Jelaskan siklus hidup tumbuhan biji di atas dan tuliskan alat reproduksi ikan....poskan di komentar blog
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
skip to main |
skip to sidebar
Hidup Adalah Tanggung Jawab
Hidup Adalah Tanggung Jawab
siklus perkembangbiakan pada tumbuhan dimulai putik dan benang sari terjadi penyerbukan. Kemudian inti vegetatif sperma membuat saluran menuju bakal biji. Ketika sampai sel vegetatif membuahi bakal buah dan inti generatif membuahi bakal biji, terjadilah pembuahan dan terbentuk zigot.Bakal buah akan menjadi buah sebagai cadangan makanan dan bakal biji akan menjadi biji sebagai calon individu baru. Jika lingkungan mendukung biji akan tumbuh menjadi individu baru. setelah dewasa individu baru ini menghasilkan bunga lagi.
BalasHapusAlat reproduksi ikan adalah gonad. Alat kelamin jantan trdiri atas seoasang testis berwarna putih dan pada betina terdiri atas sepasang indung telur atau ovarium.
Brian Wirawan 9b
kelas : 9B
BalasHapusanggota : febry loh, joanna,krizia enola nata, ervina
ALAT REPRODUKSI IKAN :
Reproduksi ikan dilakukan secara eksternal. Dalam hal ini, ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama lain, kemudian si betina akan mengeluarkan telur.
Selanjutnya si jantan akan segera mengeluarkan spermanya, lalu sperma dan telur ini bercampur di dalam air. Cara reproduksi ini dikenal sebagai oviparus, yaitu telur dibuahi dan berkembang di luar tubuh ikan.
Ikan terkenal sebagai mahluk yang mempunyai potensi fekunditas yang tinggi, dimana kebanyakan jenis ikan merupakan penghasil telur beribu-ribu bahkan berjuta-juta tiap tahun. Apabila alam tidak mengaturnya, maka dunia akan sangat padat dengan ikan.
Cara reproduksi ikan antara lain :
1. Ovipar, sel telur dan sel sperma bertemu di luar tubuh dan embrio ikan berkembang di luar tubuh sang induk. Contoh : ikan pada umumnya
2. Vivipar, kandungan kuning telur sangat sedikit, perkembangan embrio ditentukan oleh hubungannya dengan placenta, dan anak ikan menyerupai induk dewasa.
3. Ovovivipar, sel telur cukup banyak mempunyai kuning telur, Embrio berkembang di dalam tubuh ikan induk betina, dan anak ikan menyerupai induk dewasa. Contoh : ikan-ikan livebearers
Pada sistem reproduksi ikan, faktor-faktor yang mempengaruhi kematangan seksual ikan antara lain spesies, ukuran, dan umur. Secara umum ikan-ikan yang mempunyai ukuran maksimum kecil dan jangka waktu hidup yang relatif pendek, akan mencapai kematangan seksual lebih cepat dibandingkan ikan yang mempunyai ukuran maksimum lebih besar.
Ada berbagai cara yang sudah dilakukan oleh orang-orang perikanan yang bekerja di bidang akuaultur. Adanya pemijahan buatan dapat mempercepat reproduksi ikan di sebuah tambak atau hatchery.
Hal ini dilakukan untuk mengejar target pasar agar kebutuhan konsumen terpenuhi. Dengan cara menyuntikkan hormon untuk mematangkan sel telur. Sehingga kita dapat mengawinkan ikan sesuai kebutuhan yang kita inginkan.
Siklus reproduksi ikan berhubungan erat dengan perkembangan gonad, terutama jenis ikan betina. Secara umum tahap-tahap perkembangan gonad ikan jantan adalah spermatogonia, spermatosit primer, spermatosit sekunder spermatid, metamorfose dan spermatozoa.
Volume gonad ikan jantan bisa mencapai 5% dari bobot total tubuhnya. Sedangkan tahap perkembangan ikan betina meliputi oogonia, oosit primer, oosit sekunder dan ova atau telur.
Pada banyak kasus reproduksi ikan, sering ditemukan bahwa proses ovulasi ikan tidak dapat berlangsung, meskipun proses vitellogenesis sudah sempurna.
Keberhasilan proses ovulasi ditentukan oleh mekanisme fisiologi, proses metabolisme dan kesesuaian dengan faktor eksternal (kehadiran pejantan, substrat untuk pemijahan, rendahnya ancaman predator dan sebagainya). Namun demikian informasi tentang peran faktor eksternal dalam proses reproduksi masih sangat terbatas.
SIKLUS HIDUP TUMBUHAN BIJI:
dua spermatozoid masuk ke dalam kandung lembaga spermatozoid.yang satu membuahi ovum,menghasilkan zigot sedangkan spermatozoid lain membuahi inti kandung lembaga.menghasilkan calon endosperma,jd dlm pertumbuhan biji tertutup:
1.spermatozoid 1 + ovum -> zigot -> embrio
2.spermatozoid 2 + inti kandung lembaga -> calon endosperma -> endosperma dalam biji
Alat Perkembangbiakan ikan adalah gonad:
BalasHapus1. Gonad jantan:
-Tersusun atas folikel-folikel tempat spermatozoa berkembang.
-Testes (gonad jantan) bersifat internal dan memanjang (longitudinal), pd umumnya berpasangan.
-Testes bergantung pd bagian atas rongga tubuh dg perantaraan
mesorchium, di bawah atau di samping gelembung gas (jika ada).
-Ukuran dan warna bervariasi tergantung tingkat kematangannya.
-Beratnya dpt mencapai 12% atau lebih dr bobot tubuhnya.
-Warna umumnya putih kekuningan atau halus
2.Gonad Betina:
-Tergantung pd bagian atas rongga tubuh dgn perantaraanmesovaria di bawah atau di samping
gelembung gas (jika ada)
-Berbentuk longitudinal, letaknya internal dan berjumlah sepasang.
-Ukuran dan perkembangannya dlm rongga tubuh bervariasi dgn tingkat kematangannya. Dalam keadaan matang gonad, ovarium dpt mencapai 70% dr berat tubuhnya.
-Warna: keputih-putihan pd waktu muda dan menjadi kekuningan pd waktu matang
Siklus Hidup Tumbuhan Berbiji
1.Pembentukan sel telur:
Pada putik ada bakal buah, bakal biji dan induk sel(diploit) lalu bermeiosis menjadi 4 sel haploid, 3 lalu mati dan bermitosis 3 kali menjadi 8 sel.
2.Pembentukan Serbuk Sari
Oada serbuk sari aada kepala sari dan induk sel yang merupakan sel haploid lalu membelah menjadi 2 inti, inti generatif dan inti vegetatif.
3.Penyerbukan
Terjadi apabila serbuk sari jatuh ke kepala putik.
4.Pembuahan
Dua inti serbuk sari masuk ke kandung lembaga dari putik. Inti yang satu membuahi ovum dan menjadi zygot. inti yang lain membuahi kandung lembaga menghasilkan calon endosperm yang merupakan cadangan makanan bagi embrio tumbuhan.
siklus perkembangbiakan pada tumbuhan dimulai putik dan benang sari terjadi penyerbukan. Kemudian inti vegetatif sperma membuat saluran menuju bakal biji. Ketika sampai sel vegetatif membuahi bakal buah dan inti generatif membuahi bakal biji, terjadilah pembuahan dan terbentuk zigot.Bakal buah akan menjadi buah sebagai cadangan makanan dan bakal biji akan menjadi biji sebagai calon individu baru. Jika lingkungan mendukung biji akan tumbuh menjadi individu baru. setelah dewasa individu baru ini menghasilkan bunga lagi.
BalasHapusAlat Perkembangbiakan ikan adalah gonad:
1. Gonad jantan:
-Tersusun atas folikel-folikel tempat spermatozoa berkembang.
-Testes (gonad jantan) bersifat internal dan memanjang (longitudinal), pd umumnya berpasangan.
-Testes bergantung pd bagian atas rongga tubuh dg perantaraan
mesorchium, di bawah atau di samping gelembung gas (jika ada).
-Ukuran dan warna bervariasi tergantung tingkat kematangannya.
-Beratnya dpt mencapai 12% atau lebih dr bobot tubuhnya.
-Warna umumnya putih kekuningan atau halus
2.Gonad Betina:
-Tergantung pd bagian atas rongga tubuh dgn perantaraanmesovaria di bawah atau di samping
gelembung gas (jika ada)
-Berbentuk longitudinal, letaknya internal dan berjumlah sepasang.
-Ukuran dan perkembangannya dlm rongga tubuh bervariasi dgn tingkat kematangannya. Dalam keadaan matang gonad, ovarium dpt mencapai 70% dr berat tubuhnya.
-Warna: keputih-putihan pd waktu muda dan menjadi kekuningan pd waktu matang
firman 9b
kelas 9B
BalasHapusanggota: agnes (1), ellen (12)
Reproduksi merupakan hal yang sangat penting bagi kelangsungan hidup suatu organisme. Bayangkan apabila ada suatu organisme yang tidak melakukan reproduksi, tentu saja akan menganggu keseimbangan alam. Ingat rantai makanan? Bayangkanlah salah satu mata rantai tersebut hilang. Tentu akan tidak seimbang proses alam ini. Yang akan menghancurkan sebuah ekosistem,atau bahkan peradaban.
Ikan melakukan reproduksi secara eksternal. Dalam hal ini, ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama lain kemudian si betina akan mengeluarkan telur. Selanjutnya si jantan akan segera mengeluarkan spermanya, lalu sperma dan telur ini bercampur di dalam air. cara reproduksi ini dikenal sebagai oviparus, yaitu telur dibuahi dan berkembang di luar tubuh ikan.
Ikan terkenal sebagai mahluk yang mempunyai potensi fekunditas yang tinggi dimana kebanyakan jenis ikan yang merupakan penghasil telur beribu-ribu bahkan berjuta-juta tiap tahun. Apabila alam tidak mengaturnya maka dunia akan sangat padat dengan ikan.
Cara reproduksi ikan yang ada antara lain :
Ovipar, sel telur dan sel sperma bertemu di luar tubuh dan embrio ikan berkembang di luar tubuh sang induk. Contoh : ikan pada umumnya
Vivipar, kandungan kuning telur sangat sedikit, perkembangan embrio ditentukan oleh hubungannya dengan placenta, dan anak ikan menyerupai induk dewasa
Ovovivipar, sel telur cukup banyak mempunyai kuning telur, Embrio berkembang di dalam tubuh ikan induk betina, dan anak ikan menyerupai induk dewasa. Contoh : ikan-ikan livebearers
Faktor-faktor yang mempengaruhi kematangan seksual ikan antara lain spesies, ukuran, dan umur. Secara umum ikan-ikan yang mempunyai ukuran maksimum kecil dan jangka waktu hidup yang relatif pendek, akan mencapai kematangan kematangan seksual lebih cepat dibandingkan ikan yang mempunyai ukuran maksimum lebih besar.
Ada berbagai cara yang sudah dilakukan oleh orang-orang perikanan yang bekerja di bidang akuaultur. Adanya pemijahan buatan dapat mempercepat produksi ikan di sebuah tambak atau hatchery. Hal ini dilakukan untuk mengejar target pasar agar kebutuhan konsumen terpenuhi. Dengan cara menyuntikan hormon untuk mematangkan sel telur. Sehingga kita dapat mengawinkan ikan sesuai kebutuhan yang kita inginkan.
triploidisasi merupakan rekayasa kromosom untuk menghasilkan individu 3n, sementara ginogenesis merupakan rekayasa kromosom juga untuk menghasilkan individu yang sama dengan induk betinanya.
Siklus Hidup Tumbuhan Berbiji
1.Pembentukan sel telur:
Pada putik ada bakal buah, bakal biji dan induk sel(diploit) lalu bermeiosis menjadi 4 sel haploid, 3 lalu mati dan bermitosis 3 kali menjadi 8 sel.
2.Pembentukan Serbuk Sari
Oada serbuk sari aada kepala sari dan induk sel yang merupakan sel haploid lalu membelah menjadi 2 inti, inti generatif dan inti vegetatif.
3.Penyerbukan
Terjadi apabila serbuk sari jatuh ke kepala putik.
4.Pembuahan
Dua inti serbuk sari masuk ke kandung lembaga dari putik. Inti yang satu membuahi ovum dan menjadi zygot. inti yang lain membuahi kandung lembaga menghasilkan calon endosperm yang merupakan cadangan makanan bagi embrio tumbuhan.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusOlyvia Kusuma
BalasHapus9D
28
Reproduksi ikan dilakukan secara eksternal. Dalam hal ini, ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama lain, kemudian si betina akan mengeluarkan telur.
Selanjutnya si jantan akan segera mengeluarkan spermanya, lalu sperma dan telur ini bercampur di dalam air. Cara reproduksi ini dikenal sebagai oviparus, yaitu telur dibuahi dan berkembang di luar tubuh ikan.
Ikan terkenal sebagai mahluk yang mempunyai potensi fekunditas yang tinggi, dimana kebanyakan jenis ikan merupakan penghasil telur beribu-ribu bahkan berjuta-juta tiap tahun. Apabila alam tidak mengaturnya, maka dunia akan sangat padat dengan ikan.
Cara reproduksi ikan antara lain :
1. Ovipar, sel telur dan sel sperma bertemu di luar tubuh dan embrio ikan berkembang di luar tubuh sang induk. Contoh : ikan pada umumnya
2. Vivipar, kandungan kuning telur sangat sedikit, perkembangan embrio ditentukan oleh hubungannya dengan placenta, dan anak ikan menyerupai induk dewasa.
3. Ovovivipar, sel telur cukup banyak mempunyai kuning telur, Embrio berkembang di dalam tubuh ikan induk betina, dan anak ikan menyerupai induk dewasa. Contoh : ikan-ikan livebearers
Pada sistem reproduksi ikan, faktor-faktor yang mempengaruhi kematangan seksual ikan antara lain spesies, ukuran, dan umur. Secara umum ikan-ikan yang mempunyai ukuran maksimum kecil dan jangka waktu hidup yang relatif pendek, akan mencapai kematangan seksual lebih cepat dibandingkan ikan yang mempunyai ukuran maksimum lebih besar.
Ada berbagai cara yang sudah dilakukan oleh orang-orang perikanan yang bekerja di bidang akuaultur. Adanya pemijahan buatan dapat mempercepat reproduksi ikan di sebuah tambak atau hatchery.
Hal ini dilakukan untuk mengejar target pasar agar kebutuhan konsumen terpenuhi. Dengan cara menyuntikkan hormon untuk mematangkan sel telur. Sehingga kita dapat mengawinkan ikan sesuai kebutuhan yang kita inginkan.
Siklus reproduksi ikan berhubungan erat dengan perkembangan gonad, terutama jenis ikan betina. Secara umum tahap-tahap perkembangan gonad ikan jantan adalah spermatogonia, spermatosit primer, spermatosit sekunder spermatid, metamorfose dan spermatozoa.
Volume gonad ikan jantan bisa mencapai 5% dari bobot total tubuhnya. Sedangkan tahap perkembangan ikan betina meliputi oogonia, oosit primer, oosit sekunder dan ova atau telur.
Pada banyak kasus reproduksi ikan, sering ditemukan bahwa proses ovulasi ikan tidak dapat berlangsung, meskipun proses vitellogenesis sudah sempurna.
Keberhasilan proses ovulasi ditentukan oleh mekanisme fisiologi, proses metabolisme dan kesesuaian dengan faktor eksternal (kehadiran pejantan, substrat untuk pemijahan, rendahnya ancaman predator dan sebagainya). Namun demikian informasi tentang peran faktor eksternal dalam proses reproduksi masih sangat terbatas.
Menurut Stacey (1984), beberapa faktor eksternal yang berperan penting bagi keberhasilan proses reproduksi ikan adalah:
1. Photo periode
2. Suhu
3. Substrat pemijahan
4. Ketersediaan makanan
5. Faktor sosial (hubungan antar individu)
6. Salinitas
Siklus hidup tumbuhan biji
siklus perkembangbiakan pada tumbuhan dimulai putik dan benang sari terjadi penyerbukan. Kemudian inti vegetatif sperma membuat saluran menuju bakal biji. Ketika sampai sel vegetatif membuahi bakal buah dan inti generatif membuahi bakal biji, terjadilah pembuahan dan terbentuk zigot.Bakal buah akan menjadi buah sebagai cadangan makanan dan bakal biji akan menjadi biji sebagai calon individu baru. Jika lingkungan mendukung biji akan tumbuh menjadi individu baru. setelah dewasa individu baru ini menghasilkan bunga lagi.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusFionna C. M
BalasHapus9b / 19
SIKLUS HIDUP TUMBUHAN BIJI
Dalam pembuahan, terjadi peleburan sel spermatozoid dengan sel telur&menghasilkan zigot. Setiap sel kelamin mengandung seperangkat kromosom. Maka, zigot mengandung 2 perangkat kromosom.
1)Pertumbuhan buluh serbuk sari
setelah serbuk sari jatuh di kepala putik, dinding serbuk sari akan tumbuh membentuk pembuluh serbuk sari. Buluh itu terus tumbuh menuju ruang bakal biji, sedangkan inti serbuk sari membelah menjadi 2, yaitu inti vegetatif dan inti generatif. Inti vegetatif berukuran lebih besar, berfungsi mengatur pertumbuhan buluh serbuk sari&melindungi inti generatif. Inti generatif membelah lagi menjadi 2 spermatozoid. Lalu, spermatozoid akan masuk ke ruang bakal biji melalui suatu celah kecil yang disebut mikrofil.
2)Pembentukan sel telur
Bersamaan dengan terbentuknya spermatozoid, didalam ruang bakal biji terjadi pembentukan sel telur. Sel telur berasal dari inti kandung lembaga. Inti kandung lembaga membelah berulang-ulang hingga menghasilkan 8 inti. 3 inti yang berada di daerah kalaza disebut antipoda. 2 inti di tengah bergabung membentuk inti kandung lembaga. 3 inti yang lain menempatkan diri dekat mikrofil. Inti pengapitnya disebut sinergid, sedangkan yang diapit disebut ovum (sel telur). Setelah pembentukan sel telur, berarti sel telur telah siap menerima kedatangan inti spermatozoid. 2 spermatozoid masuk ke dalam kandung lembaga. spermatozoid yang satu membuahi ovum menghasilkan zigot. Sedangkan spermatozoid lain membuahi inti kandung lembaga menghasilkan calon endosperm/calon putik lembaga, jadi dalam pembuahan biji tertutup dihasilkan 2 macam :
1.spermatozoid 1 + ovum > zigot > embrio
spermatozoid 2 + inti kandung lembaga >calon endosperm > endosperm dalam biji
Oleh karena itu, pembuahan pada tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae)disebut pembuahan ganda, sedangkan tumbuhan biji terbuka(gymnospermae), spermatozoid yang dihasilkan serbuk sari membuahi sel telur sehingga hanya dihasilkan zigot saja. Karena itu pembuahannya dinamakan pembuahan tunggal.
Biji yang sudah jadi pun akhirnya mulai bertumbuh, menjadi dewasa lalu menghasilkan bunga lagi(berkembang biak).
ALAT REPRODUKSI IKAN
Ikan termasuk makhluk berkelamin terpisah. Ada yang jantan&betina.Ikan umumnya termasuk hewan ovipar. Sebelum dewasa, kelenjar kelamin ikan jantan sukar dibedakan&disebut gonad.
Alat kelamin ikan jantan terdiri dari:
a)testis, jumlahnya sepasang, berwarna putih
berfungsi menghasilkan spermatozoa
b)vas deferens, jumlahnya sepasang,berfungsi
sebagai saluran spermatozoa dari testis
c)urogenital, sebagai muara dari saluran
kelamin & saluran ekskresi
Alat kelamin ikan betina terdiri dari:
a)ovarium, jumlahnya sepasang,berwarna bening
kecoklat-coklatan mirip agar-agar.
Berfungsi untuk menghasilkan sel telur/ovum
b)oviduk, jumlahnya sepasang, sebagai saluran
telur / ovum dari ovarium.
c)urogenital, sebagai muara dari saluran
kelamin dan saluran ekskresi.
Umumnya, pada ikan terjadi pembuahan luar (fertilisasi eksternal), maksudnya peleburan sel telur/ovum&spermatozoanya terjadi diluar tubuh induk betina.Pembuahan itu berlangsung sendiri tanpa ada perlindungan induk terhadap sel kelamin yang dihasilkan maupun hasil pembuahannya. Agar proses pembuahan berhasil,ovum&spermatozoa yang dihasilkan &dikeluarkan dari kedua induk jumlahnya sangat banyak.Pembuahan luar ada 2 macam:
1.Pembuahan luar secara acak/didalam air
Dalam permbuahan itu, ovum&spermatozoa
dilepas secara bersamaan didalam air.
Ovum&spermatozoa dihasilkan oleh hewan
induk jumlahnya banyak.Terjadi pada katak &
beberapa jenis ikan.
2.Pembuahan luar di dalam sarang
Dalam pembuahan itu, ovum&spermatozoa
disimpan di dalam celah/cekungan yang bisa
jadi sarang sehingga kemungkinan terjadi
pembuahan cukup besar. Contohnya pada ikan
mujair.
SIKLUS TUMBUHAN BIJI
BalasHapusa) Pertumbuhan serbuk sari
Pada benang sari, tepatnya pada kepala sari, ada induk sel yang disebut mikrosporofil / mikrospora, yang merupakan sel diploid. Mikrospora tersebut kemudian bermitosis, lalu bermeiosis sehingga bertambah menjadi empat dan merupakan sel haploid. Lalu masing-masing inti membelah menjadi dua, inti vegetatif dan inti generatif. Kemudian inti generatif membelah lagi menjadi dua spermatozoid.
b) Pembentukan sel telur
Di dalam bakal buah, ada bakal biji. Di dalam bakal biji, terdapat megasporangium yang merupakan calon embrio yang masih belum siap dibuahi. Megasporangium berisi megasporosit, yang merupakan sel diploid, bermitosis dan bermeiosis menjadi empat dan menjadi sel haploid. Namun, dari empat megaspora itu yang bertahan hanyalah sisa satu, disebut megagametofit. Megagametofit membelah berulang-ulang sehingga menghasilkan delapan buah inti, terdiri dari tiga antipoda, dua inti polar, dan dua inti sel sinergit yang ketiganya mengapit sebuah ovum. Calon embrio dalam keadaan demikian telah siap dibuahi.
c) Penyerbukan, fertilisasi dan pembentukan individu baru
Sewaktu serbuk sari sampai di kepala putik, maka terjadilah yang namanya penyerbukan. Serbuk sari yang terdiri dari inti vegetatif dan inti generatif ini masuk menelusuri tangkai putik dengan inti vegetatif yang berada di depan dan diikuti oleh inti generatif. Begitu sampai di bakal biji, spermatozoid yang satu membuahi ovum, menghasilkan zigot. Spermatozoid yang lainnya membuahi inti kandung lembaga (inti polar), membentuk endosperma (cadangan makanan) dalam biji. Lalu, terbentuklah sebuah biji dengan embrio di dalamnya. Biji ini kemudian ditanam, dan kemudian akan menghasilkan sebuah individu baru.
REPRODUKSI IKAN
Alat kelamin (gonad) ikan jantan terdiri atas sepasang testis berwarna putih yang menghasilkan spermatozoa. Spermatozoa dari testis dialirkan ke vas deferens. Dari vas deferens, spermatozoa keluar melalui muara lubang urogenital.
Alat kelamin (gonad) ikan betina terdiri atas sepasang ovarium. Alat ini berwarna bening kecoklat-coklatan mirip agar-agar. Dari ovarium, sel telur keluar melalui saluran oviduk. Lalu, sel keluar melalui muara lubang urogenital.
Fertilisasi pada ikan terjadi secara eksternal (di luar tubuh). Sel telur dilepaskan ikan betina ke dalam air. Setelahnya, ikan jantan melepas spermatozoa dalam jumlah yang besar ke sel telur tersebut sehingga memperbesar kemungkinan terjadi pembuahan. Proses pembuahan seperti ini dapat dilakukan karena air dapat membawa ovum dan spermatozoa, sedangkan di darat, dimana perantaranya adalah udara, hal ini tidak bisa dilakukan oleh sebab udara tidak bisa membawa ovum dan spermatozoa.
Ignatius Egan Jonatan
9D / 14
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusnama kelompok
BalasHapus1.Cindy qiu 5
2.Silviana Kurniawan 38
3.Clara Senlia 8
4.Leni Hendra 25
5.marilyn alexander 28
6.Darrion Ting 10
7.Ryan Kurniawan Lie 37
alat kelamin pada bunga yaitu putik dan benang sari. putik tersusun atas kepala putik ,tangkai putik dan bakal buah(karpel). putik menghasilkan sel kelamin betina. benang sari tersusun atas kepala sari dan tsngkai sari yang menghasilkan sel kelamin jantan. Keseluruhan putik disebut ginesium dan keseluruhan benang sari bunga disebut andresium. Bagaimana sel kelamin terbentuk? Proses pembentukan sel kelamin tumbuhan didahului oleh pembentukan spora. Pembentukan sel kelamin betina disebut makrosporogenesis atau megasporogenesis, sedangkan pembentukan sel kelamin jantan disebut mikrosporogenesis. Makrosporogenesis terjadi di makrosporangium yang terletak dalam karpel. Di dalam makrosporangium terdapat sel induk ovum yang disebut makrosporogonium berkembang menjadi makrosporosit primer yang masing-masing membelah secara meiosis yang membentuk 4 makro spora. Tiga sel makrospora berdegenerasi sedangkan satu sel makrospora berkembang menjadi inti kandung lembaga primer yang membelah intinya menjadi dua. Masing- masing inti sel yang ada di kutub melakukan kariokinesis sebanyak 2 kali membentuk : 3 inti dekat mikrofil, 3 inti dekat kalaza, 2 inti saling bertemu di kandung lembaga. Mikrosporogenesis terjadi di mikrosporangium dan merupakan pertumbuhan sel induk spora menjadi mikrosporosit primer yang membelah secara meiosis membentuk 4 mikrospora yang membelah intinya membentuk serbuk sari yang membentuk 2 inti, inti vegetatif sebagai penunjuk jalan dan inti generatif dalam perkembangbiakkan. Serbuk sari yang terbentuk mempunyai 2 lapis selaput,eksin dan intin. Setelah penyerbukan, perjalanan menuju kandung lembaga, inti generatif membelah menjadi 2, generatif 1 dan 2. Individu baru terbentuk setelah terjadi penyerbukan dan pembuahan. Pada penyerbukan lapisa eksin pecah dan intin menjulur membentuk bulu serbuk sari. Inti generatif berjalan mengikuti juluran bulu serbuk sari sebagai penunjuk jalan, sedangkan inti generatif dalam perjalannya membelah menjadi 2, inti generatif 1 dan 2. Inti generatif 1 membuahi inti sel telur membentuk zigot, merupakan calon individu baru. Inti generatif 2 membuahi inti kandung lembaga sekunder membentuk endosperma yang menjadi makanan cadangan bagi perkembangan embrio. Karena mengalami 2 kali pembuahan, angiospermae dikenal sebagai pembuahan ganda. Masuknya inti generatif dalam proses pembuahan ke dalam kandung lembaga dapat melalui mikrofil dan disebut porogami, tetapi bisa juga tidak melalui mikrofil (aporogami). Aporogami melalui kalaza disebut kalazogami. Terbentuknya embrio, pada umumnya melalui pembuahan antar sel telur dan inti generatif(amfiksis). Tetapi, ada pula yang tidak melalui pembuahan (Apomiksis). Apomiksis dapat terjadi karena partenogenesis, bila embrio terjadi dari sel telur tetapi tanpa dibuahi, apogami bila embrio terjadi dari bagian lain dalam kandung lembaga tanpa dibuahi, misalnya embrio tumbuh dari sinergid atau dari antipoda dan embrio adventif. Embrio berasal dari jaringan nucelus poliembrioni, terjadi apabila embrio lebih dari satu akibat apomiksis.
Alat reproduksi ikan adalah gonad. Alat kelamin jantan trdiri atas seoasang testis berwarna putih dan pada betina terdiri atas sepasang indung telur atau ovarium.
Cara reproduksi ikan antara lain :
1. Ovipar, sel telur dan sel sperma bertemu di luar tubuh dan embrio ikan berkembang di luar tubuh sang induk. Contoh : ikan pada umumnya
2. Vivipar, kandungan kuning telur sangat sedikit, perkembangan embrio ditentukan oleh hubungannya dengan placenta, dan anak ikan menyerupai induk dewasa.
3. Ovovivipar, sel telur cukup banyak mempunyai kuning telur, Embrio berkembang di dalam tubuh ikan induk betina, dan anak ikan menyerupai induk dewasa. Contoh : ikan-ikan livebearers
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama Kelompok :
BalasHapusFionna Clarissa. M (9b/19)
Elizabeth Natalia (9b/11)
Yasmin Nurul. A (9b/43)
Dita Patresia (9b/09)
Febriyani (9b/15)
Maaf, baru diposting belakangan, bu...soalnya masih harus dikonfirmasi dulu...
Naomi Midori,Lydia Astari,Regina Nasecia,Wieke V.,Vonica
BalasHapusKelas:9d
1.Siklus tumbuhan biji
a. Pembentukan serbuk sari
Mikrosporofit yang merupakan induk sel dan juga termasuk sel diploid akan bermitosis,kemudian masing2 hasil mitosis tersebut bermeiosis dan menghasilkan 4 sel haploid.
b. Pertumbuhan buluh serbuk sari
Sesudah serbuk sari jatuh ke kepala putik,maka dinding serbuk sari akan tumbuh dan membentuk pembuluh serbuk sari. Inti serbuk sari akan membelah menjadi 2,yaotu inti vegetatif dan inti generatif. Inti generatif kemudian akan membelah lagi menjadi 2 spermatozoid dan masuk ke ruang bakal biji melalui mikrofil
3.Pembentukan sel telur.
Pada pembentukan intisel telur, khususnya di dalam bakal buah dan bakal biji,intinya yang bernama megaspora akan bermeiosis menjadi 4. 2 mati dan tersisa 1. I yang bertinggal ini akan membelah menjadi 8. 8 bagian tersebut adalah : 3 inti yang berada pada daerah kalaza yang disebut antipoda;1 inti sel teluar yang diapit 2 inti sinergid; dan 2 polar.
Pembuahan pada tumbuhan berbiji tertutup disebut pembuahan ganda sedangkan pembuahan pada tumbuhan berbiji terbuka disebut pembuahan tunggal.Pada pembuahan tunggal,spermatozoid yang dihasilkan oleh serbuk sari hanya akan membuahi sel telur sehingga hanya dihasilkan zigot saja.
Sedangkan pembuahan ganda ada 2 proses yaitu:
* spermatozoid 1 + ovum -> zigot -> embrio
* spermatozoid 2 + inti kandung lembaga ->calon endosperm ->emdosperm dalam biji.
Intinya,hasil dari pembuahan tumbuhan akan menciptakan individu baru yang akan tumbuh dan kembali berbunga
2. Alat Reproduksi ikan
a. Ikan jantan
Ikan jantan memiliki sepasang testis yang bentuknya memanjang,berwarna putih dan terletak di dekat percernaan dan juga di daerah perut. Biasanya,sperma yang dihasilkan akan dialirkan melalui vas deferens yang juga pendek dan bermuara ke lubang urogenital
b.Ikan betina
Mempunyai sepasang ovarium yang berwarna bening kecoklatan disertai dengan oviduk yang relatif pendek. Dari ovarium, sel telur akan keluar melalui saluran sel telur dan bermuara ke lubang urogenital.
Proses fertilisasinya terjadi di luar tubuh dimana pada peristiwa itu sel telur dan sel sperma dilepaskan secara bersamaa ke dalam air. Sel telur dan sel sperma yang dihasilkan umumnya banyak sehingga menyebabkan pembuahan juga terjadi secara acak
anggota :- david berlian(9C)
BalasHapus- rudi wijaya(9C)
I . Ikan
perkembangbiakan ikan dilakukan secara eksternal. Dalam hal ini, ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama lain, kemudian si betina akan mengeluarkan telur.
Selanjutnya si jantan akan segera mengeluarkan spermanya, lalu sperma dan telur ini bercampur di dalam air. Cara reproduksi ini dikenal sebagai oviparus, yaitu telur dibuahi dan berkembang di luar tubuh ikan.
Ikan terkenal sebagai mahluk yang mempunyai potensi fekunditas yang tinggi, dimana kebanyakan jenis ikan merupakan penghasil telur beribu-ribu bahkan berjuta-juta tiap tahun. Apabila alam tidak mengaturnya, maka dunia akan sangat padat dengan ikan.
Cara reproduksi ikan antara lain :
1. Ovipar, sel telur dan sel sperma bertemu di luar tubuh dan embrio ikan berkembang di luar tubuh sang induk. Contoh : ikan pada umumnya
2. Vivipar, kandungan kuning telur sangat sedikit, perkembangan embrio ditentukan oleh hubungannya dengan placenta, dan anak ikan menyerupai induk dewasa.
3. Ovovivipar, sel telur cukup banyak mempunyai kuning telur, Embrio berkembang di dalam tubuh ikan induk betina, dan anak ikan menyerupai induk dewasa. Contoh : ikan-ikan livebearers
Pada sistem reproduksi ikan, faktor-faktor yang mempengaruhi kematangan seksual ikan antara lain spesies, ukuran, dan umur. Secara umum ikan-ikan yang mempunyai ukuran maksimum kecil dan jangka waktu hidup yang relatif pendek, akan mencapai kematangan seksual lebih cepat dibandingkan ikan yang mempunyai ukuran maksimum lebih besar.
Ada berbagai cara yang sudah dilakukan oleh orang-orang perikanan yang bekerja di bidang akuaultur. Adanya pemijahan buatan dapat mempercepat reproduksi ikan di sebuah tambak atau hatchery.
Hal ini dilakukan untuk mengejar target pasar agar kebutuhan konsumen terpenuhi. Dengan cara menyuntikkan hormon untuk mematangkan sel telur. Sehingga kita dapat mengawinkan ikan sesuai kebutuhan yang kita inginkan.
Siklus reproduksi ikan berhubungan erat dengan perkembangan gonad, terutama jenis ikan betina. Secara umum tahap-tahap perkembangan gonad ikan jantan adalah spermatogonia, spermatosit primer, spermatosit sekunder spermatid, metamorfose dan spermatozoa.
Volume gonad ikan jantan bisa mencapai 5% dari bobot total tubuhnya. Sedangkan tahap perkembangan ikan betina meliputi oogonia, oosit primer, oosit sekunder dan ova atau telur.
Pada banyak kasus reproduksi ikan, sering ditemukan bahwa proses ovulasi ikan tidak dapat berlangsung, meskipun proses vitellogenesis sudah sempurna.
Keberhasilan proses ovulasi
ditentukan oleh mekanisme fisiologi, proses metabolisme dan kesesuaian dengan faktor eksternal (kehadiran pejantan, substrat untuk pemijahan, rendahnya ancaman predator dan sebagainya). Namun demikian informasi tentang peran faktor eksternal dalam proses reproduksi masih sangat terbatas.
anggota :- david berlian(9C)
BalasHapus- rudi wijaya(9C)
II . Tumbuhan
Bunga dan Biji sebagai Alat Perkembangbiakan Tumbuhan
Bunga dan biji terdapat pada tumbuhan tertentu. Fungsinya adalah sebagai alat perkembangbiakan tumbuhan. Ayo cermati uraian berikut ini.
a. Bagian Bunga
Biji adalah bagian dari buah. Buah terjadi apabila ada peristiwa penyerbukan atau persarian. Peristiwa penyerbukan terjadi jika serbuk sari menempel di kepala putik. Penyerbukan dapat terjadi pada tumbuhan yang mempunyai bunga, baik bunga sempurna maupun bunga tidak sempurna. Bunga sempurna adalah bunga yang memiliki benang sari dan putik. Bunga tidak sempurna adalah bunga yang hanya memiliki benangsari atau putik saja. Perhatikan bagian-bagian bunga berikut ini.
Benang sari merupakan alat kelamin jantan pada tumbuhan. Benang sari terdiri atas tangkai sari dan kepala sari. Sedangkan, putik merupakan alat kelamin betina. Putik terdiri dari kepala putik dan tangkai putik.
b. Biji sebagai Alat Perkembangbiakan Tumbuhan
Biji merupakan bakal tumbuhan baru setelah mengalami perubahan akibat disemai. Bagian yang tumbuh pada biji setelah disemai di antaranya akar, tunas, dan lembaga. Setelah mengalami pertumbuhan, akar akan bercabang dan memanjang. Tunas akan membentuk batang dari daun, sedangkan lembaga akan menyusut setelah akar mampu menyerap makanannya sendiri dan akhirnya lepas dari batangnya.
Kedua jenis biji itu memiliki bakal tunas. Kemudian, tunas tumbuh menjadi tumbuhan dewasa. Selama pertumbuhan, tunas mendapatkan makanan dari tempat penyimpanan cadangan makanan yang disebut keping biji.
4. Penyerbukan
Telah kita ketahui bahwa peristiwa penyerbukan terjadi jika serbuk sari menempel di kepala putik. Saat penyerbukan, kepala putik berfungsi sebagai penerima serbuk sari. Kemudian, serbuk sari disalurkan ke bakal biji oleh tangkai putik. Setelah serbuk sari dan bakal biji bertemu, bakal biji berkembang menjadi biji. Biji inilah yang kemudian dapat tumbuh menjadi individu baru. Cara penyerbukan berdasarkan asal putik dan serbuk sarinya dapat dikelompokan menjadi empat cara, yaitu: penyerbukan sendiri, penyerbukan tetangga, penyerbukan silang, dan penyerbukan bastar.
a. Penyerbukan Sendiri
Penyerbukan sendiri terjadi jika serbuk sari dan putik berasal dari satu bunga. Penyerbukan ini terjadi pada bunga sempurna, misalnya: tumbuhan kacang tanah, jambu, atau mangga.
b. Penyerbukan Tetangga
Penyerbukan tetangga terjadi jika serbuk sari dan putik berasal dari bunga yang berlainan, tetapi masih berada dalam satu tumbuhan, misalnya: penyerbukan pada tumbuhan jeruk dan rambutan.
Viyony Ramada / 9D
BalasHapusALAT REPRODUKSI IKAN
Alat kelamin (gonad) ikan betina terdiri atas sepasang ovarium. Alat ini berwarna bening kecoklat-coklatan mirip agar-agar. Dari ovarium, sel telur keluar melalui saluran oviduk. Lalu, sel keluar melalui muara lubang urogenital.
Alat kelamin (gonad) ikan jantan terdiri atas sepasang testis berwarna putih yang menghasilkan spermatozoa. Spermatozoa dari testis dialirkan ke vas deferens. Dari vas deferens, spermatozoa keluar melalui muara lubang urogenital.
Ikan melakukan reproduksi secara eksternal. Dalam hal ini, ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama lain kemudian si betina akan mengeluarkan telur. Selanjutnya si jantan akan segera mengeluarkan spermanya, lalu sperma dan telur ini bercampur di dalam air. cara reproduksi ini dikenal sebagai oviparus, yaitu telur dibuahi dan berkembang di luar tubuh ikan.
Ikan terkenal sebagai mahluk yang mempunyai potensi fekunditas yang tinggi dimana kebanyakan jenis ikan yang merupakan penghasil telur beribu-ribu bahkan berjuta-juta tiap tahun. Apabila alam tidak mengaturnya maka dunia akan sangat padat dengan ikan.
Cara reproduksi ikan yang ada antara lain :
1. Ovipar, sel telur dan sel sperma bertemu di luar tubuh dan embrio ikan berkembang di luar tubuh sang induk. Contoh : ikan pada umumnya
2. Vivipar, kandungan kuning telur sangat sedikit, perkembangan embrio ditentukan oleh hubungannya dengan placenta, dan anak ikan menyerupai induk dewasa
3. Ovovivipar, sel telur cukup banyak mempunyai kuning telur, Embrio berkembang di dalam tubuh ikan induk betina, dan anak ikan menyerupai induk dewasa. Contoh : ikan-ikan livebearers
Siklus Hidup Tumbuhan Berbiji
1.Pembentukan sel telur:
Pada putik ada bakal buah, bakal biji dan induk sel(diploit) lalu bermeiosis menjadi 4 sel haploid, 3 lalu mati dan bermitosis 3 kali menjadi 8 sel.
2.Pembentukan Serbuk Sari
( Serbuk sari berupa kepala sari dan induk sel yang sebenarnya merupakan sel haploid lalu kemudian membelah menjadi 2 inti, yaitu berupa inti generatif dan inti vegetatif.
3.Penyerbukan
Terjadi apabila ( serbuk sari Jatuh di kepala putik )
4.Pembuahan
Dua inti serbuk sari masuk ke kandung lembaga dari putik. Inti yang satu membuahi ovum dan menjadi zigot. ini yang lain membuahi kandung lembaga menghasilkan calon endosperm ( Cadangan makanan bagi embrio tumbuhan )
Kelompok: Barnabas, Anselmus, Harry, Marselinus
BalasHapusKelas : IXB
Alat Reproduksi Ikan
Pada Ikan, ketika masih muda sulit di bedakan antara hewan jantan dan betina, baik secara morfologi maupun anatomi. Organ reproduksi jantan dan betina pada waktu masih muda memiliki struktur yang sama dan disebut ganoda. Setelah dewasa organ reproduksi jantan pada ikan, dapat di bedakan organ genitalia masculine tampak berwarna putih susu dengan permukaan licin berisi spermatozoa.
Testis berjumlah sepasang menggantung pada dinding tengah rongga abdomen oleh mesorsium. Berbentuk oval dengan permukaan yang kasar. Kebanyakan testisnya panjang, berwarna putih dan seringkali berlobus. Testis ikan berbentuk seperti kantong dengan lipatan-lipatan, serta dilapisi dengan suatu lapisan sel spermatogenik (spermatosit). Sepasang testis pada jantan tersebut akan mulai membesar pada saat musim memijah dan saat terjadi perkawinan, dan sperma jantan bergerak melalui vas deferens menuju celah atau lubang urogenital.
Saluran reproduksi, pada Elasmobranchi beberapa tubulus mesonefrus bagian anterior akan menjadi duktus aferen dan menghubungkan testis dengan mesonefrus, yang disebut duktus deferen. Bagian posterior duktus aferen berdilatasi membentuk vesikula seminalis, lalu dari sini akan terbentuk kantung sperma. Duktus deferen akan bermuara di kloaka.
Pada Teleostei saluran dari sistem ekskresi dan sistem reproduksi menuju kloaka secara terpisah. Organ kopulatoris merupakan modifikasi sirip anal maupun sirip pelvis. Sirip pelvis pada elasmobranchi akan termodifikasi menjadi clasper. Pada teleostei sirip anal memanjang membentuk gonopodium.
Siklus Tumbuhan Biji
-Pembentukan serbuk sari
-Pertumbuhan buluh serbuk sari
-Pembentukan sel telur.
Nama Kelompok (IXF)
BalasHapus-Desy Lestari
-Fransiska
-Morin
-Yenly
-Veronica F
-Erick W
-Steven Loh
-Hadrian N
Alat Perkembangbiakan ikan adalah :
1. Gonad jantan:
-Tersusun atas folikel-folikel tempat spermatozoa berkembang.
-Testes (gonad jantan) bersifat internal dan memanjang (longitudinal), pd umumnya berpasangan.
-Testes bergantung pd bagian atas rongga tubuh dg perantaraan
mesorchium, di bawah atau di samping gelembung gas (jika ada).
-Ukuran dan warna bervariasi tergantung tingkat kematangannya.
-Beratnya dpt mencapai 12% atau lebih dr bobot tubuhnya.
-Warna umumnya putih kekuningan atau halus
2.Gonad Betina:
-Tergantung pd bagian atas rongga tubuh dgn perantaraanmesovaria di bawah atau di samping
-Berbentuk longitudinal, letaknya internal dan berjumlah sepasang.
-Ukuran dan perkembangannya dlm rongga tubuh bervariasi dgn tingkat kematangannya. Dalam keadaan matang gonad, ovarium dpt mencapai 70% dr berat tubuhnya.
-Warna: keputih-putihan pd waktu muda dan menjadi kekuningan pd waktu matang
Siklus Hidup Tumbuhan Biji
-Pembentukan sel telur
Pada putik ada bakal buah, bakal biji dan induk sel(diploit) lalu bermeiosis menjadi 4 sel haploid, 3 lalu mati dan bermitosis 3 kali menjadi 8 sel.
-Pembentukan Serbuk Sari
Serbuk sari berupa kepala sari dan induk sel yang sebenarnya merupakan sel haploid lalu kemudian membelah menjadi 2 inti, yaitu berupa inti generatif dan inti vegetatif.
-Penyerbukan
Proses jatuhnya serbuk sari di kepala putik ( jika terjadi)
-Pembuahan
Dua inti serbuk sari masuk ke kandung lembaga dari putik. Inti yang satu membuahi ovum dan menjadi zigot. ini yang lain membuahi kandung lembaga menghasilkan calon endosperm ( Cadangan makanan bagi embrio tumbuhan )
Nama : Felicia Haristhio (12), Marisha Nelwan (23), Mcclean Cetera Jr (25), Olivia (27), dan Orlando Gamal (28)
BalasHapusKelas : IX C
1. Siklus Tumbuhan Biji
a) Pertumbuhan serbuk sari
Setelah serbuk sari jatuh di kepala putik, dinding serbuk sari akan tumbuhan membentuk pembuluh serbuk sari. Buluh itu terus tumbuh mennuju ruang bakal biji Pada benang sari, tepatnya pada kepala sari, ada induk sel yang disebut mikrosporofil / mikrospora, yang merupakan sel diploid. Mikrospora tersebut kemudian bermitosis, lalu bermeiosis sehingga bertambah menjadi empat dan merupakan sel haploid. Lalu masing-masing inti membelah menjadi dua, inti vegetatif dan inti generatif. Kemudian inti generatif membelah lagi menjadi dua spermatozoid.
b) Pertumbuhan Sel Telur
Pada pembentukan intisel telur, khususnya di dalam bakal buah dan bakal biji,intinya yang bernama megaspora akan bermeiosis menjadi 4. 2 mati dan tersisa 1. I yang bertinggal ini akan membelah menjadi 8. 8 bagian tersebut adalah : 3 inti yang berada pada daerah kalaza yang disebut antipoda;1 inti sel teluar yang diapit 2 inti sinergid; dan 2 polar.
Pembuahan pada tumbuhan berbiji tertutup disebut pembuahan ganda sedangkan pembuahan pada tumbuhan berbiji terbuka disebut pembuahan tunggal.Pada pembuahan tunggal,spermatozoid yang dihasilkan oleh serbuk sari hanya akan membuahi sel telur sehingga hanya dihasilkan zigot saja.
Sedangkan pembuahan ganda ada 2 proses yaitu:
* spermatozoid 1 + ovum -> zigot -> embrio
* spermatozoid 2 + inti kandung lembaga ->calon endosperm ->emdosperm dalam biji.
Intinya,hasil dari pembuahan tumbuhan akan menciptakan individu baru yang akan tumbuh dan kembali berbunga
2. Alat Reproduksi Ikan
a. Ikan jantan
Ikan jantan memiliki sepasang testis yang bentuknya memanjang,berwarna putih dan terletak di dekat percernaan dan juga di daerah perut. Biasanya,sperma yang dihasilkan akan dialirkan melalui vas deferens yang juga pendek dan bermuara ke lubang urogenital
b.Ikan betina
Mempunyai sepasang ovarium yang berwarna bening kecoklatan disertai dengan oviduk yang relatif pendek. Dari ovarium, sel telur akan keluar melalui saluran sel telur dan bermuara ke lubang urogenital.
Proses fertilisasinya terjadi di luar tubuh dimana pada peristiwa itu sel telur dan sel sperma dilepaskan secara bersamaa ke dalam air. Sel telur dan sel sperma yang dihasilkan umumnya banyak sehingga menyebabkan pembuahan juga terjadi secara acak
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusPerkembang Biakan Tumbuhan
BalasHapusKelas: 9C
Kelompok:
-Vita Maulidina Pratiwi
-Ester Silitongga
-Chrisanty Foresa Purba
-Wirna Tambunan
-Cindy Apriadi
-Ellysa
A. PerkembangBiakan Tumbuhan
Perkembangan pada tumbuhan ada 2:
-Generatif
-Vegetatif
1. Perkembangbiakan Generatif tumbuhan berbiji ada 2 kelompok tumbuhan biji:
*Biji tertutup (Angiospermae)
*Biji Terbuka (Gymnospermae)
Alat perkembangbiakan tumbuhan berbiji tertutup adl bunga. Hasil secara generatif adl zigot yang selanjutnya akan tumbuh menjadi embrio/lembaga” itu tersimpan dalam biji. Apabila embrio itu tumbuh maka akan terbentuk individu baru.
a. Bagian” bunga
Bagian” bunga ada 2 macam:
-Perhiasan bunga
-Alat Kelamin
1. Perhiasan bunga terdiri dari mahkota dan kelopak bunga.
a) Mahkota bunga tersusun atas daun” mahkota yg mengelilingi alat kelamin/alat perkembangbiakan
b) Disebelah luar mahkota bunga terdapat bag. Seperti daun kecil” berwarna hijau.
2. Alat kelamin
Alat kelamin pda bunga terdiri atas benang sari dan putik
Benang sari merupakan alat kelamin jantan.
Putik merupakan alat kelamin betina.
a.) Benang Sari
Terdiri atas beberapa bagian yaitu kepala sari dan tangkai sari.
b.) Putik
Putik dpt dibedakan menjadi kepala putik, tangkai putik, dan bakal buah.
berdasrakan faktor penyebab nya penyerbukan dibagi menjadi 4 yaitu
a.penyerbukan dengan bantuan angin
memiliki ciri2 yaitu
*memiliki mahkota bunga yang kecil
*serbuk sari kecil,ringan,dan kering
*tangkai bunga panjang
b.penyerbukan dengan bantuan hewan
contoh hewan nya adalah kolibri
saat kolobri menghisap benang sari dan saat dia berpindah ke bunga lain ada benang sari yang masih terlengket di tubuh nya dan akhirtnya lengket ke bunga 1 lagi.
c.penyerbukan dengan bantuan air
contoh nya hydrillia
d.penyerbukan dengan bantuan manusia
penyerbukan dengan bantuan manusian ada
*penyerbukan xsendiri
terjadi apabila serbuk sari dan outik bersal dari satu bunga
*penyerbukan sialng
penyerbukan yang terjadi apabila serbuk sari dan kepala putik berasal dari bunga lain *penyerbukan bastar
penyerbukan yang terjadi apabila serbuk sari dan kepala putik bersal dari spesies lain.
-Pembentukan Sel Kelamin
Serbuk sari yg jatuh pda kepala putik bukanlah sel spermatozoid. Oleh karena itu setelah terjadi penyerbukan akan diikuti pembentukan sel sprematozid. Di dalam bulu serbuk sari bersamaan dgn itu, di dlm kandung lembaga trjadi pembentukan sel telur.
Sel telur dan spermatozoid yg dibentuk d dlm serbuk sari dan ruang bakal biji mengandung kromoson yg berbeda dgn sel tubuh tumbuhan induknya. Akibat adanya pembelahan mitosis, maka jumlah sel penyusun embrio dan lembaga bertambah bnyak. Batang dan akar bertambah panjang, serta daun bertambah lebar dan tebal.
Selain itu, akar dan batang pd tumbuhan dikotil bertambah besar.
Pada hewan dan manusia, pembelahan mitosis terjadi pada orfan tubuh, khususnya pda masa pertumbuhan.
Nama anggota kelompok :
BalasHapus9F
-Shelly
-Ovelia Veres
-Merry Silvia
-Hansen Hartoyo
-Bernardus Peter C
-Shanvaldo
Secara umum daur hidup dari tumbuhan berbiji di ilustrasikan sebagai berikut:
Tanaman berbiji memiliki siklus hidup yang bergilir antara generasi gametofit dengan generasi sporofit, dan tidak membutuhkan air untuk proses fertilisasi gamet-gamet.
gametofit tumbuh dalam sporofit yang disebut conus atau runjung pada tanaman gymnospermae, dan bunga pada tanaman angisopermae.
Gametofit jantan terdapat dalam struktur kecil yang disebut serbuk sari. Sperma dalam serbuk sari tidak membutuhkan air untuk membuahi telur, bahkan serbuk sari bisa mencapai gametofit betina dengan perantaraan angin, serangga atau hewan kecil. proses ini disebut polinisasi (penyerbukan)
Megasporangium dikelilingi oleh jaringan sporofit yang disebut integumen. Integumen dan struktur yang terdapat di dalamnya (mengasporangium, megaspora) disebut ovula.
Mikrospora berkecambah di dalam jaringan sporofit dan menjadi serbuk sari. keseluruhan dari mikrogametofit (serbuk sari) di transfer ke daerah sekitar megagametofit melalui proses polinisasi (penyerbukan). Angin atau hewan kadangkala menyempurnakan proses transfer tersebut.
Ketika serbuk sari mecapai gametofit betina, ia membuat struktur berupa memanjang dalam megasporangium yang disebut buluh serbuk sari hingga mencapai sel telur. Sperma si transfer melalui struktur ini menuju sel telur. Keuntungan dari proses ini adalah sperma tidak membutuhkan air (berenang)untuk mencapai sel telur seperti tanaman yang tidak berbiji.
Ikan melakukan reproduksi secara eksternal. Dalam hal ini, ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama lain kemudian si betina akan mengeluarkan telur. Selanjutnya si jantan akan segera mengeluarkan spermanya, lalu sperma dan telur ini bercampur di dalam air. cara reproduksi ini dikenal sebagai oviparus, yaitu telur dibuahi dan berkembang di luar tubuh ikan.
Ikan terkenal sebagai mahluk yang mempunyai potensi fekunditas yang tinggi dimana kebanyakan jenis ikan yang merupakan penghasil telur beribu-ribu bahkan berjuta-juta tiap tahun. Apabila alam tidak mengaturnya maka dunia akan sangat padat dengan ikan.
Cara reproduksi ikan yang ada antara lain :
1. Ovipar, sel telur dan sel sperma bertemu di luar tubuh dan embrio ikan berkembang di luar tubuh sang induk. Contoh : ikan pada umumnya
2. Vivipar, kandungan kuning telur sangat sedikit, perkembangan embrio ditentukan oleh hubungannya dengan placenta, dan anak ikan menyerupai induk dewasa
3. Ovovivipar, sel telur cukup banyak mempunyai kuning telur, Embrio berkembang di dalam tubuh ikan induk betina, dan anak ikan menyerupai induk dewasa. Contoh : ikan-ikan livebearers
ANATOMI DAN FISIOLOGI IKAN
Pencernaan secara fisik dan mekanik dimulai di bagian rongga mulut yaitu dengan berperannya gigi pada proses pemotongan dan penggerusan makanan. Pencernaan secara mekanik ini juga berlangsung di segmen lambung dan usus yaitu melalui gerakan-gerakan (kontraksi) otot pada segmen tersebut. Pencernaan secara mekanik di segmen lambung dan usus terjadi lebih efektif oleh karena adanya peran cairan digestif. Pada ikan, pencernaan secara kimiawi dimulai di bagian lambung, hal ini dikarenakan cairan digestif yang berperan dalam proses pencernaan secara kimiawi mulai dihasilkan di segmen tersebut yaitu disekresikan oleh kelenjar lambung. Pencernaan ini selanjutnya disempurnakan di segmen usus. Cairan digestif yang berperan pada proses pencernaan di segmen usus berasal dari hati, pankreas, dan dinding usus itu sendiri. Kombinasi antara aksi fisik dan kimiawi inilah yang menyebabkan perubahan makanan dari yang asalnya bersifat komplek menjadi senyawa sederhana atau yang asalanya berpartikel makro menjadi partikel mikro. Bentuk partikel mikro inilah makanan menjadi zat terlarut yang memungkinkan dapat diserap oleh dinding usus yang selanjutnya diedarkan ke seluruh tubuh.
Kelas 9F
BalasHapusAnggota kelompok:
Cathlin (6)
Lora (21)
Putri (29)
Ratu (30)
Shintya (36)
Ulrica (38)
1. Siklus hidup tumbuhan biji.
Tumbuhan biji yg telah berbunga memiliki 2 alat kelamin yaitu benang sari & putik. Peristiwa sampainya serbuk sari pada kepala putik disebut penyerbukan. Setelah terjadi penyerbukan, akan terjadi pembentukan sel spermatozoid di dlm buluh serbuk sari, juga di dlm kandung lembaga terjadi pembentukan sel telur. Pembentukan sel kelamin terjadi melalui pembelahan meiosis yg didahului o/ pembelahan mitosis. Pembelahan mitosis merupakan pembelehan sel yg menghasilkan sel anakan yg mempunyai jumlah kromosom = jumlah kromosom sel induknya.
Akibat pembelahan mitosis, jumlah sel penyusun embrio & lembaga bertambah banyak, batang & akar memanjang, daun melebar & menebal, & pada tumbuhan dikotil akar & batang membesar karena reproduksi sel secara mitosis pada organisme berperan dlm pertumbuhan.
Setelah serbuk sari jatuh di kepala putik, dinding serbuk sari akan tumbuh membentuk pembuluh serbuk sari. Buluh terus tumbuh menuju ruang bakal bji,sedangkan inti serbuk sari membelah menjadi 2: vegetatif & generatif, dimana inti vegetatif berfungsi mengatur pertumbuhan buluh serbuk sari & melindungi inti generatif.
Sementara itu inti generatif membelah lagi menjadi 2 spermatozoid, lalu spermatozoid akan masuk ke ruang bakal biji melalui celah kecil yg disebut mikrofil.
Bersamaan dgn pembentukan spermatozoid, terjadi pembentukan sel telur dlm ruang bakal biji. Sel telur berasal dari inti kandung lembaga. Inti kandung lembaga membelah berulang-ulang, hasilnya 8 buah inti. 3 inti yg berada di daerah kalaza disebut antipoda, 2 inti di tengah bergabung membentuk inti kandung lembaga, 3 inti lain menempatkan diri di dekat mikrofil. Setelah pembentukan sel telur selesai, 2 spermatozoid masuk ke dlm kandung lembaga. Spermatozoid yg 1 membuahi ovum & menghasilkan zygot, sedangkan spermatozoid yg 1 lagi membuahi inti kandung lembaga memghasilkan calon endosperm.
Dalam tumbuhan biji tertutup dihasilkan 2 macam :
- Spermatozoid1 + Ovum = Zygott = Embrio
- Spermatozoid2 + Inti kandung lembaga = Calon endosperm = Endosperm dalam biji
Sementara dalam tumbuhan biji terbuka, spermatozoid yg dihasilkan oleh serbuk sari akan mambuahi sel telur shg hanya dihasilkan zygot saja.
2. Alat perkembangbiakan ikan.
Letak alat perkembangbiakan ikan berdekatan dgn saluran pencernaan. Alat perkembangbiakan ikan jantan terdiri atas 1 pasang testis, vas deferens, & lubang urogenital.
Sebelum dewasa, kelenjar kelamin ikan jantan sukar dibedakan, disebut gonad.
Testis berfungsi menghasilkan sperma. Vas deferens merupakan saluran sperma dari testis menuju lubang urogenital. Lubang urogenital adalah muara dari saluran kelamin & saluran kemih yg terdapat pada ikan jantan & ikan betina.
Alat perkembangbiakan ikan betina terdiri atas 1 pasang ovarium (indung telur), saluran telur (oviduk), & lubang urogenital.
9D
BalasHapusalbert eka saputra (2)
Stefandi wijaya (36)
Siklus Tumbuhan Biji
a. Pertumbuhan serbuk sari
Di kepala sari, ada sel diploid yg disebut mikrospora. Lalu mikrospora bermitosis dan bermeiosis, menjadi 4, dan merupakan sel haploid. Inti membelah menjadi 2 (vegetatif & generatif, yang membelah lg jd 2 spermatozoid).
b. Pertumbuhan sel telur
Di dlm bakal buah, ada bakal biji, dan di dalamnya lagi ada megasporangium (calon embrio yg blm siap dibuahi). Di dalam megasporangium, ada megasporosit (sel diploid, mitosis & meiosis jadi 4). Lalu sel diploid tersebut menjadi sel haploid. Dari 4 megaspora tersebut, yg bertahan hanya 1 inti. 1 inti tsb disebut megagametofit. Megagametofit membelah jadi 8 inti. Dari 8 inti, ada 3 antipoda, 2 polar, 2 sinergit. Ketiganya mengapit ovum. Calon embrio tsb siap dibuahi. antipoda menuju ke kutub sel yang letaknya berlawanan dengan mikrofil. Dua inti lain menuju ke tengah kandung lembaga, keduanya bersatu dan menjadi jaringan yg menyediakan makanan bg lembaga
Penyerbukan dan fertilisasi
Saat serbuk sampai ke kepala putik, terjadi penyerbukan. Serbuk sari (inti vegetatif & generatif) masuk lewat tangkai putik. Inti vegetatif di dpn dan generatif di belakang. Sampai di bakal biji, satu spermatozoid membuahi ovum, menghasilkan zigot. Spermatozoid lain membuahi inti polar, membentuk endosperma di dlm biji. Terbentuklah biji dgn embrio di dlmnya. Lalu biji ditanam, dan menjadi individu baru
Reproduksi Ikan
alat kelamin ikan jantan
Meliputi sepasang testis putih » menghasilkan spermatozoa. Spermatozoa ke vas deferens, lalu keluar ke urogenital
alat kelamin ikan betina
Meliputi sepasang ovarium berwarna bening kecoklatan. Dari ovarium, sel telur keluar melalui oviduk, keluar melalui urogenital.
Fertilisasi ikan
Terjadi secara eksternal. Sel telur dilepas oleh betina ke dlm air, sel spermatozoa dilepas juga oleh jantan ke dlm air. Jumlah spermatozoa yg dilepas begitu banyak. air membawa ovum dan spermatozoa. Lalu terjadilah fertilisasi ikan.
9 D
BalasHapusMengatakan....
Silvia.Anggreni(35)
Mutiara Sari (25)
ALAT REPRODUKSI IKAN :
Reproduksi ikan dilakukan secara eksternal. Dalam hal ini, ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama lain, kemudian si betina akan mengeluarkan telur.
Selanjutnya si jantan akan segera mengeluarkan spermanya, lalu sperma dan telur ini bercampur di dalam air. Cara reproduksi ini dikenal sebagai oviparus, yaitu telur dibuahi dan berkembang di luar tubuh ikan.
Ikan terkenal sebagai mahluk yang mempunyai potensi fekunditas yang tinggi, dimana kebanyakan jenis ikan merupakan penghasil telur beribu-ribu bahkan berjuta-juta tiap tahun. Apabila alam tidak mengaturnya, maka dunia akan sangat padat dengan ikan.
a) Ovipar (bertelur)
Ovivar terjadi pada hewan yang meletakkan telurnya di luar tubuh induk betina. Contoh: unggas, ikan, dan katak.
b) Ovovivipar (bertelur beranak)
Sebenarnya hewan ini bertelur, tetapi embrio berkembang pada saat telur masih berada di dalam tubuh induk betina. Contoh: pada sebagian reptil (kadal dan ular).
c) Vivipar (beranak)
Embrio berkembang dalam rahim induk betina. Embrio mendapatkan makanan dari tubuh induk betina melalui plasenta. Contoh: mamalia dan manusia.
Pada sistem reproduksi ikan, faktor-faktor yang mempengaruhi kematangan seksual ikan antara lain spesies, ukuran, dan umur. Secara umum ikan-ikan yang mempunyai ukuran maksimum kecil dan jangka waktu hidup yang relatif pendek, akan mencapai kematangan seksual lebih cepat dibandingkan ikan yang mempunyai ukuran maksimum lebih besar.
Ada berbagai cara yang sudah dilakukan oleh orang-orang perikanan yang bekerja di bidang akuaultur. Adanya pemijahan buatan dapat mempercepat reproduksi ikan di sebuah tambak atau hatchery.
Hal ini dilakukan untuk mengejar target pasar agar kebutuhan konsumen terpenuhi. Dengan cara menyuntikkan hormon untuk mematangkan sel telur. Sehingga kita dapat mengawinkan ikan sesuai kebutuhan yang kita inginkan.
Siklus reproduksi ikan berhubungan erat dengan perkembangan gonad, terutama jenis ikan betina. Secara umum tahap-tahap perkembangan gonad ikan jantan adalah spermatogonia, spermatosit primer, spermatosit sekunder spermatid, metamorfose dan spermatozoa.
Volume gonad ikan jantan bisa mencapai 5% dari bobot total tubuhnya. Sedangkan tahap perkembangan ikan betina meliputi oogonia, oosit primer, oosit sekunder dan ova atau telur.
Pada banyak kasus reproduksi ikan, sering ditemukan bahwa proses ovulasi ikan tidak dapat berlangsung, meskipun proses vitellogenesis sudah sempurna.
Keberhasilan proses ovulasi ditentukan oleh mekanisme fisiologi, proses metabolisme dan kesesuaian dengan faktor eksternal (kehadiran pejantan, substrat untuk pemijahan, rendahnya ancaman predator dan sebagainya). Namun demikian informasi tentang peran faktor eksternal dalam proses reproduksi masih sangat terbatas.
Menurut Stacey (1984), beberapa faktor eksternal yang berperan penting bagi keberhasilan proses reproduksi ikan adalah:
1. Photo periode
2. Suhu
3. Substrat pemijahan
4. Ketersediaan makanan
5. Faktor sosial (hubungan antar individu)
6. Salinitas
Siklus hidup tumbuhan biji
siklus perkembangbiakan pada tumbuhan dimulai putik dan benang sari terjadi penyerbukan. Kemudian inti vegetatif sperma membuat saluran menuju bakal biji. Ketika sampai sel vegetatif membuahi bakal buah dan inti generatif membuahi bakal biji, terjadilah pembuahan dan terbentuk zigot.Bakal buah akan menjadi buah sebagai cadangan makanan dan bakal biji akan menjadi biji sebagai calon individu baru. Jika lingkungan mendukung biji akan tumbuh menjadi individu baru. setelah dewasa individu baru ini menghasilkan bunga lagi.
kelompok : Cici Petricia, Cindy Claudia, Beatrix, Sarah Meredith, Darman, Vinson Raymond, Dhanny Jovindo
BalasHapusKelas : IX F
1.* Alat perkembangbiakkan ikan jantan terdiri atas sepasang testis, vas deverens, dan lubang urogenital. Testis berfungsi menghasilkan sperma. Vas deverens merupakan saluran sperma dari testis menuju lubang urogenital. Lubang urogenital adalah muara dari saluran kelamin dan saluran kemih yang terdapat pada ikan jantan dan ikan betina.
* Alat perkembangbiakkan ikan betina terdiri atas sepasang ovarium (indung telur), saluran telur (oviduk/tuba fallopi) dan lubang urogenital. Ovarium berfungsi menghasilkan sel telur. Oviduk merupakan saluran telur dari ovarium menuju ke lubang urogenital.
* Ikan betina yang kaan bertelur memperlihatkan tanda-tanda seperti tidak tenang, berenang kesana kemari dan kadang-kadang melompat ke permukaan air. Sementara, ikan jantan mengikuti ikan betina sampai ikan betina menemukan tempat untuk meletakkan telurnya. Begitu ikan betina mengeluarkan telur, ikan jantan segera mengeluarkan sperma sehingga terjadi pembuahan.
2.Siklus hidup tumbuhan berbiji diatas tergolong siklus hidup angiospermae yang berarti pembuahan ganda, dimana terjadi 2 fertilisasi.
Fertilisasi 1 : antara generatif satu dengan inti sel telur satu menghasilkan zigot.
Fertilisasi 2 : antara generatif 2 dengan inti polar menghasilkan endosperma.
Proses terjadi pembuahan ganda :
1.Pertumbuhan serbuk sari diatas kepala putik (menyerap cairan gula dan pecah)
2.Serbuk sari mempunyai selaput dalam (intin) dan selaput luar (elisin). Yang pecah adalah elisin.
Inti vegetatif berjalan dimuka membuat saluran ke bakal biji dinamakan buluh serbuk sari. Inti generatif berjalan dibelakangnya dan membelah menjadi generatif 1 dan 2 pembentukan inti sel telur di dalam bakal biji. Di dalam bakal biji terdapat induk sel dinamakan markospora (diploid). Melakukan meiosis hasilnya 4, 3 mati, tinggal 1 dinamakan megaspora fungsional. Lalu, melakukan mitosis.
Mitosis : 3 kali berturut-turut berarti berjumlah 8. Satu inti sel diapit sel sinergid, 2 inti polar berada di tengah, 3 inti antipoda diujung. Bakal biji yang memiliki 8 inti siap fertilisasi.
Fertilisasi : inti vegetatif sampai di mikropil mati karena tugasnya telah selesai. Inti generatif 1 dan 2 masuk melalui mikropil. Generatif 1 membuahi sel telur, generatif 2 membuahi inti polar. Generatif 1 dengan sel telur menghasilkan zigot, generatif 2 dengan inti polar menghasilkan endosperma.
kelas :IXD
BalasHapusanggota:Arronwen jordan
Tommy wibowo
kevin
pada putik ada bakal buah,bakal biji, induk sel(deploit) yang bermeiosis menjadi 4 sel baru, lalu mati3, kemudian bermitosis lagi menjadi 8 sel baru
pada serbuk sari ada kepala sari dan induk sel dan membelah menjadi 2 inti, yaitu inti vegetatif dan inti generatif, inti vegetatif berukuran lebih besar karena berfungsi untuk melindungi inti generatif,inti generatif membelah lagi menjadi 2 spermatozoid
kemudian spermatozoid masuk ke ruang bakal biji melalu celah yang bernama mikrofil
spermatozoid yang pertama membuahi inti kandung lembaga yang menghasilkan calon endostrem, spermatozoid yang kedua membuahi ovum yang menghasilkan zigot
lalu lahirlah biji baru dan kemudian tumbuh
alat reproduksi ikan jantan terdiri dari 2 testis berwarna putih yang berada di daerah perut,testis itu berfungsi menghasilkan spermatozoa, spermatozoa dari testis disalurkan ke vas deferens lalu keluar melalui muara urogenital(lubang tempat bermuaranya saluran kelamin dan urine
alat reproduksi ikan betina terdiri dari sepasang indung telur yang berwarna bening kecoklat-cokaltan yang berfungsi menghasilkan sel telur, sel telur lalu keluar melalui saluran telur dan bermuara di lubang urogenital
IXE
BalasHapusNama Anggota Kelompok:
-Stella Juwita (39)
-Reka Sim (36)
-Sofiani (38)
-Christin
PEMBUAHAN
Biji yang mengandung lembaga atau embrio akan terbentuk jika proses penyerbukan dilajutkan dgn proses pembuahan.
Pembuahan adalah proses peleburan antara sel kelamin jantan (sperma) dan sel kelamin betina (sel telur/ ovum).
Pembuahan pada angiospermae, terjadi proses pembentukan sel spermatozoid didalam serbuk sari dan pembentukan sel telur di dalam ruang bakal biji.
Keterangan:
1. Serbuk sari (mengandung sel kelamin jantan spermatozoid)
2. Stigma (kepala putik), menghasilkan cairan guna memberi makan serbuk sari
3. Gamet jantan (inti dari serbuk sari jatuh ke buluh serbuk sari)
4. Tangkai putik
5. Buluh bakal biji
6. Ruang bakal biji
7. Integumen (yang akan menjadi kulit biji)
8. Inti sel teur (gamet betina)
9. Ovarium
10.Bakal biji
11.Dinding bakal buah
12.Dasar bunga
A. Perubahan pada serbuk sari
Setelah serbuk sari melekat dikepala putik, bagian luar serbuk sari tetap tinggal dikepala putik, tetapi isinya membentuk buluh serbuk sari menuju ke ruang bakal biji.
Inti serbuk sari membelah menjadi dua macam, yaitu inti vegetatif dan inti generatif.
Inti vegetatif berfungsi untuk mengatur pertumbuhan buluh serbuk sari, sedangkan inti generatif akan membelah lagi membentuk inti generatif 1 dan inti generatif 2.
Inti generatif (spermatozoid) yang terbentuk akan masuk ke ruang bakal biji melalui celah sempit yang disebut mikrofil.
B. Pembentukan sel telur
Bersamaan dengan pembentukan sel spermatozoid di dalam buluh serbuk sari, di dalam ruang bakal biji terjadi pembentukan sel telur.
Di dalam ruang bakal biji terdapat kandung lembaga. Inti kandung lembaga membelah secara berurutan menjadi delapan inti.
Tiga inti terletak di dekat mikrofil, dengan salah satu iinti yang berada ditengah tumbuh membesar menjadi sel telur (ovum).
Adapun dua inti lain yang terletak dikanan kiri ovum, disebut sinergid. Tiga inti lain, disebut antipoda, menuju ke kutub sel yang letaknya berlawanan dengan mikrofil. Dua inti yang lain menuju ke tengah kandung lembaga, kemudian keduanya bersatu dan menjadi jaringan yang menyediakan makanan bagi lembaga.
IXE
BalasHapusNama Anggota Kelompok:
-Stella Juwita (39)
-Reka Sim (36)
-Sofiani (38)
-Christin
ALAT REPRODUKSI IKAN :
Ikan melakukan reproduksi secara eksternal. Dalam hal ini, ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama lain kemudian si betina akan mengeluarkan telur.
Selanjutnya si jantan akan segera mengeluarkan spermanya, lalu sperma dan telur ini bercampur di dalam air.
cara reproduksi ini dikenal sebagai oviparus, yaitu telur dibuahi dan berkembang di luar tubuh ikan.
Ikan terkenal sebagai mahluk yang mempunyai potensi fekunditas yang tinggi dimana kebanyakan jenis ikan yang merupakan penghasil telur beribu-ribu bahkan berjuta-juta tiap tahun.
Apabila alam tidak mengaturnya maka dunia akan sangat padat dengan ikan.
Cara reproduksi ikan yang ada antara lain :
1. Ovipar, sel telur dan sel sperma bertemu di luar tubuh dan embrio ikan berkembang di luar tubuh sang induk.
Contoh : ikan pada umumnya
2. Vivipar, kandungan kuning telur sangat sedikit, perkembangan embrio ditentukan oleh hubungannya dengan placenta, dan anak ikan menyerupai induk dewasa
3. Ovovivipar, sel telur cukup banyak mempunyai kuning telur, Embrio berkembang di dalam tubuh ikan induk betina, dan anak ikan menyerupai induk dewasa.
Contoh : ikan-ikan livebearers.
ANATOMI DAN FISIOLOGI IKAN
Pencernaan secara fisik dan mekanik dimulai di bagian rongga mulut yaitu dengan berperannya gigi pada proses pemotongan dan penggerusan makanan. Pencernaan secara mekanik ini juga berlangsung di segmen lambung dan usus yaitu melalui gerakan-gerakan (kontraksi) otot pada segmen tersebut. Pencernaan secara mekanik di segmen lambung dan usus terjadi lebih efektif oleh karena adanya peran cairan digestif.
Pada ikan, pencernaan secara kimiawi dimulai di bagian lambung, hal ini dikarenakan cairan digestif yang berperan dalam proses pencernaan secara kimiawi mulai dihasilkan di segmen tersebut yaitu disekresikan oleh kelenjar lambung.
Pencernaan ini selanjutnya disempurnakan di segmen usus.
Cairan digestif yang berperan pada proses pencernaan di segmen usus berasal dari hati, pankreas, dan dinding usus itu sendiri.
Kombinasi antara aksi fisik dan kimiawi inilah yang menyebabkan perubahan makanan dari yang asalnya bersifat komplek menjadi senyawa sederhana atau yang asalanya berpartikel makro menjadi partikel mikro.
Bentuk partikel mikro inilah makanan menjadi zat terlarut yang memungkinkan dapat diserap oleh dinding usus yang selanjutnya diedarkan ke seluruh tubuh.
Nama: Riche
BalasHapusKelas: 9d
No.absen: 30
Pada umumnya, pada ikan jantan mempunyai sepasang testis yang bentuknya memanjang berada di daerah perut dan di sekitar alat pencernaan . Sperma yang dihasilkan dialirkan melalui vas deferens.
Sedangkan pada ikan betina, mempunyai ovarium dengan saluran telur (oviduk) yang relatif pendek .
Reproduksi ikan dilakukan secara eksternal. Dalam hal ini, ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama lain, kemudian si betina akan mengeluarkan telur.
Cara reproduksi ikan dibedakan menjadi 3, antara lain :
1. Ovipar
Sel telur dan sel sperma bertemu di luar tubuh dan embrio ikan berkembang di luar tubuh sang induk.
Contoh : ikan pada umumnya
2. Vivipar
Kandungan kuning telur sangat sedikit, perkembangan embrio ditentukan oleh hubungannya dengan plasenta, dan anak ikan menyerupai induk dewasa.
3. Ovovivipar
Sel telur cukup banyak mempunyai kuning telur, Embrio berkembang di dalam tubuh ikan induk betina, dan anak ikan menyerupai induk dewasa.
Contoh : ikan-ikan livebearers
Pada sistem reproduksi ikan, faktor-faktor yang mempengaruhi kematangan seksual ikan antara lain spesies, ukuran, dan umur.
Siklus reproduksi ikan berhubungan erat dengan perkembangan gonad, terutama jenis ikan betina. Secara umum tahap-tahap perkembangan gonad ikan jantan adalah spermatogonia, spermatosit primer, spermatosit sekunder spermatid, metamorfose dan spermatozoa.
Volume gonad ikan jantan bisa mencapai 5% dari bobot total tubuhnya.
2. Siklus hidup tumbuhan biji
Reproduksi seksual pada tumbuhan umumnya melibatkan dua proses, yakni proses pembentukan gamet dan proses pembuahan (fertilisasi).
Proses pembentukan gamet selalu melalui pembelahan meiosis, yaitu pembelahan reduksi, sehingga sel-sel gamet hasil pembelahan meiosis ini bersifat haploid (memiliki n kromosom).
Sedangkan pada proses fertilisasi, kebalikan dari proses meiosis, yaitu penggabungan antara gamet jantan dengan gamet betina, sehingga dihasilkan sel yang bersifat diploid (hasil penggabungan kedua gamet yang haploid).
1. Pertumbuhan buluh Serbuk Sari
Setelah serbuk sari jatuh di kepala putik, dinding serbuki sari akan tumbuh membentuk pembuluh serbuk sari.
Buluh itu terus tumbuh menuju ruang bakal biji. Sedangkan inti serbuk sari membelah menjadi 2, yaitu :
- Inti vegetatif
- Inti generatif
Inti generatif membelah diri menjadi 2 spermatozoid. Spermatozoid akan masuk ke ruang baka biji melalui suatu celah kecil disebut mikrofil.
2. Pembentukan Sel Telur
Inti kandung lembaga membelah berulang ulang sehingga menghasilkan 8 buah inti. 3inti yang berada di daerah kalaza disebut antipoda.
- 2 inti di tengah bergabung membentuk inti kandung lembaga.
- 3 inti yang lain menempatkan diri di dekat mikrofil.
2 spermatozoid masuk ke dalam kandungan lembaga. yang saru membauhi ovum menghasilkan zigot, sedangkan spermatozoid lainnya membuahi inti kandung lembaga menghasilkan calon endosperm atau calon putik bunga.
Nama Anggota Kelompok :
BalasHapus- Andreas
- Herwin
- Kurniawan
- Rainerius
- Fernando
- Danny
Kelas: 9A
Reproduksi Ikan
Ikan merupakan kelompok hewan ovipar, ikan betina dan ikan jantan tidak memiliki alat kelamin luar. Ikan betina tidak mengeluarkan telur yang bercangkang, namun mengeluarkan ovum yang tidak akan berkembang lebih lanjut apabila tidak dibuahi oleh sperma. Ovum tersebut dikeluarkan dari ovarium melalui oviduk dan dikeluarkan melalui kloaka. Saat akan bertelur, ikan betina mencari tempat yang rimbun olehtumbuhan air atau diantara bebatuan di dalam air.
Bersamaan dengan itu, ikan jantan juga mengeluarkan sperma dar testis yang disalurkan melalui saluran urogenital (saluran kemih sekaligus saluran sperma) dan keluar melalui kloaka, sehingga terjadifertilisasi di dalam air (fertilisasi eksternal). Peristiwa ini terus berlangsung sampai ratusan ovum yang dibuahi melekat pada tumbuhan air atau pada celah-celah batu.
Telur-telur yang telah dibuahi tampak seperti bulatan-bulatan kecil berwarna putih. Telur-telur ini akan menetas dalam waktu 24 – 40 jam.
Anak ikan yang baru menetas akan mendapat makanan pertamanya dari sisa kuning telurnya, yang tampak seperti gumpalan di dalam perutnya yang masih jernih. Dari sedemikian banyaknya anak ikan, hanya beberapa saja yang dapat bertahan hidup.
1. Ovipar, sel telur dan sel sperma bertemu di luar tubuh dan embrio ikan berkembang di luar tubuh sang induk. Contoh : ikan pada umumnya
2. Vivipar, kandungan kuning telur sangat sedikit, perkembangan embrio ditentukan oleh hubungannya dengan placenta, dan anak ikan menyerupai induk dewasa
3. Ovovivipar, sel telur cukup banyak mempunyai kuning telur, Embrio berkembang di dalam tubuh ikan induk betina, dan anak ikan menyerupai induk dewasa. Contoh : ikan-ikan livebearers
Nama Anggota Kelompok :
BalasHapus- Andreas
- Herwin
- Kurniawan
- Rainerius
- Fernando
- Danny
Kelas: 9A
Siklus Tumbuhan Biji
Setelah terjadinya penyerbukan, inti generatif serbuksari akan membelah menjadi dua sel sperma (gamet jantan). Satu sperma membuahi sel telur untuk membentuk zigot. Sperma yang lain menyatu dengan kedua inti sel yang terdapat di tengah kantung embrio untuk membentuk endosperma. Penyatuan dua sperma dengan sel-sel yang berbeda dalamkantung embrio disebut pembuahan ganda. Setelah fertilisasi ganda, bakal biji akan berkembang menjadi biji dan bakal buah akan berkembang menjadi biji dan bakal buah akan berkembang menjadi buah.
1. Struktur Biji
Embrio dikelilingi oleh kotiledon dan endosperma yang merupakan persediaan makanan. Embrio dan persediaan makanannya terbungkus oleh selaput biji. Bila kita membuka biji kacang (dikotil), terlihat bahwa embrio melekat pada kotiledon. Di bawah titik pelekatan embrio dan kotiledon, terdapat sumbu embrionik yang disebut hipokotil. Di bawah hipokotil, terdapat radikula yang merupakan bakal akar. Bagian sumbu embrionik di atas kotiledon adalah epikotil. Pada ujungnya terdapat plumula yang merupakan bakal daun.
Pada biji kacang-kacangan, kotiledon berdaging sebelum biji berkecambah. Namun, kotiledon biji jarak sangat tipis dan mempertahankan persediaan makanannya di endosperma. Kotiledon ini akan menyerap zat-zat makanan dari endosperma dan memindahkannya ke embrio ketika biji jarak mulai berkecambah. Anggota famili rumput-rumputan memiliki kotiledon khusus yang disebut skutelum. Skutelum akan menyerap zat-zat makanan dari endosperma selama perkecambahan. Embrio biji rumput-rumputan terbungkus oleh lapisan koleorhiza dan koleoptil. Koleorhiza melindungi akar dan koleoptil melindungi tunas embrionik.
2. Perkecambahan Biji
Perkecambahan biji bergantung pada imbibisi. Imbibisi merupakan penyerapan air oleh biji. Air yang berimbibisi menyebabkan biji mengembang, memecahkan kulit biji, dan memicu perubahan metabolic
pada embrio yang menyebabkan biji tersebut melanjutkan pertumbuhannya. Zat-zat makanan dipindahkan dari endosperma atau kotiledon ke bagian embrio yang sedang tumbuh.
Organ pertama yang muncul dari biji yang berkecambah dinamakan radikula (bakal akar). Pada tanaman buncis, hipokotil akan tumbuh dan mendorong epikotil dan kotiledon ke atas permukaan tanah. Selanjutnya plumula yang terletak di ujung epikotil, akan berkembang menjadi daun pertama. Daun ini terus tumbuh dan berkembang menjadi hijau dan mulai berfotosintesis. Kotiledon akan layu dan rontok dari biji karena cadangan makanannya telah dihabiskan oleh embrio yang berkecambah. Perkecambahan biji yang disebabkan oleh pertumbuhan hipokotil yang mendorong kotiledon dan epikotil ke atas permukaan tanah ini disebut tipe perkecambahan epigeal.
Kelas 9A
BalasHapusAnggota : Angelia(2),Carissa(4),Cinthia(6),Marissa(27),
Renata(35),Sylvia(39),Tanissa(40),Vanessa(41)
Alat reproduksi pada ikan :
Reproduksi ikan dilakukan secara eksternal. Dalam hal ini, ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama lain, kemudian si betina akan mengeluarkan telur.
Selanjutnya si jantan akan segera mengeluarkan spermanya, lalu sperma dan telur ini bercampur di dalam air. Cara reproduksi ini dikenal sebagai oviparus, yaitu telur dibuahi dan berkembang di luar tubuh ikan.
Ikan terkenal sebagai mahluk yang mempunyai potensi fekunditas yang tinggi, dimana kebanyakan jenis ikan merupakan penghasil telur beribu-ribu bahkan berjuta-juta tiap tahun. Apabila alam tidak mengaturnya, maka dunia akan sangat padat dengan ikan.
Cara reproduksi ikan antara lain :
1. Ovipar, sel telur dan sel sperma bertemu di luar tubuh dan embrio ikan berkembang di luar tubuh sang induk. Contoh : ikan pada umumnya
2. Vivipar, kandungan kuning telur sangat sedikit, perkembangan embrio ditentukan oleh hubungannya dengan placenta, dan anak ikan menyerupai induk dewasa.
3. Ovovivipar, sel telur cukup banyak mempunyai kuning telur, Embrio berkembang di dalam tubuh ikan induk betina, dan anak ikan menyerupai induk dewasa. Contoh : ikan-ikan livebearers
Pada sistem reproduksi ikan, faktor-faktor yang mempengaruhi kematangan seksual ikan antara lain spesies, ukuran, dan umur. Secara umum ikan-ikan yang mempunyai ukuran maksimum kecil dan jangka waktu hidup yang relatif pendek, akan mencapai kematangan seksual lebih cepat dibandingkan ikan yang mempunyai ukuran maksimum lebih besar.
Ada berbagai cara yang sudah dilakukan oleh orang-orang perikanan yang bekerja di bidang akuaultur. Adanya pemijahan buatan dapat mempercepat reproduksi ikan di sebuah tambak atau hatchery.
Hal ini dilakukan untuk mengejar target pasar agar kebutuhan konsumen terpenuhi. Dengan cara menyuntikkan hormon untuk mematangkan sel telur. Sehingga kita dapat mengawinkan ikan sesuai kebutuhan yang kita inginkan.
Siklus reproduksi ikan berhubungan erat dengan perkembangan gonad, terutama jenis ikan betina. Secara umum tahap-tahap perkembangan gonad ikan jantan adalah spermatogonia, spermatosit primer, spermatosit sekunder spermatid, metamorfose dan spermatozoa.
Volume gonad ikan jantan bisa mencapai 5% dari bobot total tubuhnya. Sedangkan tahap perkembangan ikan betina meliputi oogonia, oosit primer, oosit sekunder dan ova atau telur.
Pada banyak kasus reproduksi ikan, sering ditemukan bahwa proses ovulasi ikan tidak dapat berlangsung, meskipun proses vitellogenesis sudah sempurna.
Keberhasilan proses ovulasi ditentukan oleh mekanisme fisiologi, proses metabolisme dan kesesuaian dengan faktor eksternal (kehadiran pejantan, substrat untuk pemijahan, rendahnya ancaman predator dan sebagainya). Namun demikian informasi tentang peran faktor eksternal dalam proses reproduksi masih sangat terbatas.
Siklus pertumbuhan pada tumbuhan biji:
dua spermatozoid masuk ke dalam kandung lembaga spermatozoid.yang satu membuahi ovum,menghasilkan zigot sedangkan spermatozoid lain membuahi inti kandung lembaga.menghasilkan calon endosperma,jd dlm pertumbuhan biji tertutup:
1.spermatozoid 1 + ovum -> zigot -> embrio
2.spermatozoid 2 + inti kandung lembaga -> calon endosperma -> endosperma dalam biji
Sebenarnya , ikan mempunyai alat perkembang biakan yang memungkinkan ikan untuk bereproduksi dengan telurnya
BalasHapusAlat Perkembangbiakan ikan anatara lain gonad Jantan dan Gonad betina .
Berikut penjelasanya :
1. Gonad jantan:
Gonad jantan tersusun atas folikel-folikel tempat spermatozoa berkembang.
kemudian Testes atau disebut juga gonad jantan yang bersifat internal dan memanjang atau yang disebut Longtudinal, pada umumnya gonad ini berpasangan gonad gonad lainnya.
Testes yang bergantung pada bagian atas rongga tubuh dengan perantaraan
mesorchium , yang terletak di bawah atau di samping gelembung gas ( bila tersedia di ikan tersebut ).
Ukuran dan warna gonad bisa bervariasi dan tergantung tingkat kematangannya.
Berat gonad ini dapat mencapai 12% atau lebih dari bobot berat tubuhnya ( Ikan tsb ).
Warna Gonad pada umumnya putih kekuningan dan sedikit halus
Kemudian ada juga Gonad Betina :
2.Gonad Betina:
Gonad ini Tergantung pada bagian atas rongga tubuh dengan perantaraan bagian mesovaria yang terletak di bagian di bawah atau di samping Gonad .
gelembung gas (Jika tersedia di Ikan tersebut .
-Berbentuk memanjang ( longitudinal )
- letaknya terdapat di bagian dalam ( internal )
-Jumlahnya Sepasang ( 2 buah )
-Ukuran dan perkembangannya dalam rongga tubuh bervariasi dengan tingkat kematangannya. Dalam keadaan matang gonad , ovarium yang ada dapat mencapai 70% dr berat bobot tubuhnya.
-Warnanya berupa keputih-putihan pada waktu muda dan menjadi kekuningan pada waktu Sudah mulai mengalami Kematangan
Pertanyaan keDua ,
Siklus Hidup Tumbuhan Berbiji
1.Pembentukan sel telur:
Pada putik ada bakal buah, bakal biji dan induk sel(diploit) lalu bermeiosis menjadi 4 sel haploid, 3 lalu mati dan bermitosis 3 kali menjadi 8 sel.
2.Pembentukan Serbuk Sari
( Serbuk sari berupa kepala sari dan induk sel yang sebenarnya merupakan sel haploid lalu kemudian membelah menjadi 2 inti, yaitu berupa inti generatif dan inti vegetatif.
3.Penyerbukan
Terjadi apabila ( serbuk sari Jatuh di kepala putik )
4.Pembuahan
Dua inti serbuk sari masuk ke kandung lembaga dari putik. Inti yang satu membuahi ovum dan menjadi zigot. ini yang lain membuahi kandung lembaga menghasilkan calon endosperm ( Cadangan makanan bagi embrio tumbuhan )
Nama kelompok : ( kelas : IX A )
FEBRYANTO YEO ( 17 )
MARIO ( 26 )
YOSHI KARTIKA ( 44 )
KEVIN K ( 23 )
SIKLUS TUMBUHAN BIJI:
BalasHapus1)Pembentukan Serbuk Sari
Di benang sari (Stamen) terdapat kepala sari (Anther),di dalam kepala sari terdapat kotak sari (Mikrosporangium),dan di dalam kotak sari terdapat induk sel yang dinamakan Mikrospora. Mikrospora ini merupakan sel diploid. Masing-masing memperbanyak diri dengan bermitosis. Hasil dari perbanyakan selnya lalu bermeiosis menghasilkan 4 sel haploid yaitu sel serbuk sari,kemudian inti selnya membelah menjadi Inti vegetatif & inti generatif/Spermatozoid.
2)Pembentukan Sel Telur
Pada Putik terdapat bakal buah yang di dalamnya terdapat bakal biji. Di dalam bakal biji terdapat induk sel yang dinamakan Megaspora,merupakan sel diploid. Megaspora ini bermeiosis menghasilkan 4 sel haploid,kemudian 3 sel berdegenerasi dan tersisa satu. Satu yang tertinggal itu dinamakan Megametofit,lalu Megametofit bermitosis 3x sehingga hasilnya adalah 8 inti sel telur yang terdiri atas 3 inti dekat mikropil (1 inti sel telur yang diapit oleh 2 inti sinergid),2 inti polar,dan 3 inti Antipoda.
Maka,sel telur yang siap pembuahan memiliki 8 inti sel.
3)Polinasi (Penyerbukan) dan Fertilisasi
Serbuk sari jatuh di atas kepala putik,yang disebut penyerbukan,lalu serbuk sari tersebut menyerap cairan gula sehingga mengembang dan pecah. Serbuk sari yang demikian disebut Serbuk Sari berkecambah atau Pollen Grain. Inti vegetatif berjalan terlebih dahulu,baru diikuti oleh inti generatif berjalan di belakangnya. Inti vegetatif membentuk saluran bulu serbuk sari (Pollen Tube) dan ketika sampai di Mikrofil,inti vegetatif tersebut mati.
Inti generatif membelah lagi menjadi Inti generatif 1 & 2,lalu masuk melalui mikrofil. Inti generatif 1 melebur dengan inti polar,hasilnya adalah endosperm (kandung lembaga);
Inti generatif 2 melebur dengan inti sel telur,hasilnya adalah zigot (Lembaga) yang nantinya tumbuh menjadi individu baru saat biji ditanam,kemudian siklus pertumbuhan ini berulang kembali.
REPRODUKSI IKAN:
Alat reproduksi (Gonad) ikan jantan adalah sepasang testis,vas deferens,dan lubang urogenital.
Testis berwarna putih dan berfungsi sebagai penghasil sperma.
Vas deferens berfungsi menyalurkan sperma kea rah lubang urogenital yang merupakan muara saluran kelamin dan urine.
Alat reproduksi (Gonad) ikan betina terdiri atas sepasang ovarium,sepasang oviduk,dan lubang urogenital.
Ovarium berwarna bening kecoklatan yang berfungsi sebagai penghasil ovum.
Oviduk merupakan saluran telur yang berfungsi menyalurkan ovum dari ovarium menuju lubang urogenital.
Proses pembuahan (fertilisasi) ikan terjadi di luar tubuh,di mana ikan jantan mengeluarkan sperma bersamaan dengan ikan betina mengeluarkan sel telurnya dalam air.
oleh:
Angkasa Putra
Kelompok [Kelas : 9F] :
-Angkasa Putra Tatan (02);
-Bayu Anggoro (03);
-Efraim Vincent S (12);
-Kevin Kurniawan (20);
-Ricky Kurniawan (32);
-Venco Hartanto (39).
nama kelompok:
BalasHapus-Michelle Zefanya (30)
-Dwima Paskatasya (13)
-Greace Alvina.M (21)
-Citra Yuniarti (7)
-Elisya Sahputri (14)
-Ruth Raniati (36)
kelas 9 a
1. Alat Reproduksi ikan
a. Ikan jantan
Ikan jantan memiliki sepasang testis yang bentuknya memanjang,berwarna putih dan terletak di dekat percernaan dan juga di daerah perut. Biasanya,sperma yang dihasilkan akan dialirkan melalui vas deferens yang juga pendek dan bermuara ke lubang urogenital
b.Ikan betina
Mempunyai sepasang ovarium yang berwarna bening kecoklatan disertai dengan oviduk yang relatif pendek. Dari ovarium, sel telur akan keluar melalui saluran sel telur dan bermuara ke lubang urogenital.
Proses fertilisasinya terjadi di luar tubuh dimana pada peristiwa itu sel telur dan sel sperma dilepaskan secara bersamaa ke dalam air. Sel telur dan sel sperma yang dihasilkan umumnya banyak sehingga menyebabkan pembuahan juga terjadi secara acak
2. SIKLUS TUMBUHAN BIJI:
1)Pembentukan Serbuk Sari
Di benang sari (Stamen) terdapat kepala sari (Anther),di dalam kepala sari terdapat kotak sari (Mikrosporangium),dan di dalam kotak sari terdapat induk sel yang dinamakan Mikrospora. Mikrospora ini merupakan sel diploid. Masing-masing memperbanyak diri dengan bermitosis. Hasil dari perbanyakan selnya lalu bermeiosis menghasilkan 4 sel haploid yaitu sel serbuk sari,kemudian inti selnya membelah menjadi Inti vegetatif & inti generatif/Spermatozoid.
2)Pembentukan Sel Telur
Pada Putik terdapat bakal buah yang di dalamnya terdapat bakal biji. Di dalam bakal biji terdapat induk sel yang dinamakan Megaspora,merupakan sel diploid. Megaspora ini bermeiosis menghasilkan 4 sel haploid,kemudian 3 sel berdegenerasi dan tersisa satu. Satu yang tertinggal itu dinamakan Megametofit,lalu Megametofit bermitosis 3x sehingga hasilnya adalah 8 inti sel telur yang terdiri atas 3 inti dekat mikropil (1 inti sel telur yang diapit oleh 2 inti sinergid),2 inti polar,dan 3 inti Antipoda.
Maka,sel telur yang siap pembuahan memiliki 8 inti sel.
3)Polinasi (Penyerbukan) dan Fertilisasi
Serbuk sari jatuh di atas kepala putik,yang disebut penyerbukan,lalu serbuk sari tersebut menyerap cairan gula sehingga mengembang dan pecah. Serbuk sari yang demikian disebut Serbuk Sari berkecambah atau Pollen Grain. Inti vegetatif berjalan terlebih dahulu,baru diikuti oleh inti generatif berjalan di belakangnya. Inti vegetatif membentuk saluran bulu serbuk sari (Pollen Tube) dan ketika sampai di Mikrofil,inti vegetatif tersebut mati.
Inti generatif membelah lagi menjadi Inti generatif 1 & 2,lalu masuk melalui mikrofil. Inti generatif 1 melebur dengan inti polar,hasilnya adalah endosperm (kandung lembaga);
Inti generatif 2 melebur dengan inti sel telur,hasilnya adalah zigot (Lembaga) yang nantinya tumbuh menjadi individu baru saat biji ditanam,kemudian siklus pertumbuhan ini berulang kembali.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama anggota kelompok :
BalasHapus- angelica ( 4 )
- chintya octav ( 8 )
- melki
- rico bernando
- thomas wiranata
kelas 9D ~
> Reproduksi Ikan
- Ikan jantan
Ikan jantan memiliki sepasang testis yg bentuknya memanjang , berwarna putih dan terletak di dekat percernaan dan juga di daerah perut. dan sperma yang dihasilkan akan dialirkan melalui lubang urogenital
- Ikan betina
Mempunyai sepasang ovarium yang berwarna bening kecoklatan disertai dengan oviduk yang relatif pendek .
Proses fertilisasinya terjadi di luar tubuh (eksternal) dimana pada peristiwa itu sel telur dan sel sperma dilepaskan secara bersama ke dalam air. Sel telur dan sel sperma yang dihasilkan umumnya banyak sehingga menyebabkan pembuahan juga terjadi secara acak .
> SIKLUS TUMBUHAN BIJI:
1)Pembentukan Serbuk Sari
Di benang sari (Stamen) terdapat kepala sari (Anther),di dalam kepala sari terdapat kotak sari (Mikrosporangium),dan di dalam kotak sari terdapat induk sel yang dinamakan Mikrospora. Mikrospora ini merupakan sel diploid. Masing-masing memperbanyak diri dengan bermitosis. Hasil dari perbanyakan selnya lalu bermeiosis menghasilkan 4 sel haploid yaitu sel serbuk sari,kemudian inti selnya membelah menjadi Inti vegetatif & inti generatif/Spermatozoid.
2)Pembentukan Sel Telur
Pada Putik terdapat bakal buah yang di dalamnya terdapat bakal biji. Di dalam bakal biji terdapat induk sel yang dinamakan Megaspora,merupakan sel diploid. Megaspora ini bermeiosis menghasilkan 4 sel haploid,kemudian 3 sel berdegenerasi dan tersisa satu. Satu yang tertinggal itu dinamakan Megametofit,lalu Megametofit bermitosis 3x sehingga hasilnya adalah 8 inti sel telur yang terdiri atas 3 inti dekat mikropil (1 inti sel telur yang diapit oleh 2 inti sinergid),2 inti polar,dan 3 inti Antipoda.
Maka,sel telur yang siap pembuahan memiliki 8 inti sel.
3)Polinasi (Penyerbukan) dan Fertilisasi
Serbuk sari jatuh di atas kepala putik,yang disebut penyerbukan,lalu serbuk sari tersebut menyerap cairan gula sehingga mengembang dan pecah. Serbuk sari yang demikian disebut Serbuk Sari berkecambah atau Pollen Grain. Inti vegetatif berjalan terlebih dahulu,baru diikuti oleh inti generatif berjalan di belakangnya. Inti vegetatif membentuk saluran bulu serbuk sari (Pollen Tube) dan ketika sampai di Mikrofil,inti vegetatif tersebut mati.
Inti generatif membelah lagi menjadi Inti generatif 1 & 2,lalu masuk melalui mikrofil. Inti generatif 1 melebur dengan inti polar,hasilnya adalah endosperm (kandung lembaga);
Inti generatif 2 melebur dengan inti sel telur,hasilnya adalah zigot (Lembaga) yang nantinya tumbuh menjadi individu baru .
Nama anggota:
BalasHapusIrene 21
Lusyana 25
Marcella Jeanny 26
Meiviana 27
Regina Caeli 35
Rheivina 37
Kelas : IXE
Ikan terkenal sebagai mahluk yang mempunyai potensi fekunditas yang tinggi, dimana kebanyakan jenis ikan merupakan penghasil telur beribu-ribu bahkan berjuta-juta tiap tahun. Apabila alam tidak mengaturnya, maka dunia akan sangat padat dengan ikan.
a. Ikan jantan
Ikan jantan memiliki sepasang testis yang bentuknya memanjang,berwarna putih dan terletak di dekat percernaan dan juga di daerah perut. Biasanya,sperma yang dihasilkan akan dialirkan melalui vas deferens yang juga pendek dan bermuara ke lubang urogenital
b.Ikan betina
Mempunyai sepasang ovarium yang berwarna bening kecoklatan disertai dengan oviduk yang relatif pendek. Dari ovarium, sel telur akan keluar melalui saluran sel telur dan bermuara ke lubang urogenital.
Reproduksi ikan dilakukan secara eksternal. Dalam hal ini, ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama lain, kemudian si betina akan mengeluarkan telur.
Selanjutnya si jantan akan segera mengeluarkan spermanya, lalu sperma dan telur ini bercampur di dalam air. Cara reproduksi ini dikenal sebagai oviparus, yaitu telur dibuahi dan berkembang di luar tubuh ikan.
Cara-caranya :
1. Ovipar, sel telur dan sel sperma bertemu di luar tubuh dan embrio ikan berkembang di luar tubuh sang induk. Contoh : ikan pada umumnya
2. Vivipar, kandungan kuning telur sangat sedikit, perkembangan embrio ditentukan oleh hubungannya dengan placenta, dan anak ikan menyerupai induk dewasa.
3. Ovovivipar, sel telur cukup banyak mempunyai kuning telur, Embrio berkembang di dalam tubuh ikan induk betina, dan anak ikan menyerupai induk dewasa. Contoh : ikan-ikan livebearers.
Siklus tumbuhan biji :
Pada Angiospermae terjadi pergiliran keturunan antara generasi sporofit dan gametofit. Generasi sporofit bersifat dominan, ukurannya lebih besar dan masa hidupnya lebih lama. Generasi gametofit tereduksi, ukurannya kecil, masa hidupnya lebih singkat dan bergantung pada generasi sporofit. Gametofit jantan yang belum dewasa berupa serbuk sari yang berkembang di dalam kepala sari. Gametofit betina terdiri atas embrio yang terdiri atas beberapa sel.
Angiospermae memiliki bungan yang berperan dalam adaptasi reproduksi. Pada bunga terdapat daun kelopak, daun mahkota, benang sari dan putik. Daun kelopak berfungsi untuk melindungi bunga, daun mahkota berfungsi sebagai penarik serangga penyerbuk, benang sari menghasilkan mikrospora yang berkembang menjadi serbuk sari dan selanjutnya akan menghasilkan sperma. Di dalam putik terdapat bakal biji yang mengandung megaspora. Pada sebagian besar Angiospermae megaspora membelah secara mitosis tiga kali untuk membentuk delapan nukleus haploid dalam tujuh sel, salah satu di antaranya adalah sel telur.
Penyerbukan pada angiospermae terjadi bila serbuk sari sampai ke kepala putik. Proses ini dapat terjadi dengan bantuan angin, hewan penyerbuk atau manusia. Ciri yang khas pada kelompok tumbuhan ini adalah proses pembuahan ganda. Pertama antara sel telur dan sperma, hasil fusi keduanya akan menghasilkan zigot. Kedua, antara sperma dan sel induk endospermae, hasil fusi keduanya menghasilkan endosperma. Untuk pertumbuhannya, embrio memerlukan zat makanan. Zat ini diperoleh dari endosperma atau dari kotiledon.
Setelah terjadi proses pembuahan yang menghasilkan zigot dan endosperma di dalam bakal biji, maka bakal biji tersebut akan berkembang menjadi biji, sedangkan bakal buah yang mengandung biji akan berkembang menjadi buah.
tes
BalasHapusOleh: Cindy Apriani (9)
BalasHapusElisa (13)
Kelas: 9D
Proses tumbuhan biji :
Tumbuhan berbiji merupakan heterospora. Tumbuhan berbiji membetuk struktur megasporangia dan mikrosporangia yang berkumpul pada suatu sumbuh pendek. Misalnya struktur seperti konus atau strobilus pada konifer dan bunga pada tumbuhan berbunga. Seperti halnya pada tumbuhan lain, spora pada tumbuhan berbiji dihasilkan melalui meiosis di dalam sporangia. Akan tetapi, pada tumbuhan berbiji, megaspora tidak dilepaskan melainkan dipertahankan. Megasporangia mendukung perkembangan gametofit betina dan menyediakan makanan serta air. Gametofit betina akan tetap berada dalam sporangium, menjadi matang dan memlihara generasi sporofit berikutnya setelah terjadi pembuahan. Pada mikrosporangium, produk meiosis berupa mikrospora. Mikrospora yang mencapai sporofit akan berkecambah membentuk serbuk sari yang tumbuh menuju kearah bakal biji untuk membuahi gametofit betina. Pada tumbuhan berbiji, istilah mikrospora merupakan serbuk sari, mikrosporangium merupakan kantung serbuk sari, dan mikrosporofil merupakan benagsari. Istilah megaspora merupakan kandung lembaga (kantung embrio), megasporangium merupakan bakal biji, dan megasporofil merupaka daun buah (karpela).
Bunga adalah bagian tumbuhan yang mengandung organ reproduksi, yaitu putik, benangsari, kelopak bunga, dan mahkota bunga.
Sama seperti halnya mahluk hidup lain, tumbuhan juga bereproduksi untuk mempertahankan kelangsungan spesiesnya. Tumbuhan berbunga melakukan reproduksi dengan cara membentuk biji. Biji terbentuk dengan jalan reproduksi seksual yaitu bergabungnya sel kelamin jantan dari serbuk sari dengan sel kelamin betina dari bakal buah.
Serbuk sari harus masuk ke bagian dalam bunga betina (putik) agar terjadi pembuahan. Ada bunga yang melakukan penyerbukan sendiri, yaitu benang sari berasal dari bunga yang sama. Ada penyerbukan dari bunga .lain yang sejenis. Ada berbagai cara agar serbuk sari masuk ke dalam kepala putik. Pada gambar di atas serbuk sari menempel di seluruh bulu lebah dan kakinya, ketika hinggap di bunga lain serbuk sari akan jatuh ke dalam kepala putik dan membuahinya.
Bagian jantan adalah benang sari yang terdiri atas:
1.tangkai sari
2.kepala sari
3.serbuk sari
Bagian betina adalah putik yang terdiri atas:
1.bakal buah
2.tangkai putik
3.kepala putik
Polinasi atau penyerbukan terjadi ketika butir sel jantan dari benang sari masuk ke kepala putik bunga lalu turun ke tangkai putik untuk bergabung dengan bakal biji.
kelas 9a
BalasHapusbram sebastian(3)
ferdinand ferro(18)
ferry fernando(19)
oktavianus(31)
ong antoni(32)
yoel c(42)
SIKLUS TUMBUHAN BIJI:
alat kelamin pada bunga yaitu putik dan benang sari. putik tersusun atas kepala putik ,tangkai putik dan bakal buah(karpel). putik menghasilkan sel kelamin betina. benang sari tersusun atas kepala sari dan tsngkai sari yang menghasilkan sel kelamin jantan. Keseluruhan putik disebut ginesium dan keseluruhan benang sari bunga disebut andresium. Bagaimana sel kelamin terbentuk? Proses pembentukan sel kelamin tumbuhan didahului oleh pembentukan spora. Pembentukan sel kelamin betina disebut makrosporogenesis atau megasporogenesis, sedangkan pembentukan sel kelamin jantan disebut mikrosporogenesis. Makrosporogenesis terjadi di makrosporangium yang terletak dalam karpel. Di dalam makrosporangium terdapat sel induk ovum yang disebut makrosporogonium berkembang menjadi makrosporosit primer yang masing-masing membelah secara meiosis yang membentuk 4 makro spora. Tiga sel makrospora berdegenerasi sedangkan satu sel makrospora berkembang menjadi inti kandung lembaga primer yang membelah intinya menjadi dua. Masing- masing inti sel yang ada di kutub melakukan kariokinesis sebanyak 2 kali membentuk : 3 inti dekat mikrofil, 3 inti dekat kalaza, 2 inti saling bertemu di kandung lembaga. Mikrosporogenesis terjadi di mikrosporangium dan merupakan pertumbuhan sel induk spora menjadi mikrosporosit primer yang membelah secara meiosis membentuk 4 mikrospora yang membelah intinya membentuk serbuk sari yang membentuk 2 inti, inti vegetatif sebagai penunjuk jalan dan inti generatif dalam perkembangbiakkan. Serbuk sari yang terbentuk mempunyai 2 lapis selaput,eksin dan intin. Setelah penyerbukan, perjalanan menuju kandung lembaga, inti generatif membelah menjadi 2, generatif 1 dan 2. Individu baru terbentuk setelah terjadi penyerbukan dan pembuahan. Pada penyerbukan lapisa eksin pecah dan intin menjulur membentuk bulu serbuk sari. Inti generatif berjalan mengikuti juluran bulu serbuk sari sebagai penunjuk jalan, sedangkan inti generatif dalam perjalannya membelah menjadi 2, inti generatif 1 dan 2. Inti generatif 1 membuahi inti sel telur membentuk zigot, merupakan calon individu baru. Inti generatif 2 membuahi inti kandung lembaga sekunder membentuk endosperma yang menjadi makanan cadangan bagi perkembangan embrio. Karena mengalami 2 kali pembuahan, angiospermae dikenal sebagai pembuahan ganda. Masuknya inti generatif dalam proses pembuahan ke dalam kandung lembaga dapat melalui mikrofil dan disebut porogami, tetapi bisa juga tidak melalui mikrofil (aporogami). Aporogami melalui kalaza disebut kalazogami. Terbentuknya embrio, pada umumnya melalui pembuahan antar sel telur dan inti generatif(amfiksis). Tetapi, ada pula yang tidak melalui pembuahan (Apomiksis). Apomiksis dapat terjadi karena partenogenesis, bila embrio terjadi dari sel telur tetapi tanpa dibuahi, apogami bila embrio terjadi dari bagian lain dalam kandung lembaga tanpa dibuahi, misalnya embrio tumbuh dari sinergid atau dari antipoda dan embrio adventif. Embrio berasal dari jaringan nucelus poliembrioni, terjadi apabila embrio lebih dari satu akibat apomiksis.
ALAT REPRODUKSI IKAN :
Reproduksi ikan dilakukan secara eksternal. Dalam hal ini, ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama lain, kemudian si betina akan mengeluarkan telur.
Selanjutnya si jantan akan segera mengeluarkan spermanya, lalu sperma dan telur ini bercampur di dalam air. Cara reproduksi ini dikenal sebagai oviparus, yaitu telur dibuahi dan berkembang di luar tubuh ikan.
Ikan terkenal sebagai mahluk yang mempunyai potensi fekunditas yang tinggi, dimana kebanyakan jenis ikan merupakan penghasil telur beribu-ribu bahkan berjuta-juta tiap tahun. Apabila alam tidak mengaturnya, maka dunia akan sangat padat dengan ikan.
Cara reproduksi ikan dibedakan menjadi 3, antara lain :
1. Ovipar
2. Vivipar
3. Ovovivipar
Kelas IXE
BalasHapus1. Gebbie De Nova (15)
2. Liliani (23)
3. Lini (24)
4. Vediana (41)
1. Ikan memiliki alat reproduksi yang berbeda antara ikan jantan dan betina.
-Ikan jantan mempunyai sepasang testis yang bentuk panjang berada didaerah perut dan sekitar alat pencernaan.
-Ikan betina mempunyai sepasang ovarium dengan saluran telur atau oviduk yang relatif pendek.
2. Tumbuhan biji ada yang berkembang biak dengan generatif dan vegetatif.
proses Pembentukan inti sel telur
Didalam putik terdapat bakal buah,di dalam bakal biji terdapat induk sel(mega spora)merupakan sel diploid(kromosom yang berpasangan)bermeiosis menjadi 4 sel haploid ,dan yang 3 mati karena tidak sempurna,1 tersisa(mega spora fungsional) kemudian melakukan 3x mitosis yang berjumlah 8 terdiri dari 1 inti sel yang diapit 2 inti sinergis dan yang ditengah-tengah 2 inti kolar dan yang diujung 3 inti antikoda
Proses pembentukan serbuk sari
Didalam benang sari terdapat kepala sari dan didalamnya ada kotak sari didalam kotak sari ada induk sel(mikro sporofit) yang merupakan sel diploid memperbanyak diri bermitosis masing-masing sel diploid yang bermeiosis menjadi 4 sel haploid yang merupakan serbuk sari. Inti sel membelah menjadi inti vegetatif dan inti generatif, Selaput luar (eksin) dan selaput dalam (intim)
Nama anggota kelompok :
BalasHapusLaura Marghareta
Martius
Ricky TanJaya
Sharren Ferbyanto
Vincent A.P.
Winnie Sanjaya
Kelas : 9c
1. Siklus Tumbuhan Biji
a) Pertumbuhan serbuk sari
Setelah serbuk sari jatuh di kepala putik, dinding serbuk sari akan tumbuhan membentuk pembuluh serbuk sari. Buluh itu terus tumbuh mennuju ruang bakal biji Pada benang sari, tepatnya pada kepala sari, ada induk sel yang disebut mikrosporofil / mikrospora, yang merupakan sel diploid. Mikrospora tersebut kemudian bermitosis, lalu bermeiosis sehingga bertambah menjadi empat dan merupakan sel haploid. Lalu masing-masing inti membelah menjadi dua, inti vegetatif dan inti generatif. Kemudian inti generatif membelah lagi menjadi dua spermatozoid.
b) Pertumbuhan Sel Telur
Pada pembentukan intisel telur, khususnya di dalam bakal buah dan bakal biji,intinya yang bernama megaspora akan bermeiosis menjadi 4. 2 mati dan tersisa 1. I yang bertinggal ini akan membelah menjadi 8. 8 bagian tersebut adalah : 3 inti yang berada pada daerah kalaza yang disebut antipoda;1 inti sel teluar yang diapit 2 inti sinergid; dan 2 polar.
Pembuahan pada tumbuhan berbiji tertutup disebut pembuahan ganda sedangkan pembuahan pada tumbuhan berbiji terbuka disebut pembuahan tunggal.Pada pembuahan tunggal,spermatozoid yang dihasilkan oleh serbuk sari hanya akan membuahi sel telur sehingga hanya dihasilkan zigot saja.
Sedangkan pembuahan ganda ada 2 proses yaitu:
* spermatozoid 1 + ovum -> zigot -> embrio
* spermatozoid 2 + inti kandung lembaga ->calon endosperm ->emdosperm dalam biji.
Intinya,hasil dari pembuahan tumbuhan akan menciptakan individu baru yang akan tumbuh dan kembali berbunga
2. Alat Reproduksi Ikan
a. Ikan jantan
Ikan jantan memiliki sepasang testis yang bentuknya memanjang,berwarna putih dan terletak di dekat percernaan dan juga di daerah perut. Biasanya,sperma yang dihasilkan akan dialirkan melalui vas deferens yang juga pendek dan bermuara ke lubang urogenital
b.Ikan betina
Mempunyai sepasang ovarium yang berwarna bening kecoklatan disertai dengan oviduk yang relatif pendek. Dari ovarium, sel telur akan keluar melalui saluran sel telur dan bermuara ke lubang urogenital.
Proses fertilisasinya terjadi di luar tubuh dimana pada peristiwa itu sel telur dan sel sperma dilepaskan secara bersamaa ke dalam air. Sel telur dan sel sperma yang dihasilkan umumnya banyak sehingga menyebabkan pembuahan juga terjadi secara acak
kelas : 9D
BalasHapusnama :
- Dessy O.
- Jeniffer K.
- Jessica V.
- Marcellina G.K.
- Melissa
- Sella S.
SIKLUS HIDUP TUMBUHAN BIJI:
dua spermatozoid masuk ke dalam kandung lembaga spermatozoid.yang satu membuahi ovum,menghasilkan zigot sedangkan spermatozoid lain membuahi inti kandung lembaga.menghasilkan calon endosperma,jd dlm pertumbuhan biji tertutup:
1.spermatozoid 1 + ovum -> zigot -> embrio
2.spermatozoid 2 + inti kandung lembaga -> calon endosperma -> endosperma dalam biji
REPRODUKSI PADA IKAN
Reproduksi merupakan hal yang sangat penting bagi kelangsungan hidup suatu organisme. Bayangkan apabila ada suatu organisme yang tidak melakukan reproduksi, tentu saja akan menganggu keseimbangan alam.
Pada rantai makanan, bayangkan jika salah satu mata rantai tersebut hilang. Tentu akan tidak seimbang proses alam ini. Yang akan menghancurkan sebuah ekosistem,atau bahkan peradaban. Begitupun halnya reproduksi ikan.
Reproduksi ikan dilakukan secara eksternal. Dalam hal ini, ikan jantan dan betina akan saling mendekat satu sama lain, kemudian si betina akan mengeluarkan telur.
Selanjutnya si jantan akan segera mengeluarkan spermanya, lalu sperma dan telur ini bercampur di dalam air. Cara reproduksi ini dikenal sebagai oviparus, yaitu telur dibuahi dan berkembang di luar tubuh ikan.
Ikan terkenal sebagai mahluk yang mempunyai potensi fekunditas yang tinggi, dimana kebanyakan jenis ikan merupakan penghasil telur beribu-ribu bahkan berjuta-juta tiap tahun. Apabila alam tidak mengaturnya, maka dunia akan sangat padat dengan ikan.
Cara reproduksi ikan antara lain :
1. Ovipar, sel telur dan sel sperma bertemu di luar tubuh dan embrio ikan berkembang di luar tubuh sang induk. Contoh : ikan pada umumnya
2. Vivipar, kandungan kuning telur sangat sedikit, perkembangan embrio ditentukan oleh hubungannya dengan placenta, dan anak ikan menyerupai induk dewasa.
3. Ovovivipar, sel telur cukup banyak mempunyai kuning telur, Embrio berkembang di dalam tubuh ikan induk betina, dan anak ikan menyerupai induk dewasa. Contoh : ikan-ikan livebearers
Pada sistem reproduksi ikan, faktor-faktor yang mempengaruhi kematangan seksual ikan antara lain spesies, ukuran, dan umur. Secara umum ikan-ikan yang mempunyai ukuran maksimum kecil dan jangka waktu hidup yang relatif pendek, akan mencapai kematangan seksual lebih cepat dibandingkan ikan yang mempunyai ukuran maksimum lebih besar.
Ada berbagai cara yang sudah dilakukan oleh orang-orang perikanan yang bekerja di bidang akuaultur. Adanya pemijahan buatan dapat mempercepat reproduksi ikan di sebuah tambak atau hatchery.
Hal ini dilakukan untuk mengejar target pasar agar kebutuhan konsumen terpenuhi. Dengan cara menyuntikkan hormon untuk mematangkan sel telur. Sehingga kita dapat mengawinkan ikan sesuai kebutuhan yang kita inginkan.
Siklus reproduksi ikan berhubungan erat dengan perkembangan gonad, terutama jenis ikan betina. Secara umum tahap-tahap perkembangan gonad ikan jantan adalah spermatogonia, spermatosit primer, spermatosit sekunder spermatid, metamorfose dan spermatozoa.
Volume gonad ikan jantan bisa mencapai 5% dari bobot total tubuhnya. Sedangkan tahap perkembangan ikan betina meliputi oogonia, oosit primer, oosit sekunder dan ova atau telur.
Pada banyak kasus reproduksi ikan, sering ditemukan bahwa proses ovulasi ikan tidak dapat berlangsung, meskipun proses vitellogenesis sudah sempurna.
Keberhasilan proses ovulasi ditentukan oleh mekanisme fisiologi, proses metabolisme dan kesesuaian dengan faktor eksternal (kehadiran pejantan, substrat untuk pemijahan, rendahnya ancaman predator dan sebagainya). Namun demikian informasi tentang peran faktor eksternal dalam proses reproduksi masih sangat terbatas.
Menurut Stacey (1984), beberapa faktor eksternal yang berperan penting bagi keberhasilan proses reproduksi ikan adalah:
1. Photo periode
2. Suhu
3. Substrat pemijahan
4. Ketersediaan makanan
5. Faktor sosial (hubungan antar individu)
6. Salinitas
Kelas 9E
BalasHapusNama:
Gina Teresa.S.
Chyntia Sinjaya
Gabriella Victoria
Grace
Yunivur
Siklus hidup tumbuhan biji:
Pd putik trdapat bakal buah dlmnya trdapat bakal biji & di dlmnya lagi terdapat induk sel(megasphora). Lalu megasphora bermeiosis hasilnya 4 sel haploid. Namu 3 mati, dan 1 yang tinggal dinamakan megasphora fungsional. Megasphora fungsional bermitosis 3 kali dan hasilnya 8(1 inti sel telur yang diapit 2 inti synergit dan yang berada di tengah 3=2 inti polar dan diujung 3 inti antipoda) maka putik yang siap menerima pembelahan didalam bakal bijinya terdapat 8 inti sel.
Lalu di dalam benang sari trdapat kepala sari - kotak sari - lalu inti sel(mikrosporofit). Kemudian mikrosporofit bermitosis hasilnya bermeiosis & inti selnya membelah menjadi 2: inti generatif & inti vegetatif(mati sampai di mikroviil). Inti generatif 1 membuahi inti polar yang hasilnya endosperm dan inti generatif 2 membuahi sel telur yang hasilnya zigot. zigot terus tumbuh membentuk individu baru. Begitulah seterusnya
ALAT REPRODUKSI IKAN:
Ikan jantan: Sepasang testis memanjang(di daerah perut & sekitar alat pencernaan). Sperma disalurkan lewat vas deferens dan lubang urogenetal.
Ikan betina: Memiliki sepasang ovarium dengan oviduk(saluran telur) yang pendek.
Saat akan bertelur ikan betina akan menjadi tidak tenang dan mencari tempat yang rimbun oleh tumbuhan air. Bersamaan dengan itu ikan jantan mengeluarkan sperma dari testis yang disalurkan lewat lubang urogenital dan keluar melalui air(Ikan betina mengeluarkan sel telur). Terjadilah fertilisasi di air.
KELAS 9C
BalasHapus-DESY AMELIA(8)
-ELVINY EDISON(10)
-JENNIFER(14)
-MARIA PATRICIA(22)
1.SIKLUS TUMBUHAN BIJI:
A.Pembentukan Serbuk Sari
Di benang sari (Stamen) terdapat kepala sari (Anther),di dalam kepala sari terdapat kotak sari (Mikrosporangium),dan di dalam kotak sari terdapat induk sel yang dinamakan Mikrospora. Mikrospora ini merupakan sel diploid. Masing-masing memperbanyak diri dengan bermitosis. Hasil dari perbanyakan selnya lalu bermeiosis menghasilkan 4 sel haploid yaitu sel serbuk sari,kemudian inti selnya membelah menjadi Inti vegetatif & inti generatif/Spermatozoid.
B.Pembentukan Sel Telur
Pada Putik terdapat bakal buah yang di dalamnya terdapat bakal biji. Di dalam bakal biji terdapat induk sel yang dinamakan Megaspora,merupakan sel diploid. Megaspora ini bermeiosis menghasilkan 4 sel haploid,kemudian 3 sel berdegenerasi dan tersisa satu. Satu yang tertinggal itu dinamakan Megametofit,lalu Megametofit bermitosis 3x sehingga hasilnya adalah 8 inti sel telur yang terdiri atas 3 inti dekat mikropil (1 inti sel telur yang diapit oleh 2 inti sinergid),2 inti polar,dan 3 inti Antipoda.
Maka,sel telur yang siap pembuahan memiliki 8 inti sel.
C.Polinasi dan Fertilisasi
Serbuk sari jatuh di atas kepala putik,yang disebut penyerbukan,lalu serbuk sari tersebut menyerap cairan gula sehingga mengembang dan pecah. Serbuk sari yang demikian disebut Serbuk Sari berkecambah atau Pollen Grain. Inti vegetatif berjalan terlebih dahulu,baru diikuti oleh inti generatif berjalan di belakangnya. Inti vegetatif membentuk saluran bulu serbuk sari (Pollen Tube) dan ketika sampai di Mikrofil,inti vegetatif tersebut mati.
Inti generatif membelah lagi menjadi Inti generatif 1 & 2,lalu masuk melalui mikrofil. Inti generatif 1 melebur dengan inti polar,hasilnya adalah endosperm (kandung lembaga);
Inti generatif 2 melebur dengan inti sel telur,hasilnya adalah zigot (Lembaga) yang nantinya tumbuh menjadi individu baru saat biji ditanam,kemudian siklus pertumbuhan ini berulang kembali.
2.REPRODUKSI IKAN:
A.IKAN JANTAN
terdiri dari sepasang testis bewarna putih yg berfungsi menghasilkan spermatozoa.kemudian akn dialirkan ke saluran lubang urogenital.lubang ini adalha tempat bermuara saluran kelamin dan saluran urine
B.IKAN BETINA
terdiri atas sepasang indung telur(ovarium) yg bewarna bening kecoklat-coklatan mirip agar-agar.Alat ini memiliki fungsi untuk menghasilkan sel telur.Dari sini,sel telur keluar melalui saluran telur.dan akhirnya sel keluar melalui muara lubang urogenital.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapuskelas:
BalasHapus9c
vinie kusnadi (38)
Lidya paramitha (21)
Willy Christian (40)
Alat reproduksi pada ikan:
Ikan merupakan kelompok hewan ovipar, ikan betina dan ikan jantan tidak memiliki alat kelamin luar. Ikan betina tidak mengeluarkan telur yang bercangkang, namun mengeluarkan ovum yang tidak akan berkembang lebih lanjut apabila tidak dibuahi oleh sperma. Ovum tersebut dikeluarkan dari ovarium melalui oviduk dan dikeluarkan melalui kloaka. Saat akan bertelur, ikan betina mencari tempat yang rimbun olehtumbuhan air atau diantara bebatuan di dalam air.
Bersamaan dengan itu, ikan jantan juga mengeluarkan sperma dar testis yang disalurkan melalui saluran urogenital (saluran kemih sekaligus saluran sperma) dan keluar melalui kloaka, sehingga terjadifertilisasi di dalam air (fertilisasi eksternal). Peristiwa ini terus berlangsung sampai ratusan ovum yang dibuahi melekat pada tumbuhan air atau pada celah-celah batu.
Telur-telur yang telah dibuahi tampak seperti bulatan-bulatan kecil berwarna putih. Telur-telur ini akan menetas dalam waktu 24 – 40 jam.
Anak ikan yang baru menetas akan mendapat makanan pertamanya dari sisa kuning telurnya, yang tampak seperti gumpalan di dalam perutnya yang masih jernih. Dari sedemikian banyaknya anak ikan, hanya beberapa saja yang dapat bertahan hidup.
siklus tumbuhan berbiji:
1 siklus hidup: dari zigot (biji) sampai memproduksi bunga, buah dan biji
3 fase : fase embrio, fase muda (juvenil) dan fase dewasa.
Fase embrio: saat terjadi peleburan gamet jantan + gamet betina = zigot.
Fase muda: berkecambahnya biji, pembentukan bibit (seedling). Pertumbuhan vegetatif.
Fase dewasa: masa reproduksi, menghasilkan buah dan biji.
Berdasarkan lama siklus hidupnya, tan dibedakan menjadi:
tanaman semusim (annual)
tanaman semitahunan (biennial)
Tanaman tahunan (perennial)
Perkembangbiakan tanaman, 2 cara
Aseksual: bagian vegetatif – sifat tan tetap
Seksual: melalui biji – variasi keturunan yg dihslkan tinggi
Pembiakan aseksual
a. Modifikasi batang :
1. Umbi lapis (bulb). mis: Liliaceae (bawang, bunga bakung, lili)
2. Umbi batang (cormus). mis: gladiol, talas, pisang
3. Sulur (runner). mis: stroberi, mentol
4. Batang akar (rhizome). mis: Canna, jahe, kunyit
5. Umbi (tuber). mis: kentang
b. Modifikasi akar
umbi akar. Mis: ubi jalar
Bulbis : bawang putih, cocor bebek
Pembiakan vegetatif buatan yang bisa dilakukan
Setek (cutting)
Layering
Tempelan (Okulasi)
Sambungan (Grafting)
Pembiakan seksual = generatif,
2 tipe
Isogami :
Secara morfologis, gamet ♂ sama dg gamet ♀.
Pada tan. golongan rendah, mis. Spirogyra.
Heterogami :
gamet ♂ berbeda dg gamet ♀
Peleburan gamet – gamet ini : fertilisasi
Kelas 9E
BalasHapusNama : Dian Bakti (11)
Hari Rezky P.K. (18)
Peter Hutomo Riady Lo (34)
Danny Reinaldo (10)
Charles (7)
SIKLUS TUMBUHAN BERBIJI
1.Pembentukan Serbuk Sari
Di dalam benang sari ada kepala sari,di dalam kepala sari ada kotak sari,di dalam kotak sari ada induk sel (Mikrospora) yang merupakan sel diploid.Sel itu memperbanyak diri secara mitosis,hasil dari perbanyakan sel itu lalu bermeiosis menghasilkan 4 sel haploid,yaitu serbuk sari.Kemudian inti selnya membelah menjadi 2 : Vegetatif dan generatif.
2.Pembentukan Sel Telur
Di dalam putik terdapat bakal buah,di dalam bakal buah ada bakal biji,di dalamnya ada induk sel(Megaspora) yang merupakan sel diploid.Megaspora ini bermeiosis menghasilkan 4 sel Haploid.3 diantaranya mati karena tak sempurna,yang tersisa disebut Megaspora Fungsional. Lalu megaspora fungsional bermitosis 3 kali sehingga hasilnya adalah 8 inti sel telur yang terdiri atas 3 inti dekat mikropil (1 inti sel telur yang diapit oleh 2 inti sinergid),2 inti polar,dan 3 inti Antipoda.
Maka,sel telur yang siap pembuahan memiliki 8 inti sel.
3.Polinasi(Penyerbukan) dan Fertilisasi
Serbuk sari jatuh di atas kepala putik,yang disebut penyerbukan,lalu serbuk sari tersebut menyerap cairan gula sehingga mengembang dan pecah. Serbuk sari yang demikian disebut Serbuk Sari berkecambah atau Pollen Grain. Inti vegetatif berjalan terlebih dahulu,baru diikuti oleh inti generatif berjalan di belakangnya. Inti vegetatif membentuk saluran bulu serbuk sari (Pollen Tube) dan ketika sampai di Mikrofil,inti vegetatif tersebut mati.
Inti generatif membelah lagi menjadi Inti generatif 1 & 2,lalu masuk melalui mikrofil. Inti generatif 1 melebur dengan inti polar,hasilnya adalah endosperm (kandung lembaga);
Inti generatif 2 melebur dengan inti sel telur,hasilnya adalah zigot (Lembaga) yang nantinya tumbuh menjadi individu baru saat biji ditanam,kemudian siklus pertumbuhan ini berulang kembali.
REPRODUKSI IKAN
Alat reproduksi (Gonad) ikan jantan adalah sepasang testis(berwarna putih dan berfungsi sebagai penghasil sperma) ,vas deferens (berfungsi menyalurkan sperma ke arah lubang urogenital),dan lubang urogenital (muara saluran kelamin dan saluran urin)
Alat reproduksi (Gonad) ikan betina terdiri atas sepasang ovarium (berwarna bening kecoklatan dan berfungsi sebagai penghasil ovum),sepasang oviduk (saluran telur yang berfungsi menyalurkan ovum dari ovarium menuju lubang urogenital),dan lubang urogenital.
Fertilisasi pada ikan terjadi secara eksternal (di luar tubuh). Sel telur dilepaskan ikan betina ke dalam air. Setelah itu, ikan jantan melepas spermatozoa dalam jumlah yang besar ke sel telur tersebut sehingga memperbesar kemungkinan terjadi pembuahan. Telur-telur yang telah dibuahi tampak seperti bulatan-bulatan kecil berwarna putih. Telur-telur ini akan menetas dalam waktu 24 – 40 jam.
Anak ikan yang baru menetas akan mendapat makanan pertamanya dari sisa kuning telurnya, yang tampak seperti gumpalan di dalam perutnya yang masih jernih