:
Pertanyaan tingkat pengetahuan:
Apa kantong semar?
Apa hubungan antara kantong semar dengan semut?
Apa zat dalam kantong semar?
Pertanyaan tingkat Sintetis:
Tersusun dari apa sari madu kantong semar?
Tersusun dari apa pelindung kantong semar?
Tersusun dari apa saja kandungan zat kantong semar?
Pertanyaan tingkat aplikasi:
Apa fungsi dari kantong semar?
Apa fungsi dibagian bawah kantong semar?
Pertanyaan tingkat evaluasi:
Apa yang terjadi bila semut masuk kedalam kantong semar?
Apa yang terjadi bila serangga lain masuk kedalam kantong semar?
Peranan biologi:Bidang Pertanian
Cabang biologi:oceanologi
Nama : Rina Halim
BalasHapusKelas: X A SMA
Merumuskan masalah:
Apakah keberadaan kapal-kapal penangkap ikan tersebut mampu mempengaruhi jumlah populasi ikan secara besar-besaran?
Kerangka berpikir:
Kapal-kapal penangkap ikan dengan sonar mampu mendeteksi jumlah dan keberadaan ikan dari jarak yang jauh sehingga mereka mampu melakukan penangkapan ikan dalam jumlah besar-besaran.
Hipotesis:
kapal penangkap ikan dengan sonar mempengaruhi jumlah populasi ikan di suatu wilayah
Eksperimen:
variabel bebas: beberapa daerah berbedadengan jumlah populasi ikan yang hapir sama di mana dilakukan penangkapan ikan dengan cara tradisional dan dengan kapal penangkap ikan dengan sonar
variabel terikat: jumlah populasi ikan setelah beberapa lama
variabel kontrol: jumlah populasi ikan dimana tidak terdapat kapal penangkap ikan
Cara kerja:
kapal - kapal penangkap ikan dengan sonar melakukan penangkapan ikan dengan lama waktu yang hampir sama dengan kapal penangkap ikan tradisional selama beberapa lama di masing-masing wilayah
Setelah beberapa waktu, jumlah populasi ikan di masing-masing wilayah dibandingkan hasilnya
Menarik Kesimpulan:
Ternyata kapal penangkap ikan dengan sonar telah mempengaruhi jumlah populasi ikan di suatu wilayah.
Ketrampilan bertanya:
Apakah keberadaan kapal penangkap ikan dengan sonar mempengaruhi jumlah populasi ikan ?
Mengapa jumlah populasi ikan cenderung berkurang besar-besaran di mana para nelayan melakukan penangkapan ikan dengan sonar pada kapal?
Bagaimanakah cara kerja kapal penangkap ikan dengan sonar dan apa dampaknya?
peranan Biologi
Dalam biologi kita mempelajari tentang ekosistem dan populasi dan hal - hal yang berkaitan dengan lingkungan.
Dengan mempelajari biologi maka kita mampu mengetahui penyebab masalah tersebut , mengevaluasinya, dan menemukan pemecahan masalah
Cabang Biologi yang membantu:: Ekologi, Ichitologi, Oseanologi
XD
BalasHapusAlbert
Eunike
Hendro
Stephen
Ricky
Objek biologi: Kantung semar(Nephentes)
METODE ILMIAH
Masalah: Tumbuhan pada biasanya mendapatkan energi dari matahari, air dan nutrisi dari dalam tanah. Tetapi pada kantung semar sebagai tumbuhan ia tidak memiliki klorofil sehingga untuk bertahan hidup kantung semar memakan serangga. Untuk itu ia memiliki warna dan bau yang menarik bagi serangga.
Perumusan Masalah:
1. Mengapa kantung semar mengeluarkan cairan dalam kantongnya? Apa fungsinya?
2.Bagaimana cara kantung semar mencerna serangga yang masuk ke dalam kantungnya yang berisi cairan itu?
Hipotesa:
1. kantong semar mengeluarkan cairan karena cairan tersebut mengandung glukosa dan aroma-aroma yang dapat menarik serngga ke dalam kantong dan menjebaknya
2. cara kantong semar mencerna serangga adalah ketika serangga sudah terjebak dalam kantong lalu kantong semar akan menutup dengan sendirinya, lalu kantong semar akan mengeluarkan enzim pencernaan dan mencerna serangga itu sedikit demi sedikit.
Eksperimen: Pada nephentes dikarenakan sulit mendapatkan objek secara langsung maka kami akan melakukan eksperimen secara tidak langsung atau bisa dikatakan berdasarkan teori yang sudah ada.
BalasHapusNepenthes termasuk dalam kategori Carnivora plant yang banyak tersebar dari Malaysia, Indonesia, Filipina, Australia sampai ke Madagaskar, Indonesia memiliki species paling banyak di dunia. nephentes terdiri dari system akar yang dangkal dan batang yang lembek, dengan panjang mencapai 15 meter atau lebih, diameternya biasanya 1 cm atau kurang.
Dari batangnya muncul daun-daun alternatif yang panjang dengan garis tepi daun. Dan sebuah tambahan dari sulur, dimana menonjol dari ujung daun. Diakhir dari sulur terbentuk seperti kendi, dimana kendi itu bertumbuh menjadi perangkap yang bertambah besar. Perangkap terdiri dari cairan tumbuhan sendiri, mengandung viscoelastic viopolimer dimana ia bisa menjerat serangga, efisiensi perangkap bertambah dalam keadaan basah/lembab. Bagian yang lebih rendah berisi sejumlah nutrisi dari serangga, dimana ketika serangga sudah sampai disana ia takkan bisa
keluar lagi dari sana. tingkat efisiensi perangkap ini sangatlah tinggi, bahkan ketika di dalamnya terkandung air, cairan tersebut tetaplah kuat sebagai perangkap sebagaimana ketika cairan berada dalam keadaan basah. Bagian yang lebih rendah mengandung kelenjar yang menyerap gizi yang ada pada serangga Sedangkan yang bagian atas perangkap terdiri dari mantel lilin yang tidak memungkinkan serangga untuk masuk. Dan pada pintu masuknya(peristom) yang licin dihiasi dengan warna-warna yang menarik namun kestabilannya tidak dapat dipercaya. Di atas peristom terdapat sebuah penutup(operkulum), dimana pada sebagian jenis penutup ini berguna untuk melindungi cairan perangkap dari air hujan yang dapat melemahkan kekuatan perangkap cairan itu, di bawahnya terdapat cairan nektar untuk menarik mangsanya. Nephentes biasanya menghasilkan dua kendi, yang dikenal sebagai daun dimorfisma. biasanya muncul di dekat tempat pembuatan cairan perangkap yang besar, dimana berada di dekat tanah. Kendi bagian atas bentuk lebih kecil dan warnanya berbeda dengan kendi yng berada di bawah. Kendi bagian atas ini terbentuk ketika tanaman telah mencapai kedewasaan atau tumbuh lebih tinggi. untuk membuat tanaman seimbang, maka kendi bagian atas membentuk semacam ikal pada bagian sulur, membiarkannya berputar balik/ mengikat apa yang ada didekatnya. Mangsa Nephentes biasanya serangga, tetapi pada jenis yang lebih besar ia juga memangsa hewan vertebarata kecil, seperti tikus dan cicak
Kesimpulan: Nephentes menarik smangsa melalui cairan dalam tubuhnya. Ketika mangsa terjebak, ia tidak akan bisa keluar dikarenakan dalam dinding bagia dalam nephentes terdapat lilin yang mempersulit gerak mangsa
KEMAMPUAN MEMBUAT PERTANYAAN
Pertanyaan tingkat pengetahuan:
Apa itu kantung semar(nephentes)?
Pertanyaan tingkat sintetis:
Sebutkan bagian-bagian kantung semar!
Pertanyaan tingkat aplikasi:
Untuk dapat mempertahankan hidupnya, kantung semar menggunakan ... untuk menarik serangga.
Pertanyaan tingkat analisis:
Mengapa serangga atau vertebrata kecil tertarik untuk mendekati kantung semar?
Pertanyaan tingkat evaluasi:
Apa yang terjadi pada kehidupan kantung semar jika cairan perangkap tidak ada?
PERANAN BIOLOGI
Dalam bidang botani tentunya dengan ditemukannya kantung semar, maka jumlah tanaman
di dunia bertambah. Selain itu hingga saat ini nephentes masih terus diselidiki oleh para botanis.
Cabang biologi: Botani, Ekologi
Nama anggota:
BalasHapus-Doddy prihardianto
-M. Lukito Raja
Rumusan masalah :
Bagaimana serangga dapat tertarik masuk ke dalam kantong semar ?
Mengajukan hipotesis :
Kantong semar atau dalam bahasa latinnya Nepenthes sp (dalam bahasa Inggris disebut Tropical pitcher plant) adalah Genus tanaman yang termasuk dalam famili monotipik. Tanaman yang terdiri atas sedikitnya 103 spesies ini mempunyai keunikan karena hampir seluruhnya merupakan tanaman karnivora, pemakan daging. Selain karnivora juga memiliki keunikan pada bentuk, ukuran, dan corak warna kantongnya.
Pada umumnya, tumbuhan karnivora ini memiliki sulur pada ujung daunnya. Sulur ini dapat termodofikasi membentuk kantong yaitu alat perangkap yang digunakan untuk menangkap memangsanya seperti serangga dan kodok. Kantong ini sendiri secara keseluruhan terdiri atas lima bentuk, yaitu tempayan, oval, silinder, corong dang pinggang.
Bibir lubang kantung dilengkapi dengan alat penipu. Organ itu berwarna merah serta mampu menebarkan aroma manis. Warna bibir Kantong Semar yang merona serta beraroma manis itu akan memikat dan membuat lengah calon mangsa. Binatang yang terpikat akan tergelincir masuk ke dalam kantung antara yang licin. Cairan asam (enzim proteolase) yang berada dalam kantung tengah lalu mencerna tubuh mangsa itu. Tubuh mangsa naas itu kemudian diolah menjadi garam Posphat dan nitrat yang kemudian diserap oleh kantong Semar.
Eksperimen :
Mendekatkan beberapa serangga ke bibir kantong semar. Beberapa detik kemudian, serangga akan masuk kedalam kantung dan daun pada kantong semar menutup dan saat menutup artinya kantong semar sedang mencerna serangga tersebut, lalu setelah pencernaan selesai daun pada kantong semar membuka dan kembali ke posisi normal.
Menentukan alat dan bahan:
-tumbuhan kantong semar
-beberapa serangga tertentu
Menentukan variabel:
Dari eksparimen tersebut terlihat keunikan dari tumbuhan kantong semar.
Bibir lubang kantung dilengkapi dengan alat penipu. Organ itu berwarna merah serta mampu menebarkan aroma manis. Warna bibir Kantong Semar yang merona serta beraroma manis itu akan memikat dan membuat lengah calon mangsa. Binatang yang terpikat akan tergelincir masuk ke dalam kantung antara yang licin. Cairan asam (enzim proteolase) yang berada dalam kantung tengah lalu mencerna tubuh mangsa itu.
Kesimpulan:
Dari hasil eksperimen,dapat kita simpulkan bahwa serangga-serangga yang terperangkap di dalam kantong semar sebagian besar tidak dapat lolos dan akhirnya dicerna oleh kantong semar.Hal ini dilakukan dengan tujuan mempertahankan hidupnya.
Pertanyaan:
1. Tingkat pengetahuan:
Apakah kantong semar itu?
2.Pertanyaan tingkat sintesis
Apa saja bagian-bagian kantong semar beserta fungsinya?
3.Tingkat aplikasi :
- apa fungsi dari daun pada kantong semar?
4.Tingkat analisis :
- Mengapa serangga-serangga dapat tertarik
pada kantong semar?
5. Tingkat evaluasi :
- Apa yang terjadi jika suatu serangga
masuk ke dalam kantong semar tersebut?
Peranan biologi : bergerak di bidang
pertanian
Cabang biologi : Botani
Mohon maaf bila ada kesalahan, Bila ada kesalahan mohon bimbingannya.Sekian. Terima kasih.
Nama : Vivi Lorensa
BalasHapusKelas : XE
1. Metode Ilmiah
a. Rumusan Masalah :
Bagaimana serangga dapat tertarik masuk dalam kantung semar dan proses pencernaan makanan dalam kantung semar ?
b. Hipotesa :
Bibir lubang kantung dilengkapi dengan alat penipu. Organ itu berwarna merah serta mampu menebarkan aroma manis. Warna bibir Kantong Semar yang merona serta beraroma manis itu akan memikat dan membuat lengah calon mangsa. Binatang yang terpikat akan tergelincir masuk ke dalam kantung antara yang licin. Cairan asam (enzim proteolase) yang berada dalam kantung tengah lalu mencerna tubuh mangsa itu. Tubuh mangsa naas itu kemudian diolah menjadi garam Posphat dan nitrat yang kemudian diserap oleh kantong Semar.
Untuk mencerna makanan Ia menutup diri ketika sedang mengganyang mangsa. Tujuannya supaya proses pencernaan berjalan lancar dan tidak diganggu kawanan musuh yang siap merebut makanan yang sudah ia peroleh.
Eksperimen :
(-) Beberapa Kantung semar
(-) Beberapa serangga
Kesimpulan :
Tidak semua jenis Kantong Semar memiliki mangsa favorit yang sama. Semut adalah menu kesukaan bagi Nepenthes mirabilis namun ada juga yang menyukai rayap seperti N. albomarginata. Ada pula species katung semar yang “vegetarian” alias tak suka menyantap daging tetapi melalap guguran dedaunan dari tumbuhan yang berada di atasnya (Nepenthes ampullaria). Bahkan ada Kantung Semar yang menyukai kotoran burung (Nepenthes lowii).
2. pertanyaan keterampilan Proses :
a. Pertanyaan Tingkat pengetahuan :
apa itu Kantung Semar ?
b. Tingkat sitesis :
apa saja bagian Kantung Semar ?
c. Analisis :
Bagian apa yang membuat serangga tertarik dengan kantung semar ?
d. Evaluasi :
apa yang terjadi pada saat kantung semar memproses makanannya ?
3. Peranan Biologi : dibidang Pertanian
4. Cabang Biologi : Botani
Nama:
BalasHapus~Christina Tjandrawira
~Jenifer
~Winda
~Winda Irawan
Kelaa:XC
1.Metode Ilmiah
Kantong Semar yang bernama latin Nepenthes S.P
2.Mengajukan Hipotesis
Kantong semar termasuk tanaman yang unik.Tanaman ini memiliki kantong di bagian ujung daun.Kantong tersebut sebenarnya adalah ujung daun yang berubah bentuk.Fungsinya untuk menangkap hewan,terutama serangga.Saat serangga masuk ke kantong,kantong segera menutup.Kantong semar kemudian mengeluarkan mengeluarkan enzim(enzim proteolase) untuk membunuh serangga.Nah,serranga inilah yang dijadikan makanan kantong semar.Kantong semar hanya mengandalkan kantongnya untuk mendapatkan makanan.Kantong semar ini tidak memerlukan pupuk.
3.Eksperimen
Sediakan:1.Kantong semar yang hidup
2.Serangga
Caranya :Taruh serangga dikantong semar.Tunggu beberapa detik dan lihatlah kantong semar akan tertutup.Didalamnya kantong semar mencerna serangga tersebut dengan enzim"nya.Dan beberapa menit setelah kantong semar telah mencerna serangga kantong semar akan kembali lagi terbuka.
4.Menentukan Variabe
Dari eksperimen tersebut kita mengetahui bahwa kantong semar memiliki penutup yang otomatis.Kantong semar juga memiliki enzim untuk mencerna serangga
5.Pertanyaan
1.Tingkat Pengetahuan
-Apakah kantong semar itu?
2.Tingkat Sintesis
-Unsur apa saja yag terdapat di enzim proteolase?
3.Tingkat Aplikasi
-Aapa fungsi kantong semar?
4.Tingkat Analisis
-Mengapa serangga dapat dicerna oleh kantong semar?
5.Tingkat Evaluasi
-Apa serangga dapat dicerna oleh kantong semar?
Peranan biologi:bergerak dibidang pertanian
Cabang Biologi:Botani
-Farida Agnes
BalasHapus-Stephanie Tamara
-Maya Wijaya
-Rosalia
-Yenni purnama S.
Kelas : X E
Metode Ilmiah
a. Merumuskan masalah
Bagaimana serangga dapat dijerat oleh kantung semar dan bagaimana kantung semar dapat mencerna serangga?
b. hipotesis
Pada bagian tutup kantong terdapat kelenjar nektar yang menarik serangga, khususnya semut. Nepenthes albomarginata memiliki rambut halus putih pada bibir kantong yang menjadi makanan semut. Bibir kantong itu berlapis lilin yang licin, sehingga serangga mudah tergelincir ke dalam kantong yang berisi cairan.
Untuk lebih mempermudah semut naik sampai atas bibir kantong, beberapa Nepenthes sp. memiliki kantong dengan sayap yang pada sisi-sisinya ada rambut menyerupai tangga. Di dalam kantong terdapat cairan yang berfungsi seperti cairan lambung manusia. Cairan itu bersifat asam dengan pH 2,8-4,9, yang memungkinkan tubuh serangga rusak.
Untuk dapat diambil zat gizinya, komponen tubuh serangga perlu dihancurkan sampai molekul penyusunnya. Tugas ini dilakukan oleh berbagai enzim–protein yang mengkatalis reaksi kimia. Contohnya enzim kitinase yang mengurai cangkang serangga. Yang lebih dominan dan banyak jumlahnya adalah enzim protease, yang mengurai protein dari tubuh serangga. Enzim ini populer dengan nama nepenthesin (paduan kata “Nepenthes” dan “protein”).
c. Eksperimen
Siapkan beberapa serangga dan kantung semar.
Dekatkan serangga itu kepada kantung semar.
Amati bagimana serangga itu dapat tergelincir masuk ke dalam kantung tumbuhan itu.
Kantung segera menutup setelah serangga masuk. Selesai mencerna serangga tersebut, kantung kembali terbuka.
d. Menentukan Variabel
Kantong semar memiliki cairan menyerupai nektar yang menarik perhatian serangga sehingga hinggap pada kantong semar. Semut cenderung tinggal di kantong semar karena "nektar" itu. Cairan nektar ini merupakan daya tarik bagi semut untuk mendatangi kantung semar.
e. kesimpulan
Di dalam kantong semar terdapat nektar yang bisa mengundang serangga untuk hinggap dan serangga tersebut bisa jatuh tergelincir ke dalamnya. Serangga tidak bisa keluar lagi karena di dalam kantong semar terdapat semacam lilin serta nektar yang lengket. Serangga yang masuk kemudian dicerna dengan enzim masam yang dimiliki kantong semar.
Kantong semar perlu memangsa serangga untuk melepaskan nitrogen dan hara-hara lainnya untuk diabsorpsi oleh tumbuhan. Kantong pemangsa serangga dan artropoda tersebut sebenarnya merupakan daun yang mengalami modifikasi dan berisi cairan untuk mencerna makanan.
2. Pertanyaan Ketrampilan proses
a. Tingkat pengetahuan
Apa itu kantung semar?
b. Tingkat sintesis
Apa saja bagian-bagian dari tumbuhan kantung semar?
c. Aplikasi
Apa fungsi sulur kantung semar?
d.Analisa
Mengapa semut dapat tergelincir ke dalam kantong semar?
c.Evaluasi
Apa yang terjadi jika semut hinggap di kantong semar?
PERANAN BIOLOGI
- Bidang pertanian: pembasmi hama dan serangga, seperti pestisida, herbisida, insektisida dan sebagainya
CABANG BIOLOGI
- Botani: cabang biologi yang mempelajari tentang tumbuhan
kelompok:
BalasHapusMarcelina Wibowo
Melsa Shantika Sari
Clara
Kelas X B
METODE ILMIAH
rumusan masalah : mengapa kantong semar tidak memakan semut?
hipotesis : saat mengamati semut disekitar kantong semar , semut tidak di makan kantong semar, tetapi serangga lain dimakan
eksperimen : mengumpulkan macam-macam serangga termasuk semut dan dimasukkan di kantong semar
menentukan alat dan bahan : macam-macam serangga dan kantong semar
menentukan variabel : reaksi kantong semar dan semut
analisa data : setelah beberapa lama, serangga dimakan oleh kantong semar kecuali semut. Semut dibiarkan mengambil sari serangga yang tersisa
kesimpulan : semut dan kantong semar saling bersimbiosis
PERTANYAAN
1. tingkat pengetahuan
apakah kantong semar itu?
2. tingkat sintesis
apa saja bagian dari kantong semar?
3. tingkat aplikasi
bagaimana cara kerja kantong semar?
4. tingkat analisis
apa hubungan kantong semar dan semut?
5. apa yang terjadi pada kantong semar jika cairan perangkap tidak ada?
PERANAN BIOLOGI : bidang pertanian
CABANG BIOLOGI : botani
nama: Hendra Gunawan Kelas Xc
BalasHapusRumusan Masalah
Bagaimana serangga tertarik pada kantung semar?
Mengajukan hipotesis :
serangga tertarik kantung semar karena memiliki cairan seperti makanan serengga
Eksperimen Menentukan bahan
kantung semar , serangga
serngga dilepaskan di dekat kantung semar ,
serngga masuk ke kantung semar beberapa menit kemudian kantung semar tertutup,sengga pun menjadi makanan kantung semar
variabel:
- apa itu kantung semar?
- apa saja yang dimiliki kantung semar?
- bagaimana kantung semar hidup?
- cairan apa yang ada di kantung semar?
Kesimpulan
kantung semar hidup di daerah yang lembap dan banyak serangga cairan di dalam kantung semar menarik serngga masuk kedalam kantung semar
Peranan biologi : bergerak di bidang
pertanian
Cabang biologi : Botani
-Josephine Olivia(15)
BalasHapus-Brenda Ezrastasia(5)
-Mia Oni(21)
-Olivia c(25)
kelas X E
Kerajaan:Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Caryophyllales
Famili: Nepenthaceae
Dumort. (1829)
Genus: Nepenthes
L. (1753)
Metode ilmiah
rumusan masalah : Kantong Semar atau Nepenthes S.P bentuknya seperti tekoyang mengeluarkan enzim di kantongnya untuk membunuh serangga secara perlahan-lahan sebagai nutrisi hidup.
mengajukan hipotesis : Pada bagian tutup kantong terdapat kelenjar nektar yang menarik serangga, khususnya semut. Nepenthes albomarginata memiliki rambut halus putih pada bibir kantong yang menjadi makanan semut. Bibir kantong itu berlapis lilin yang licin, sehingga serangga mudah tergelincir ke dalam kantong yang berisi cairan.
Untuk lebih mempermudah semut naik sampai atas bibir kantong, beberapa Nepenthes sp. memiliki kantong dengan sayap yang pada sisi-sisinya ada rambut menyerupai tangga. Di dalam kantong terdapat cairan yang berfungsi seperti cairan lambung manusia. Cairan itu bersifat asam dengan pH 2,8-4,9, yang memungkinkan tubuh serangga rusak.
Untuk dapat diambil zat gizinya, komponen tubuh serangga perlu dihancurkan sampai molekul penyusunnya. Tugas ini dilakukan oleh berbagai enzim–protein yang mengkatalis reaksi kimia. Contohnya enzim kitinase yang mengurai cangkang serangga. Yang lebih dominan dan banyak jumlahnya adalah enzim protease, yang mengurai protein dari tubuh serangga. Enzim ini populer dengan nama nepenthesin (paduan kata “Nepenthes” dan “protein”).
Eksperimen:
Contoh hubungan kehidupan antara tumbuhan dan semut. Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan tumbuhan inangnya telah dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan hubungan timbal balik antara keduanya. Meskipun para pembela teori evolusi menyatakan bahwa hubungan antarjenis makhluk hidup ini berkembang secara berangsur-angsur selama jutaan tahun, tetapi tentu saja pernyataan yang mengatakan bahwa dua makhluk yang tidak memiliki kecerdasan ini dapat sepakat merencanakan suatu sistem yang menguntungkan kedua belah pihak tidaklah masuk akal. Lalu, apa yang menyebabkan semut hidup pada tumbuhan?
Menentukan alat dan bahan:
-tumbuhan kantong semar
-beberapa serangga tertentu
Variabel:
Kantong semar memiliki cairan seperti nektar yang menarik perhatian serangga sehingga hinggap di atas kantong semar. Semut cenderung tinggal di kantong semar karena "nektar" tersebut. Cairan nektar ini merupakan daya tarik bagi semut untuk mendatangi tumbuhan.
Kesimpulan :
Tanaman karnivora (kantung semar) mencerna korbannya lewat proses penguraian kimia mirip sistem pencernaan pada hewan, juga dibantu bakteri dari luar. Produk akhir, terutama senyawa nitrogen dan garam-garam, diserap oleh tumbuhan. Tumbuhan karnivora sesungguhnya adalah tanaman hijau juga yang memproduksi makanannya dengan cara fotosintesis. Adaptasi mereka untuk mencerna protein hewan, adalah mekanisme bertahan (survive) di bawah kondisi lingkungan yang tidak ramah seperti media tanah yang kekurangan unsur hara.
Keterampilan proses:
1. 1.Tingkat Pengetahuan
apa yang dimaksud kantong semar?
2.Tingkat Sintesis
apa saja bagian-bagian dari kantong semar itu?
tersusun dari apakah enzim yang dikeluarkan oleh kantong semar?
3.Tingkat Aplikasi
bagaimana cara kerja kantong semar?
4.Tingkat Analisis
mengapa semut tidak dimangsa kantong semar?
5.Tingkat Evaluasi
apa yang terjadi pada serangga yang hinggap di kantong semar?
Peranan biologi:bergerak dibidang pertanian
Cabang Biologi:Botani
Nama Anggota :
BalasHapus1. Noah
2. Vivi Lorensa
Kelas : XE
1. Metode Ilmiah
a. Rumusan Masalah :
Bagaimana serangga dapat tertarik masuk dalam kantung semar dan proses pencernaan makanan dalam kantung semar ?
b. Hipotesa :
Bibir lubang kantung dilengkapi dengan alat penipu. Organ itu berwarna merah serta mampu menebarkan aroma manis. Warna bibir Kantong Semar yang merona serta beraroma manis itu akan memikat dan membuat lengah calon mangsa. Binatang yang terpikat akan tergelincir masuk ke dalam kantung antara yang licin. Cairan asam (enzim proteolase) yang berada dalam kantung tengah lalu mencerna tubuh mangsa itu. Tubuh mangsa naas itu kemudian diolah menjadi garam Posphat dan nitrat yang kemudian diserap oleh kantong Semar.
Untuk mencerna makanan Ia menutup diri ketika sedang mengganyang mangsa. Tujuannya supaya proses pencernaan berjalan lancar dan tidak diganggu kawanan musuh yang siap merebut makanan yang sudah ia peroleh.
Eksperimen :
(-) Beberapa Kantung semar
(-) Beberapa serangga
Kesimpulan :
Tidak semua jenis Kantong Semar memiliki mangsa favorit yang sama. Semut adalah menu kesukaan bagi Nepenthes mirabilis namun ada juga yang menyukai rayap seperti N. albomarginata. Ada pula species katung semar yang “vegetarian” alias tak suka menyantap daging tetapi melalap guguran dedaunan dari tumbuhan yang berada di atasnya (Nepenthes ampullaria). Bahkan ada Kantung Semar yang menyukai kotoran burung (Nepenthes lowii).
2. pertanyaan keterampilan Proses :
a. Pertanyaan Tingkat pengetahuan :
apa itu Kantung Semar ?
b. Tingkat sitesis :
apa saja bagian Kantung Semar ?
c. Analisis :
Bagian apa yang membuat serangga tertarik dengan kantung semar ?
d. Evaluasi :
apa yang terjadi pada saat kantung semar memproses makanannya ?
3. Peranan Biologi : dibidang Pertanian
4. Cabang Biologi : Botani
(maaf saya buat lagi karena lupa memasukkan nama anggota)
Nama Anggota :
BalasHapus-Claudia Debby (06)
-Franciska (10)
-Fransisca Anggraini (11)
-Michael T (24)
-Vivian (35)
Kelas : XB
Metode ilmiah:
Mengapa tanaman seperti kantong semar memekan serangga ?
Merumuskan masalah:
Tumbuhan ini berbentuk kantong untuk tmpat mnjebak mangsa. serangga yang dapat hidup harmonidengan kantong semar adalah semut, ia dapat dengan bebas mengambil bkas-bkas serangga
Mengajukan hipotesis:
Kerja sama ini menguntungkan kedua belah pihak, semut dan tumbuhan. Meski semut mungkin saja dimakan Nepenthes, mereka dapat membangun sarang pada tumbuhan ini.
semut dan kantong semar dapat hidup dengan harmoni Meski semut mungkin saja menjadi makanan kantong semar
Eksperimen:
hubungan kehidupan antara tumbuhan dan semut. Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan tumbuhan inangnya telah dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan hubungan timbal balik antara keduanya. Meskipun para pembela teori evolusi menyatakan bahwa hubungan antarjenis makhluk hidup ini berkembang secara berangsur-angsur selama jutaan tahun, tetapi tentu saja pernyataan yang mengatakan bahwa dua makhluk yang tidak memiliki kecerdasan ini dapat sepakat merencanakan suatu sistem yang menguntungkan kedua belah pihak tidaklah masuk akal.
Menentukan alat dan bahan:
Kantong semar sebagai “perangkap serangga”. Namun, serangga-serangga tertentu lolos dari jebakan tumbuhan kantong semar. Misalnya, semut dapat hidup berdampingan dengan kantong semar. Secara ajaib, tumbuhan ini tidak mempedulikan keberadaan semut. Kantong semar,serangga-serangga tertentu karena ada sebagian serangga yg dapat lolos dari kantong semar.
Menentukan Variabel:
Hanya dengan menggunakan akal sehat, kita dapat melihat bahwa hal ini adalah bukti hasil penciptaan. Akal sehat tidak mungkin bisa menerima bahwa pohon ini dapat memperhitungkan kapan bahaya akan menyerang lalu memutuskan bahwa cara terbaik untuk melindungi dirinya adalah dengan cara menarik perhatian semut serta mengubah struktur kimianya.
Kesimpulan:
satu-satunya kesimpulan yang dapat kita ambil adalah bahwa sifat tumbuhan ini telah terbentuk karena adanya sebuah Kehendak yang telah menciptakannya. Bila kita merujuk pada segala bentuk pengaturan yang dibuat-Nya, jelas sekali bahwa Dia tidak hanya berkuasa atas pohon, tetapi juga atas semut dan ulat. Jika penelitian dilakukan lebih jauh lagi, tentunya dapat diketahui bahwa Dia berkuasa atas semesta alam dan telah mengatur setiap bagian alam secara terpisah namun serasi dan selaras, sehingga membentuk sebuah rangkaian sempurna yang kita kenal sebagai "keseimbangan ekologi". Bila kita berpikir lebih jauh dan meneliti bidang-bidang lain, seperti geologi dan astronomi, kita akan sampai pada gambaran yang serupa. kita akan menyaksikan berjuta sistem yang berfungsi dengan selaras dan teratur sempurna. Semua sistem ini menunjukkan keberadaan Sang Pengatur. Meskipun demikian, tidak satu pun unsur pembentuk alam ini yang mampu berfungsi sebagai Sang Pengatur itu. Oleh karena itu sang pengatur haruslah Dia Yang Maha Tahu dan Mahakuasa atas sgala alam semesta.
Membuat Pertanyaan :
1. Kantong semar adalah tanaman sejenis ?
2. Terdiri dari bagian-bagian apa sajakah kantong semar itu ?
3. Mengapa dalam kantong semar terdapat cairan yang ber bau harum ?
4. Apa yang terjadi jika cairan dalam kantong semar di buang ?
5. Apa mungkin kantong semar menjadi salah satu tanaman langka di Indonesia ?
Cabang Biologi yang menangani masalah tumbuhan adalah BOTANI
SHERLY MELINDA
BalasHapusX E
ABSEN 28
JAWABAN :
Rumusan masalah :
* Mengapa putri malu menguncup saat disentuh ? *
Mengajukan Hipotesis :
Di dalam sel atau jaringan putri malu , terdapat sel-sel yang peka terhadap rangsang sentuhan. Sel-sel tersebut mendapat tekanan sehingga dapat menjalar ke bagian lain yang tidak tersentuh dan membutuhkan waktu untuk kembali ke struktur semula .
Eksperimen :
1. Pergilah ke tempat yang banyak putri malu nya .
2. kemudian , sentuhkan jari anda ke tanaman putri malu tsb, amati apa yang terjadi . lalu tuliskan di kertas. yang terjadi adalah putri malu menguncup saat di sentuh oleh jari kita.
3. Ke esokan hari nya , lihat keadaan putri malu kembali . ternyata , putri malu sudah kembali ke bentuk asalnya.
Menentukan Bahan :
- Tanaman Putri malu
- Jari tangan
Menentukan Variabel :
Dari hasil percobaan diatas dapat diketahui bahwa tidak semua tanaman memberikan tanggapan terhadap rangsangan seperti putri malu . Tumbuhan putri malu memiliki struktur sel yang sangat mudah berubah saat disentuh atau mendapat tekanan . Tidak semua tanaman yang memiliki struktur yang dapat berubah dan langsung kembali ke struktur semula .
Kesimpulan :
Dari hasil eksperimen di atas , dapat saya simpulkan bahwa putri malu adalah tanaman yang sangat unik . Keunikan dari tanaman adalah bila daunnya disentuh, ditiup, atau dipanaskan akan segera "menutup". Hal ini disebabkan oleh terjadinya perubahan tekanan turgor pada tulang daun. Rangsang tersebut juga bisa dirasakan daun lain yang tidak ikut tersentuh.
Gerak ini disebut seismonasti, yang walaupun dipengaruhi rangsang sentuhan (tigmonasti), sebagai contoh, gerakan tigmonasti daun putri malu tidak peduli darimana arah datangnya sentuhan.
Tanaman ini juga menguncup saat matahari terbenam dan merekah kembali setelah matahari terbit.
Membuat pertanyaan :
-tingkat pengetahuan :
Apa itu tanaman putri malu ?
-tingkat sintesis :
apa saja bagian dari putri malu ?
-Tingkat aplikasi :
Apa keistimewaan dari tanaman putri malu ?
-tingkat analisis:
Mengapa daun putri malu menguncup saat disentuh ?
-tingkat evaluasi :
apa yang terjadi setelah daun tsb menguncup ?
Peranan biologi : bergerak di bidang pertanian
Cabang biologi : Botani
Saya memilih tanaman putri malu karena keunikannya . dan juga karena sudah banyak yang memilih tanaman kantung semar . semoga dapat membantu . mohon maaf jika ada kesalahan . terima kasih :)
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus-Josephine Olivia(15)
BalasHapus-Brenda Ezrastasia(5)
-Mia Oni(21)
-Olivia c(25)
-Jesslyn Rich (12)
kelas X E
Kerajaan:Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Caryophyllales
Famili: Nepenthaceae
Dumort. (1829)
Genus: Nepenthes
L. (1753)
Metode ilmiah
rumusan masalah : Kantong Semar atau Nepenthes S.P bentuknya seperti tekoyang mengeluarkan enzim di kantongnya untuk membunuh serangga secara perlahan-lahan sebagai nutrisi hidup.
mengajukan hipotesis : Pada bagian tutup kantong terdapat kelenjar nektar yang menarik serangga, khususnya semut. Nepenthes albomarginata memiliki rambut halus putih pada bibir kantong yang menjadi makanan semut. Bibir kantong itu berlapis lilin yang licin, sehingga serangga mudah tergelincir ke dalam kantong yang berisi cairan.
Untuk lebih mempermudah semut naik sampai atas bibir kantong, beberapa Nepenthes sp. memiliki kantong dengan sayap yang pada sisi-sisinya ada rambut menyerupai tangga. Di dalam kantong terdapat cairan yang berfungsi seperti cairan lambung manusia. Cairan itu bersifat asam dengan pH 2,8-4,9, yang memungkinkan tubuh serangga rusak.
Untuk dapat diambil zat gizinya, komponen tubuh serangga perlu dihancurkan sampai molekul penyusunnya. Tugas ini dilakukan oleh berbagai enzim–protein yang mengkatalis reaksi kimia. Contohnya enzim kitinase yang mengurai cangkang serangga. Yang lebih dominan dan banyak jumlahnya adalah enzim protease, yang mengurai protein dari tubuh serangga. Enzim ini populer dengan nama nepenthesin (paduan kata “Nepenthes” dan “protein”).
Eksperimen:
Contoh hubungan kehidupan antara tumbuhan dan semut. Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan tumbuhan inangnya telah dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan hubungan timbal balik antara keduanya. Meskipun para pembela teori evolusi menyatakan bahwa hubungan antarjenis makhluk hidup ini berkembang secara berangsur-angsur selama jutaan tahun, tetapi tentu saja pernyataan yang mengatakan bahwa dua makhluk yang tidak memiliki kecerdasan ini dapat sepakat merencanakan suatu sistem yang menguntungkan kedua belah pihak tidaklah masuk akal. Lalu, apa yang menyebabkan semut hidup pada tumbuhan?
Menentukan alat dan bahan:
-tumbuhan kantong semar
-beberapa serangga tertentu
Variabel:
Kantong semar memiliki cairan seperti nektar yang menarik perhatian serangga sehingga hinggap di atas kantong semar. Semut cenderung tinggal di kantong semar karena "nektar" tersebut. Cairan nektar ini merupakan daya tarik bagi semut untuk mendatangi tumbuhan.
Kesimpulan :
Tanaman karnivora (kantung semar) mencerna korbannya lewat proses penguraian kimia mirip sistem pencernaan pada hewan, juga dibantu bakteri dari luar. Produk akhir, terutama senyawa nitrogen dan garam-garam, diserap oleh tumbuhan. Tumbuhan karnivora sesungguhnya adalah tanaman hijau juga yang memproduksi makanannya dengan cara fotosintesis. Adaptasi mereka untuk mencerna protein hewan, adalah mekanisme bertahan (survive) di bawah kondisi lingkungan yang tidak ramah seperti media tanah yang kekurangan unsur hara.
Keterampilan proses:
1. 1.Tingkat Pengetahuan
apa yang dimaksud kantong semar?
2.Tingkat Sintesis
apa saja bagian-bagian dari kantong semar itu?
tersusun dari apakah enzim yang dikeluarkan oleh kantong semar?
3.Tingkat Aplikasi
bagaimana cara kerja kantong semar?
4.Tingkat Analisis
mengapa semut tidak dimangsa kantong semar?
5.Tingkat Evaluasi
apa yang terjadi pada serangga yang hinggap di kantong semar?
Peranan biologi:bergerak dibidang pertanian
Cabang Biologi:Botani
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapuskelompok:
BalasHapusEvan
Ivan Jonathan
William Wijaya
Adelbertus
Vincent Valiant
kelas: XE
-Merumuskan Masalah :
Mengapa serangga dapat jatuh dlm perangkap kantong semar?
-Mengajukan hipotesis :
Dalam sebuah kantong semar terdapat sebuah lapisan, yaitu lapisan nektar atau madu yang bisa membuat serangga-serangga yang masuk ke dalamnya akan tergelincir masuk ke dalam cairan nektar tersebut dan serangga-serangga tersebut akan dicerna secara bertahap.
-Eksperimen :
Awalnya, kita masukkan seekor serangga ke dalam sebuah kantong semar. Lalu, kita melihat respon kantong semar tersebut terhadap sebuah serangga yang kita masukkan. Setelah beberapa detik kemudian, secara otomatis daun yang berada di atas kantong semar tersebut akan menutup dan serangga tersebut akan masuk ke lapisan nektar tersebut dan dicerna secara bertahap.
Setelah beberapa detik, daun tersebut kembali terbuka dan kita melihat serangga tersebut telah habis dicerna dan kantong semar tersebut kembali ke posisi semula.
-Menentukan bahan :
=Sebuah kantong semar
=Serangga-serangga
-Menentukkan variabel :
Dari eksperimen di atas, fenomena seperti ini cukup logis. Padahal, tak semua tumbuhan bisa memakan makhluk-makhluk hidup seperti kantong semar, tumbuhan venus(kejora), dan sejenisnya. Tak ada tanaman-tanaman yang memiliki lapisan nektar di dalamnya kecuali nektar dari bunga-bunga yang dihasilkan oleh tanaman lain selain kantong semar. Itulah contoh fenomena yang nyata dimana tidak semua tanaman itu sama.
-Kesimpulan kelompok :
Dari hasil eksperimen, kita mengetahui bahwa serangga-serangga yang masuk ke dalam kantong semar tersebut tak semuanya dapat lolos dari kantong semar. Serangga-serangga tersebut akan dicerna agar bisa bertahan hidup seperti tanaman lainnya dengan caranya sendiri.
-Membuat pertanyaan :
1. tingkat pengetahuan :
- Apa itu kantong semar?
2. tingkat sintesis :
- sebutkan bagian-bagian dari kantong
semar!
3. tingkat aplikasi :
- apa fungsi dari daun pada kantong semar?
4. tingkat analisis :
- Mengapa serangga-serangga dapat tertarik
pada kantong semar?
5. tingkat evaluasi :
- Apa yang terjadi jika suatu serangga
masuk ke dalam kantong semar tersebut?
Peranan biologi : di bidang pertanian
Cabang biologi : Botani
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKelompok :
BalasHapusShinta S.F.
Artia V.S.
Michael Chang
Dennis Yang
Wilsen Raharja
Steven Sentosa
Kelas : XE
Jawaban :
Metode ilmiah:
Merumuskan masalah:
Tumbuhan ini bentuknya seperti teko dan memangsa serangga yang menghinggapinya. Meskipun demikian, semut bebas bergerak dan mengambil sisa-sisa serangga dan bahan makanan lainnya dari tumbuhan ini.
Mengajukan hipotesis:
Kerja sama ini menguntungkan kedua belah pihak, semut dan tumbuhan. Meski semut mungkin saja dimakan Nepenthes, mereka dapat membangun sarang pada tumbuhan ini.
Eksperimen:
Contoh hubungan kehidupan antara tumbuhan dan semut. Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan tumbuhan inangnya telah dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan hubungan timbal balik antara keduanya. Meskipun para pembela teori evolusi menyatakan bahwa hubungan antarjenis makhluk hidup ini berkembang secara berangsur-angsur selama jutaan tahun, tetapi tentu saja pernyataan yang mengatakan bahwa dua makhluk yang tidak memiliki kecerdasan ini dapat sepakat merencanakan suatu sistem yang menguntungkan kedua belah pihak tidaklah masuk akal. Lalu, apa yang menyebabkan semut hidup pada tumbuhan?
Menentukan alat dan bahan:
Kantong semar sebagai “perangkap serangga”. Namun, serangga-serangga tertentu lolos dari jebakan tumbuhan kantong semar. Misalnya, semut dapat hidup berdampingan dengan kantong semar. Secara ajaib, tumbuhan ini tidak mempedulikan keberadaan semut.
Menentukan Variabel:
Hanya dengan menggunakan akal sehat, kita dapat melihat bahwa hal ini adalah bukti hasil penciptaan. Akal sehat tidak mungkin bisa menerima bahwa pohon ini dapat memperhitungkan kapan bahaya akan menyerang lalu memutuskan bahwa cara terbaik untuk melindungi dirinya adalah dengan cara menarik perhatian semut serta mengubah struktur kimianya.
Kesimpulan:
Oleh karena itu, satu-satunya kesimpulan yang dapat kita tarik adalah bahwa sifat tumbuhan ini telah terbentuk karena adanya sebuah Kehendak yang telah menciptakannya. Bila kita merujuk pada segala bentuk pengaturan yang dibuat-Nya, jelas sekali bahwa Dia tidak hanya berkuasa atas pohon, tetapi juga atas semut dan ulat. Jika penelitian dilakukan lebih jauh lagi, tentunya dapat diketahui bahwa Dia berkuasa atas semesta alam dan telah mengatur setiap bagian alam secara terpisah namun serasi dan selaras, sehingga membentuk sebuah rangkaian sempurna yang kita kenal sebagai "keseimbangan ekologi". Bila kita berpikir lebih jauh dan meneliti bidang-bidang lain, seperti geologi dan astronomi, kita akan sampai pada gambaran yang serupa. Ke mana pun kita melangkah, kita akan menyaksikan berjuta sistem yang berfungsi dengan selaras dan teratur sempurna.
MEMBUAT PERTANYAAN
1 Pertanyaan pengetahuan
Apa itu kantong semar?
2.Pertanyaan tingkat sintesis
Apa saja bagian-bagian kantong semar?
3.Penerapan/aplikasi
Apa fungsi sulur kantong semar?
4.Analisa
Mengapa semut tidak dimakan kantong semar?
5.Evaluasi
Apa yang terjadi jika semut hinggap di kantong semar?
PERANAN BIOLOGI
-> Bidang pertanian: pembasmi hama dan serangga, seperti pestisida, herbisida, insektisida dan sebagainya
CABANG BIOLOGI
-> Botani: cabang biologi yang mempelajari tentang tumbuhan
-Melisa
BalasHapus-Linda Ong
-Mada Marsella
-Yuliana Chandra
Kelas : XD
Metode Ilmiah
a. Merumuskan masalah
Bagaimana serangga dapat dijerat oleh kantung semar dan bagaimana kantung semar dapat mencerna serangga?
b. hipotesis
Pada bagian tutup kantong terdapat kelenjar nektar yang menarik serangga, khususnya semut. Nepenthes albomarginata memiliki rambut halus putih pada bibir kantong yang menjadi makanan semut. Bibir kantong itu berlapis lilin yang licin, sehingga serangga mudah tergelincir ke dalam kantong yang berisi cairan.
Untuk lebih mempermudah semut naik sampai atas bibir kantong, beberapa Nepenthes sp. memiliki kantong dengan sayap yang pada sisi-sisinya ada rambut menyerupai tangga. Di dalam kantong terdapat cairan yang berfungsi seperti cairan lambung manusia. Cairan itu bersifat asam dengan pH 2,8-4,9, yang memungkinkan tubuh serangga rusak.
Untuk dapat diambil zat gizinya, komponen tubuh serangga perlu dihancurkan sampai molekul penyusunnya. Tugas ini dilakukan oleh berbagai enzim–protein yang mengkatalis reaksi kimia. Contohnya enzim kitinase yang mengurai cangkang serangga. Yang lebih dominan dan banyak jumlahnya adalah enzim protease, yang mengurai protein dari tubuh serangga. Enzim ini populer dengan nama nepenthesin (paduan kata “Nepenthes” dan “protein”).
c. Eksperimen
Siapkan beberapa serangga dan kantung semar.
Dekatkan serangga itu kepada kantung semar.
Amati bagimana serangga itu dapat tergelincir masuk ke dalam kantung tumbuhan itu.
Kantung segera menutup setelah serangga masuk. Selesai mencerna serangga tersebut, kantung kembali terbuka.
d. Menentukan Variabel
Kantong semar memiliki cairan menyerupai nektar yang menarik perhatian serangga sehingga hinggap pada kantong semar. Semut cenderung tinggal di kantong semar karena "nektar" itu. Cairan nektar ini merupakan daya tarik bagi semut untuk mendatangi kantung semar.
e. kesimpulan
Di dalam kantong semar terdapat nektar yang bisa mengundang serangga untuk hinggap dan serangga tersebut bisa jatuh tergelincir ke dalamnya. Serangga tidak bisa keluar lagi karena di dalam kantong semar terdapat semacam lilin serta nektar yang lengket. Serangga yang masuk kemudian dicerna dengan enzim masam yang dimiliki kantong semar.
Kantong semar perlu memangsa serangga untuk melepaskan nitrogen dan hara-hara lainnya untuk diabsorpsi oleh tumbuhan. Kantong pemangsa serangga dan artropoda tersebut sebenarnya merupakan daun yang mengalami modifikasi dan berisi cairan untuk mencerna makanan.
2. Pertanyaan Ketrampilan proses
a. Tingkat pengetahuan
Apa itu kantung semar?
b. Tingkat sintesis
Apa saja bagian-bagian dari tumbuhan kantung semar?
c. Aplikasi
Apa fungsi sulur kantung semar?
d.Analisa
Mengapa semut dapat tergelincir ke dalam kantong semar?
c.Evaluasi
Apa yang terjadi jika semut hinggap di kantong semar?
PERANAN BIOLOGI
- Bidang pertanian: pembasmi hama dan serangga, seperti pestisida, herbisida, insektisida dan sebagainya
CABANG BIOLOGI
- Botani: cabang biologi yang mempelajari tentang tumbuhan
Nama anggota: 1.christian
BalasHapus2.didi supriyadi
3.kevin sagita wangsa
4.kevin oliver
Metode ilmiah:
Merumuskan masalah:
Kantong semar (Nepenthes) termasuk ke dalam kingdom Plantarum dan tergolong dalam divisi Magnoliophyta dan kelas Magnoliopsida, terdiri dari 80-100 spesies, baik alami maupun hibrida.
Tumbuhan ini dapat mencapai tinggi 15-20 m dengan cara memanjat tanaman lainnya. Pada ujung daun terdapat sulur yang dapat termodifikasi membentuk kantong, yaitu alat perangkap yang digunakan untuk memakan mangsanya (misalnya serangga, pacet, anak kodok) yang masuk ke dalam.
Namun, serangga-serangga tertentu lolos dari jebakan tumbuhan kantong semar. Misalnya, semut dapat hidup berdampingan dengan kantong semar. Secara ajaib, tumbuhan ini tidak mempedulikan keberadaan semut. Semut dapat dengan bebas mengambil sisa-sisa serangga dan bahan makanan lainnya dari tumbuhan ini.
Mengajukan hipotesis:
Kerja sama ini menguntungkan kedua belah pihak, semut dan tumbuhan. Meski semut mungkin saja dimakan Nepenthes, mereka dapat membangun sarang pada tumbuhan ini.
Eksperimen:
Contoh hubungan kehidupan antara tumbuhan dan semut. Bentuk anatomi dan fisiologi semut dan tumbuhan inangnya telah dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan hubungan timbal balik antara keduanya. Meskipun para pembela teori evolusi menyatakan bahwa hubungan antarjenis makhluk hidup ini berkembang secara berangsur-angsur selama jutaan tahun, tetapi tentu saja pernyataan yang mengatakan bahwa dua makhluk yang tidak memiliki kecerdasan ini dapat sepakat merencanakan suatu sistem yang menguntungkan kedua belah pihak tidaklah masuk akal. Lalu, apa yang menyebabkan semut hidup pada tumbuhan?
Eksperimen
Masukkan beberapa ekor serangga ke dalam kantong semar. Lihat apa yang terjadi. Setelah beberapa detik kemudian, tampak kantong semar tersebut menutup dan serangga tersebut masuk ke dalam kantong semar dan dicerna secara bertahap.
Nama anggota: 1.christian
BalasHapus2.didi supriyadi
3.kevin sagita wangsa
4.kevin oliver
KELAS : X D
lanjutan
Setelah beberapa detik, daun tersebut kembali terbuka. Tampak serangga tersebut telah habis dicerna dan kantong semar tersebut kembali ke posisi semula.
Letakkan seekor semut di atas kantong semar. Lihat apa yang terjadi. Tampak bahwa semut tersebut tidak dimakan kantong semar.
Alat dan Bahan
Kantong semar
Beberapa ekor serangga
Variabel
Kantong semar memiliki cairan seperti nektar yang menarik perhatian serangga sehingga hinggap di atas kantong semar. Semut cenderung tinggal di kantong semar karena "nektar" tersebut. Cairan nektar ini merupakan daya tarik bagi semut untuk mendatangi tumbuhan. Tapi, anehnya, kantong semar tidak memakan semut tersebut. Tumbuhan ini dapat memperhitungkan kapan bahaya akan menyerang lalu memutuskan bahwa cara terbaik untuk melindungi dirinya adalah dengan cara menarik perhatian semut serta mengubah struktur kimianya.
Kesimpulan :
Tanaman karnivora mencerna korbannya lewat proses penguraian kimia mirip sistem pencernaan pada hewan, juga dibantu bakteri dari luar. Produk akhir, terutama senyawa nitrogen dan garam-garam, diserap oleh tumbuhan. Tumbuhan karnivora sesungguhnya adalah tanaman hijau juga yang memproduksi makanannya dengan cara fotosintesis. Adaptasi mereka untuk mencerna protein hewan, adalah mekanisme bertahan (survive) di bawah kondisi lingkungan yang tidak ramah seperti media tanah yang kekurangan unsur hara.
Tumbuhan karnivora membuktikan pada kita, tidak perlu otak dan gerakan lincah untuk menjadi pembunuh yang efisien. Mereka telah menjadi pemburu yang licik, tidak mengandalkan pada kekuatan tetapi pada umpan universal yaitu kecantikan dan hasrat.
Pertanyaan:
Tingkat pengetahuan : Apa yang dimaksud dengan kantong semar?
Tingkat sintesis :Apa saja bagian tubuh dan fungsinya bagi kantung semar?
Tingkat aplikasi : Mengapa kantung semar berbentuk seperti terompet yang menggembung di bagaian bawahnya?
Tingkat analisis : Mengapa serangga dapat terperangkap jebakan kantung semar dan dicerna dengan baik?
Tingkat evaluasi : Saat serangga sudah terkena jebakan kantung semar, apa yang akan dilakukan oleh kantung semar?
Peranan Biologi :
Bidang pertanian: pembasmi hama dan serangga, seperti pestisida, herbisida, insektisida dan sebagainya
Cabang Biologi :
Botani: cabang biologi yang mempelajari tentang tumbuhan
Stella, XF
BalasHapusMetode Ilmiah:
Rumusan Masalah :
Semut-semut dapat bergerak bebas, mengambil sisa-sisa serangga dan bahan makanan lainnya dari tumbuhan berbentuk teko ini dan memangsa serangga yang menghinggapinya. Dapat pula diartikan bahwa semut-semut yang mengambil sisa-sisa serangga dan makanan lainnya dari kantong semar ini juga bergantung kehidupannya pada tumbuhan kantong semar itu sendiri. Namun bagaimana serangga-serangga bisa terperangkap di dalam tanaman kantong semar ini? Yang pada akhirnya menjadikan makanan juga bagi semut-semut yang mengambil makanannya dari tanaman kantong semar tersebut?
Hipotesis :
Serangga-serangga yang masuk ke dalam tanaman kantong semar baik secara sengaja; untuk mengambil makanan dari kantong semar; ataupun secara tidak sengaja, akan tergelincir masuk ke dalam cairan nektar dari tanaman kantong semar, karena sebabnya oleh terdapatnya lapisan nektar/ madu yang sangat licin bagi mangsa-mangsa kantong semar tersebut. Dan dengan demikian pula serangga-serangga tersebut yang masuk ke dalam kantong semar nantinya akan dicerna secara bertahap untuk dijadikan sebagai makanan kantong semar tersebut sendiri. Namun sebenarnya terjalin juga kerjasama antara kedua belah pihak, dimana semut dan tumbuhan dapat saling menguntungkan. Semut mungkin saja akan dimakan oleh kantong semar, tetapi nantinya mereka juga dapat membangun sarang tersendiri di dalam tumbuhan ini. Seemntara kantong semar dapat menjadikan semut-semut yang tergelincir tersebut sebagai sumber nutrisinya.
Eksperimen :
- Pertama, peletakkan beberapa ekor semut pada sekitar permukaan kantong semar; yang sebaiknya di letakkan cukup dalam agar semut tidak segera kabur/ lari dari kantong semar.
- Diperhatikan bahwa selang beberapa detik kemudian, kuncup kantong semar akan mulai menutup dengan sendirinya.
- Selang beberapa detik setelahnya lagi, kuncup kantong semar tersebut kembali terbuka perlahan, dan terlihat jelas bahwa serangga tersebut sudah lenyap dicerna habis oleh kantong semar. Hal ini juga membuktikan bahwa ketika kuncup kantong semar menutup, serangga/ semut yang berada di dalamnya tergelincir dengan lapisan nectar dan segera di cerna oleh kantong semar secara bertahap.
Bahan :
- Kantong Semar
- Serangga; bisa juga menggunakan semut-semut
Penentuan Variabel :
Tidak seperti tanaman-tanaman lainnya, tanaman seperti kantong semar, tumbuhan venur (kejora), serta sejenisnya merupakan tanaman pemakan serangga. Maka bila ditinjau secara logis dan menurut akal sehat, dapat dilihat bahwa percobaan eksperimen ini adalah bukti hasil penciptaan yang nyata. Serta berujung pula pada kenyataan bahwa tidak semua tanaman itu sama semua. Setiap tanaman memiliki sifat-sifat tertentu, yang biasanya unik dan membedakannya daripada tanaman yang lain. Dan ini adalah contoh nyatanya bagi jenis-jenis tanaman pemakan serangga ini.
Kesimpulan :
Setelah diperhatikan dan dicermati lebih dalam lagi, dapat pula dilihat bahwa ada beberapa serangga/ semut-semut yang tadinya di letakkan di permukaan kantong semar, dapat kabur/ lolos dari sergapan kantong semar. Namun sayangnya hanya sebagian kecil dari serangga/ semut-semut itu saja yang berhasil kabur. Sebagian besar lainnya harus terlahap oleh kantong semar untuk dijadikan sebagai nutrisi bagi kelangsungan hidup tanaman kantong semar.
Bersambung.....
.....Sambungan
BalasHapusKumpulan Pertanyaan Buatan :
*Tingkat Pengetahuan :
- Apakah kantong semar itu?
- Apakah kantong semar dapat mengonsumsi serangga?
- Apakah ada hubungan yang terjalin antara kantong semar dan serangga?
- Apakah ada keuntungan bagi serangga dalam kantong semar?
*Tingkat Sintetis :
- Sebutkan bagian-bagian dari kantong semar!
- Dari apakah sari madu kantong semar berasal?
- Dari apakah lapisan pelindung kantong semar tersusun?
*Tingkat Aplikasi :
- Apakah fungsi dari kuncup/ katub pada kantong semar?
- Apakah fungsi dari bagian bawah/ dasar pada kantong semar?
- Apakah fungsi dari daun pada kantong semar?
*Tingkat Analisis:
- Bagaimana serangga-serangga dapat tertarik untuk masuk ke dalam kantong semar?
- Apa yang menyebabkan kantong semar dapat menarik serangga-serangga untuk masuk ke dalamnya?
- Bagaimana kantong semar bisa tahu kapan serangga hingga atau masuk ke dalamnya?
*Tingkat Evaluasi :
- Apakah yang terjadi ketika serangga masuk ke dalam kantong semar?
- Bagaimana caranya hingga serangga dapat dikonsumsi oleh kantong semar?
- Nutrisi apa yang diperoleh oleh kantong semar dengan memakan serangga-serangga tersebut?
- Bagaimana kantong semar dapat memperoleh nutrisi yang dibutuhkannya dari serangga?
Peran Biologi : Pada Bidang Pertanian
Cabang Biologi : Botani